Dunia Fintech

Asuransi Jiwa Seumur Hidup: Jenis, Produk, dan Tips Memilih

JAKARTA, duniafintech.com – Asuransi jiwa seumur hidup atau whole life insurance adalah salah satu jenis asuransi jiwa yang perlu diketahui.

Sebagai informasi, asuransi yang satu ini merupakan produk asuransi jiwa yang akan memberikan uang santunan jika tertanggung meninggal dunia di usia yang masih sesuai dengan ketentuan polis.

Adapun jenis produk ini banyak dipilih oleh orang yang tengah merencanakan keuangan jangka panjang. Berikut ini penjelasan selengkapnya, seperti dinukil dari Lifepal.

Baca juga: Asuransi Jiwa BCA: Daftar Produk dan Polis serta Manfaatnya

Manfaat Asuransi Jiwa Seumur Hidup

Berikut ini berbagai manfaat yang bisa diperoleh saat menggunakan whole life insurance:

Perbedaan dengan Asuransi Jiwa Berjangka

Pada dasarnya, asuransi berjangka (term life) dan whole life adalah dua jenis asuransi jiwa. Namun, keduanya punya perbedaan, baik dari segi masa pertanggungan maupun besaran preminya. Berikut ini perbedaannya:

Asuransi jiwa berjangka (term life)

Asuransi jiwa seumur hidup (whole life)

Keuntungan dan Kerugian Asuransi Jiwa Seumur Hidup

Keuntungan:

Kekurangan:

Jenis Asuransi Jiwa Seumur Hidup

Jenis asuransinya dibedakan berdasarkan pembayaran preminya dan bagaimana risiko polis dialokasikan. Inilah jenis-jenisnya.

1. Polis jiwa langsung (straight life policy)

Jenis polis ini mengharuskan tertanggung untuk membayar premi hingga meninggal dunia atau mencapai usia 99 tahun. Dengan demikian, nilai tunai yang terkumpul dapat setara dengan uang pertanggungan asuransi dasar ketika tertanggung mencapai 99 tahun. Akan tetapi, kalau tertanggung masih hidup hingga 99 tahun maka proteksi asuransi berakhir dan manfaat nilai tunai yang sudah terkumpul tetap dapat dicairkan.

2. Polis jiwa seumur hidup dengan pembayaran terbatas (limited payment whole life insurance)

Ini adalah jenis polis dengan pembayaran terbatas tidak mengharuskan pemegang polis untuk membayar premi seumur hidupnya. Premi asuransi ini hanya perlu dibayar sesuai dengan waktu tertentu, misalnya 60 tahun. Meski demikian, kendati premi tidak dibayarkan seumur hidup, pemegang polis tetap bisa mendapatkan proteksi seumur hidup.

3. Polis jiwa seumur hidup yang dimodifikasi (modified whole life insurance)

Ini adalah kebalikan dari jenis limited payment. Pada jenis polis ini, pemegang polis membayar premi lebih murah pada tahun-tahun awal (2—3 tahun), kemudian premi akan naik pada tahun-tahun selanjutnya. Jenis ini cocok buat kamu yang yakin mampu untuk membayar premi lebih mahal pada tahun-tahun selanjutnya, misalnya karena adanya kenaikan pendapatan.

4. Polis asuransi jiwa seumur hidup single-premium

Polis ini pembayaran preminya sekaligus di awal ketika kamu mendaftar asuransi. Dengan demikian, cukup satu kali membayar polis, kamu sudah bisa mendapatkan jaminan asuransi jiwa seumur hidup. Akan tetapi, dengan sistem ini, tentunya premi yang harus dibayarkan jumlahnya menjadi cukup tinggi.

5. Polis asuransi jenis seumur hidup terindeks (indexed whole life insurance)

Kemudian, ada jenis yang terkait dengan alokasi dana, bukan sistem pembayaran preminya. Indexed whole life insurance adalah asuransi jiwa dengan manfaat investasi atau unit link, dengan dana investasi akan dikelola penuh oleh perusahaan asuransi.

6. Asuransi jiwa seumur hidup variable (variable whole life insurance)

Jenis ini pun terkait dengan asuransi jiwa unit link. Jika asuransi jiwa unit link mengizinkan nasabah untuk memilih alokasi investasinya sendiri maka polis asuransi ini disebut dengan variable whole life insurance.

