duniafintech.com – ICO alias Initial Coin Offerings merupakan salah satu cara pengumpulan dana melalui teknologi Blockchain. Selama tahun 2017, ICO mengalami ledakan besar dengan banyak proyek dijalankan di seluruh dunia. Meski tren ini sempat menyurut setelahnya, hingga tahun 2019 ini tercatat masih banyak dipergunakan oleh perusahaan-perusahaan yang bergerak di bidang Blockchain dan kripto aset. Terlepas dari penurunan tren, banyak perusahaan masih berhasil meraih total pendanaan yang mengejutkan untuk ICO yang dilaksanakan.
Blockchain hingga kini masih dianggap sebagai teknologi yang mendisrupsi. Masih ada kesempatan ICO akan kembali membuat gebrakan besar di masa depan. Lantas, bagaimana Anda sebagai investor bisa memilih dan menemukan ICO terbaik yang menguntungkan? Simak tipsnya berikut ini!
Baca juga: Lagi, Bitcoin Digunakan Sebagai Alat Pembayaran Tiket dan Merchandise
Ketahui Siapa Orang-orang yang Ada Di Belakang Proyek ICO Tersebut
Mengetahui siapa orang yang berada di belakang sebuah proyek ICO adalah hal yang vital. Banyak di antara perusahaan yang meluncurkan ICO adalah perusahaan baru. Tapi kebanyakan foundernya justru adalah nama-nama lama yang sudah lama berkecimpung di bidang ini. Dari nama-nama ini Anda bisa tahu apakah sebuah ICO memiliki prospek yang baik atau tidak.
Temukan Konsep yang Baru
Banyak perusahaan yang ingin bergerak cepat dan memilih untuk meluncurkan layanan yang sudah pernah ada. Padahal, meniru apa yang sudah ada akan membuat kesempatan berkembang bagi perusahaan menjadi lebih kecil. Pastikan perusahaan yang akan Anda beli ICO-nya muncul dengan konsep baru yang inovatif serta belum pernah ada sebelumnya. Ini akan memperbesar kemungkinan ICO yang Anda beli jadi menguntungkan.
Baca juga: OJK Tambah 15 Nama Penyelenggara P2P Lending Baru
Evaluasi dengan Baik Apa yang Ditawarkan
Presentasi yang ‘wah’ bisa saja membuat banyak orang terkecoh. Tapi jangan sampai Anda juga terjebak dengan hal yang sama. Teliti dan pelajari dengan baik bagaimana teknologi yang ditawarkan oleh perusahaan penerbit ICO. ICO yang memilih teknologi fungsional sebagai produknya akan berkembang lebih baik secara komersial dan ini tentu saja akan menguntungkan Anda sebagai investor.
Pelajari dengan Baik Whitepaper ICO yang Akan Dibeli
Whitepaper akan menjelaskan informasi lengkap seputar perusahaan termasuk latar belakang, orang-orang di belakangnya serta investor potensial. Whitepaper yang baik akan memberi penjelasan yang gamblang dan sistematis. Hal ini dilakukan untuk membuat calon investor yakin, paham dan mengerti dengan baik bagaimana cara kerja perusahaan.
Ketahui Kegunaan Token yang Anda Beli
Setiap pembelian ICO akan diwakili oleh token yang memiliki nilai tertentu. Selain berfungsi sebagai bentuk sekuritas (mirip dengan lembar saham dalam IPO), koin atau token ini biasanya mendukung beragam fungsi yang ada dalam ekosistem atau platform. Beberapa perusahaan biasanya menyediakan beragam layanan khusus untuk pemilik token. Ketika Anda memutuskan untuk membeli token, pastikan Anda mengetahui kegunaannya agar investasi Anda semakin maksimal.
-Dita Safitri-