JAKARTA, duniafintech.com – Asuransi kesehatan untuk lansia merupakan sebuah produk asuransi yang ditujukan bagi para lanjut usia (lansia).
Namun, tidak semua produk asuransi kesehatan bisa dipakai oleh “warga senior” ini. Adapun rata-rata asuransi kesehatan memberikan batasan umur hingga usia maksimal 50 tahun.
Bagi mereka yang umurnya di atas itu, apakah harus menanggung sendiri biaya kesehatan? Tentu saja tidak. Pasalnya, masih ada loh perusahaan asuransi yang memberikan perhatian bagi lansia ini.
Lantas, apa saja ciri-ciri asuransi kesehatan bagi lansia yang bagus hanya memberikan jaminan kesehatan? Simak ya ulasan selengkapnya di bawah ini, seperti dikutip dari Lifepal.
Baca juga: Terbaik! Inilah Rekomendasi 5 Asuransi Kesehatan untuk Orang Tua
Kategori Umur Lansia, Berapa Ya?
Sebagai informasi, batas usia lansia adalah 60 tahun. Hal ini tertuang pada Undang-Undang Nomor 13 Tahun 1998 tentang Kesejahteraan Lanjut Usia.
Akan tetapi, pada tahun 2019 lalu, Menteri Sosial RI, Agus Gumiwang Kartasasmita mengusulkan supaya batas usia lansia tidak lagi 60 tahun dan akan berubah menjadi 65 tahun.
Menurut Menteri Sosial, usia harapan hidup orang Indonesia terus meningkat. Hasil survei Badan Pusat Statistik (BPS) menyatakan bahwa pada tahun 2014, usia harapan hidup orang Indonesia rata-rata 70,1 tahun.
Bahkan, angka ini meningkat pada tahun 2018 dan menjadi rata-rata 71 tahun. Meski demikian, perubahan batas usia lansia tersebut akan memerlukan waktu yang lama karena pemerintah harus mengubah undang-undang yang ada sebelumnya.
Jenis-jenis Asuransi Lansia
Pada kategori asuransi untuk lansia, ada beberapa jenis asuransi. Berikut ini pilihannya.
1. Asuransi jiwa: memberikan santunan meninggal dunia kepada ahli waris yang ditinggalkan.
2. Asuransi kesehatan: memberikan jaminan atas biaya pembedahan dan rawat inap di rumah sakit.
3. Asuransi penyakit kritis: dikhususkan pada jaminan atas biaya perawatan dan pembedahan penyakit kritis.
Harga premi dari masing-masing produk asuransi ini juga akan bertambah mahal seiring pertambahan usia. Sementara itu, jaminan yang diberikan akan jauh lebih sedikit daripada usia muda.
Karena itu, menjadi penting untuk memiliki asuransi sedini mungkin supaya tidak terbebani premi mahal untuk memperoleh jaminan maksimal.
Daftar Rekomendasi Asuransi Kesehatan Lansia Terbaik
Di bawah ini adalah beberapa rekomendasi asuransi untuk lansia terbaik yang patut untuk dipertimbangkan.
1. Allianz Allisya Care
Menawarkan 8 pilihan asuransi syariah untuk lansia sampai usia 70 tahun, produk Allisya Care diketahui akan menanggung biaya rawat inap dan pembedahan dengan sistem klaim cashless dan reimbursement. Kamu pun bisa membeli pertanggungan tambahan untuk rawat jalan, melahirkan, dan perawatan gigi.
2. AXA Mandiri Smart Health Executive
AXA Mandiri juga menawarkan proteksi kesehatan untuk nasabah sampai usia 70 tahun dengan santunan harian untuk biaya rawat inap. Di sini, kamu pun akan mendapatkan pertanggungan rawat jalan dan santunan meninggal dunia hingga Rp3 juta. Untuk mendapatkan produk ini, premi yang harus dibayarkan sekitar Rp5,6—17,4 juta per tahun.
3. Cigna Proteksi Sehat Optima
Asuransi kesehatan dari Cigna yang satu ini dapat menanggung nasabah hingga usia 75 tahun dengan premi Rp375 ribu—Rp1,3 juta per bulan. Asuransi ini pun menawarkan santunan harian rumah sakit sebesar Rp300 ribu—Rp1,5 juta per hari dan manfaat pembedahan Rp3—Rp15 juta per kejadian.
Baca juga: Jenis-jenis Klaim Asuransi, dari Kesehatan hingga Properti
Ciri-ciri Asuransi Lansia sesuai Kebutuhan
Seperti apa sih ciri asuransi untuk lansia yang sesuai kebutuhan? Inilah beberapa cirinya yang perlu kamu perhatikan.
1. Batas usia masuk dan pertanggungan
Sebagai contoh, inilah batas usia masuk dan pertanggungan dari tiga produk asuransi di atas:
– AXA Maestro Elite Care: 80-99
– Allianz Allisya Care: 60-70
– AXA Smart Health Executive: 60-70
2. Batas tahunan dan limit item perawatan
Biaya rawat inap dan perawatan:
– AXA Maestro Elite Care: Rp3,3 miliar
– Allianz Allisya Care Unlimited: –
– AXA Smart Health Executive: Rp200 juta
Masa rawat inap:
– AXA Maestro Elite Care: tidak terbatas
– Allianz Allisya Care: 180 hari/tahun
– AXA Smart Health Executive: 60 hari/tahun
3. Penyakit pre-existing
Sebelum membeli asuransi buat lansia, kamu harus mengenali dulu penyakit pre-existing, yaitu semua penyakit, luka, maupun kondisi medis yang membuat orang jatuh sakit. Singkatnya, yang termasuk penyakit pre-existing, yakni penyakit yang pernah/sedang diderita oleh lansia.
Kalau memilih Allianz Allisya Care maka penyakit pre-existing ini di-cover. Lain halnya dengan AXA Smart Health Executive yang tidak mengcover penyakit pre-existing. Sementara itu, pada AXA Maestro Elite Care terdapat sistem waiting periode selama dua tahun, baru diputuskan apakah pre-existing dapat ditanggung. Maksudnya, harus sehat dulu selama dua tahun sejak polis berlaku baru pre-existing dapat berlaku.
Tips Memilih Asuransi Lansia Terbaik
Bagaimana sih cara memiliki asuransi terbaik setelah kamu mengetahui ciri asuransi kesehatan untuk lansia tersebut? Inilah beberapa tips yang bisa diterapkan untuk memberikan asuransi kesehatan bagi orang tua tercinta:
– Sesuaikan dengan kondisi kesehatan.
– Nilai yang dijamin akan mengikuti kenaikan biaya kesehatan.
– Kenali terlebih dahulu batas usia lansia, pre-existing condition, dan periode eliminasi.
Sekian ulasan tentang asuransi kesehatan untuk lansia dan daftar rekomendasi terbaiknya yang perlu kamu ketahui. Masih belum mempersiapkan asuransi untuk hari tua? Beli yuk sekarang juga!
Baca juga: Cara Memilih Asuransi Kesehatan yang Tepat, Wajib Dicoba!
Baca terus berita fintech Indonesia dan kripto terkini hanya di duniafintech.com.