7. Polis asuransi jiwa seumur hidup non partisipasi (non-participating whole life insurance)

Biasanya, jenis polis asuransi ini punya premi yang lebih murah. Di polis non partisipasi, perusahaan asuransi tidak perlu membayarkan dividen (keuntungan perusahaan untuk pemegang saham) kepada nasabah sekalipun memiliki keuntungan pada tahun itu.

8. Polis asuransi jiwa seumur hidup partisipasi (participating whole life insurance)

Di polis asuransi jiwa yang satu ini, nasabah berhak memperoleh dividen sesuai dengan kinerja perusahaan. Adapun besarannya ditentukan menurut premi atau nilai tunai polis nasabah.

Baca juga: Asuransi Jiwa Terbaik di Indonesia, Inilah 11 Rekomendasinya

Siapa yang Cocok Memiliki Whole Life Insurance?

Bagi mereka yang punya tujuan finansial jangka panjang, whole life insurance cocok untuk dimiliki. Hal itu karena untuk mendaftar produk ini, diperlukan komitmen jangka panjang untuk membayar premi.

Akan tetapi, kamu pun akan mendapatkan keamanan finansial hingga usia senja. Kalau kamu ingin meninggalkan warisan kepada pasangan dan keluarga tercinta maka produk ini bisa jadi pilihan yang tepat.

Asuransi Jiwa Seumur Hidup

Besaran Premi

Adapun cara menghitung premi whole life insurance sama dengan pada term life, yakni dihitung berdasarkan beberapa faktor, di antaranya usia, jenis kelamin, kondisi kesehatan, pekerjaan, dan juga riwayat penyakit dalam keluarga.

Hal itu pun termasuk ada atau tidaknya penyakit kritis dan catatan penggunaan obat-obatan serta status merokok. Penting diingat, semakin muda kamu mendaftar asuransi, semakin murah premi yang perlu dibayarkan. Lantas, uang pertanggungan pun akan disesuaikan dengan preminya, begitu pun sebaliknya.

Rekomendasi Produk Whole Life Insurance Terbaik

  1. Manulife

Salah satu produk asuransi jiwanya adalah Manulife Essential Assurance yang merupakan produk asuransi jiwa seumur hidup dari Manulife.

  1. Cigna

Perusahaan asuransi Cigna juga menyediakan produk whole life insurance yang memberikan jaminan pertanggungan seumur hidup dengan besaran premi yang tetap. Produk ini disebut Cigna Second Life. 

  1. AIA

AIA juga menjadi salah satu perusahaan asuransi ternama yang cukup dipercaya masyarakat. AIA juga menyediakan produk whole life insurance bernama AIA Infinite Priority Assurance.

  1. AXA Mandiri

AXA Mandiri terkenal memiliki banyak jenis dan produk asuransi. Produk whole life insurance milik AXA Mandiri bernama Asuransi Mandiri Perlindungan Sejahtera dan Asuransi Mandiri Perlindungan Sejahtera Syariah.

  1. Sun Life

Sun Life menawarkan beberapa produk asuransi unit link yang memberikan jaminan hingga usia 100 tahun seperti Asuransi Brilliance Spektra Invest, Asuransi Brilliance Principal, dan Asuransi Brilliance Maxima. Sun Life melalui polis Sun Proteksi Jiwa juga bisa memberikan jaminan hingga usia 100 tahun. Pasalnya meskipun berupa asuransi berjangka, tapi polis usia masuk polis ini maksimal 80 tahun dan jaminannya bisa mencapai 20 tahun.

Syarat Pengajuan

Di bawah ini adalah beberapa syarat pengajuan asuransi jiwa seumur hidup:

Tips Membeli Whole Life Insurance

Jika kamu sudah memutuskan untuk membeli whole life insurance maka perhatikan beberapa tips berikut ini sebelum bertransaksi:

Sekian ulasan tentang asuransi jiwa seumur hidup yang perlu diketahui. Semoga bermanfaat.

Baca juga: Profil Asuransi Jiwa Kresna Lengkap dengan Daftar Produknya

Baca terus berita fintech Indonesia dan kripto terkini hanya di duniafintech

Exit mobile version