duniafintech.com – Di era serba digital seperti saat ini, niat seseorang untuk membantu sesama bisa direalisasikan melalui berbagai platform. Dalam konteks digital, platform itu dapat berupa situs crowdfunding. Salah satunya adalah Bantu Bareng.
Bantu Bareng adalah sebuah platform crowdfunding atau penggalangan dana online dalam rangka membantu peduli kepada sesama dengan berbagai tujuan kebaikan di seluruh penjuru negeri. Bantuan yang disalurkan melalui Bantu Bareng mencakup bidang sosial, pendidikan, kesehatan dan lain-lainnya.
Bantu Bareng memiliki relawan yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia dalam rangka mewujudkan transparansi dan memaksimalkan penyaluran donasi kepada penerima manfaat. Bantu Bareng juga melakukan pembinaan rutin bersama komunitas #BantuBareng oleh para pemateri andal di bidangnya.
Salah satu kampanye yang dijalankan oleh Bantu Bareng adalah membantu seorang anak bernama Bintang Rizky Rahmawati. Bintang menderita hidrocepalus dan kelainan tulang punggung yang menyebabkan bentuk tubuhnya melengkung. Karena keterbatasan biaya, Bintang hanya sekali dioperasi. Itupun sudah lama, yakni saat ia berusia tiga bulan. Semestinya, Bintang dioperasi lagi dan mengganti selang cairan dari kepala ke lambung.
Memasuki usia tujuh tahun, Bintang hanya bisa terbaring lemah di rumah petak kontrakan di Desa Rawa Panjang, Bojong Gede, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Berkas-berkas penyakitnya hilang tak berbekas oleh oknum sebuah yayasan yang awalnya nampak berniat membantu.
Saat ini, Bintang belum memiliki BPJS. Kalaupun dilakukan tindakan medis, selang saluran dari kepala ke lambung Bintang tidak tercakup BPJS. Setidaknya itu menurut penuturan ayah Bintang.
Seharusnya tiap lima tahun sekali, Bintang harus dibawa ke rumah sakit untuk mengganti selang. Apa daya, orangtua Bintang hanya pekerja serabutan yang penghasilannya tidak tentu. Bintang sangat membutuhkan biaya untuk pengobatan operasi dan pembelian selang yang ditanam di tubuhnya. Selang tersebut berfungsi untuk membuang cairan dari kepala.
Di sektor ekonomi, Bantu Bareng juga telah turut menyalurkan kepada beberapa penerima manfaat. Salah satunya adalah Obi, seorang nenek berusia 60 tahun. Ia menerima bantuan berupa alat masak untuk membuka usaha pasca musibah banjir bandang Bima pada awal tahun ini.
Di samping menyasar langsung individu, Bantu Bareng juga tak lupa menjalankan programnya di sektor infrastruktur, seperti yang terlihat pada renovasi pembangunan ulang sekolah MTs. Baitul Ummah Curuglanglang, Pandeglang, Banten bulan Maret lalu.. MTs. Baitul Ummah Curuglanglang merupakan sekolah model pertama untuk tingkat sekolah dasar (Madrasah Ibtidaiyyah) dan sekolah tingkat pertama (Madrasah Tsanawiyyah) yang dibangun oleh Gerak Bareng Community bersinergi dengan masyarakat, relawan lokal, dan donatur. Pembangunan ini ditujukan untuk meratakan pendidikan di daerah yang sulit dijangkau. Selain itu, pembangunan ini diharapkan dapat meningkatkan minat dan semangat sekolah anak-anak warga sekitar untuk mendapatkan pendidikan yang layak.
Bentuk partisipasi masyarakat terhadap Bantu Bareng bisa beragam macam bentuknya. Masyarakat, contohnya, dapat menggalang dana untuk kampanyenya sendiri melalui Bantu Bareng. Caranya diawali dengan membuat akun di Bantu Bareng. Setelah itu, pilih kategori program penggalangan dana yang ingin dilaksanakan. Setelah memberi judul kampanye, maka lanjutkan dengan menuliskan target donasi yang ingin dicapai. Kemudian, pilih lokasi program dan deskripsikan tentang kampanye tersebut agar banyak orang mengetahui dan tergerak membantu. Tim Bantu Bareng akan memverifikasinya sebelum ditayangkan.
Selain membuat kampanye, masyarakat umum juga bebas berdoasi melalui Bantu Bareng. Setelah mengirimkan uang donasi, donatur akan menerima no mengampanyekan halaman donasi online ke seluruh jaringan yang dimiliki. Bantu Bareng juga berkomitmen untuk transparan dalam segala aktivitas dan kampanye kebaikan. Artinya, Bantu Bareng membantu mengawal dan memastikan penerima manfaat benar-benar maksimal mendapatkan donasi serta manfaatnya.
tifikasi dari Bantu Bareng. Tak hanya itu, Bantu Bareng juga membuka kesempatan bagi masyarakat yang ingin menjadi relawan.
Bantu Bareng berkomitmen untuk membantu
Source: bantubareng.com
Written by: Sebastian Atmodjo