JAKARTA, duniafintech.com – Berita Bitcoin hari ini terkait harga kripto jajaran teratas termasuk Bitcoin pada perdagangan Kamis (1/12).
Adapun mayoritas harga kripto jajaran teratas dan bitcoin diketahui kembali berada di jalur zona hijau dan menguat.
Berikut ini berita Bitcoin hari ini selengkapnya, seperti dinukil dari Liputan6.com.
Baca juga: Berita Bitcoin Hari Ini: Bitcoin Cs Cerah Lagi, Cek Harganya
Berita Bitcoin Hari Ini: BTC Melonjak 4,43 Persen
Mengutip data Coinmarketcap, Kamis (1/12/2022), harga bitcoin (BTC) melonjak 4,43 persen dalam 24 jam terakhir.
Adapun selama sepekan, harga kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar ini menanjak 3,76 persen.
Kini, harga bitcoin berada di posisi USD 17.189 atau sekitar Rp 268,76 juta (asumsi kurs Rp 15.635 per dolar AS).
Harga ethereum (ETH) juga ikut melonjak signifikan. Diketahui, harganya melambung 6,12 persen dalam 24 jam terakhir.
Selama sepekan terakhir, harga ethereum melejit 9,36 persen. Saat ini, harga ethereum berada di posisi USD 1.292,74 atau sekitar Rp 20,20 juta.
Sementara itu, harga binance coin (BNB) pun naik 0,53 persen selama 24 jam terakhir. Dalam sepekan belakangan, harga BNB menanjak 0,61 persen.
Kini, harga BNB berada di posisi USD 298,44 atau sekitar Rp 4,65 juta. Kemudian, ada harga XRP menanjak 1,79 persen dalam 24 jam terakhir.
Adapun harga XRP melejit 1,87 persen. Selama sepekan terakhir, harga XRP melesat 6,96 persen. Kini, harga XRP berada di posisi USD 0,4058.
Hal yang sama juga terjadi pada dogecoin (DOGE) yang kini berada di zona hijau. Harganya bertambah 2,13 persen selama 24 jam terakhir.
Dalam sepekan terakhir, harga dogecoin meroket 31 persen. Saat ini, harga dogecoin berada di posisi USD 0,1067.
Selanjutnya, ada harga cardano (ADA) yang melesat 2,6 persen dalam 24 jam terakhir. Kini, harganya berada di posisi USD 0,3183. Sepekan terakhir, harganya naik tipis 0,21 persen.
Daftar Harga Kripto Lainnya
Harga polygon (matic) pun melambung 10,67 persen dalam 24 jam terakhir. Sepekan terakhir ini, harganya melesat 8,47 persen. Saat ini, harga polygon berada di posisi USD 0,9309.
Berikutnya, ada stablecoin tether (USDT) yang naik 0,03 persen selama 24 jam terakhir. Dalam sepekan terakhir, harga tether bertambah 0,08 persen. Kini, harganya di USD 1,00.
Kemudian, ada harga USD Coin (USDC) yang melemah tipis 0,04 persen dalam 24 jam terakhir. Harganya turun 0,02 persen dalam sepekan terakhir. Saat ini, harga USDC berada di posisi USD 0,9999.
Terakhir, ada harga binance USD (BUSD) yang turun terbatas 0,09 persen dalam 24 jam terakhir. Selama sepekan terakhir, harga BUSD susut 0,07 persen. Kini, harga BUSD berada di posisi USD 0,9998.
Baca juga: Berita Bitcoin Hari Ini: Bitcoin Cs Kembali Melemah, Cek Harganya
Berita Bitcoin Hari Ini: Bitcoin Bisa Jatuh ke Harga Rp157,3 Juta
Pendiri Mobius Capital Partners yang juga investor veteran, Mark Mobius, sebelumnya membagikan prediksi harga bitcoin terbarunya di sebuah wawancara dengan Bloomberg pada Senin, 28 November 2022, lalu.
Menurutnya, target berikutnya untuk bitcoin, yakni USD 10.000 atau sekitar Rp 157,3 juta. Ia pun mencatat cryptocurrency terlalu berbahaya baginya untuk menginvestasikan uangnya sendiri atau uang kliennya.
Di samping itu, investor gaek ini pun mengomentari industri yang sudah dihantam oleh runtuhnya pertukaran kripto FTX.
“Kripto akan tetap ada karena ada beberapa investor yang masih mempercayainya. Sungguh menakjubkan bagaimana harga bitcoin bertahan,” tuturnya, dikutip dari Bitcoin.com, Rabu (30/11/2022).
Ini bukan pertama kalinya Mark Mobius menyebutkan bahwa USD 10.000 sebagai target harga bitcoin. Pasalnya, pada Mei lalu, ia juga menyarankan investor untuk tidak membeli saat penurunan dan memperingatkan pasar masih memiliki kemungkinan untuk jatuh.
Sementara itu, pada November tahun lalu, ia menyebut bahwa orang tidak boleh melihat cryptocurrency sebagai sarana untuk berinvestasi, tetapi sebagai sarana untuk berspekulasi dan bersenang-senang.
Dalam mengharapkan harga bitcoin turun menjadi USD 10.000, Mark pun tidak sendirian. Hal itu karena CEO Doubleline Capital Jeffrey Gundlach, sang raja obligasi, juga mengatakan pada Juni lalu bahwa dirinya tidak akan terkejut sama sekali jika Bitcoin mencapai USD 10.000.
Di samping itu, menurut ekonom Peter Schiff, pada bulan ini, bitcoin masih memiliki jalan panjang untuk jatuh. Ia melihat, BTC bisa jatuh hingga USD 10.000.
Survei Bloomberg MLIV Pulse menunjukkan mayoritas dari hampir 1.000 investor yang merespons memprediksi harga bitcoin turun menjadi USD 10.000.
Di lain sisi, sebagian orang masih sangat optimis dengan harga BTC, misalnya kapitalis ventura Tim Draper, yang mengatakan awal bulan ini bahwa dirinya memperkirakan harga bitcoin akan mencapai USD 250 ribu (Rp 3,9 miliar) pada pertengahan 2023.
Sekian ulasan tentang berita Bitcoin hari ini yang perlu diketahui. Semoga bermanfaat.
Baca juga: Berita Bitcoin Hari Ini: Bitcoin Cs di Zona Hijau, Simak Harganya
Baca terus berita fintech Indonesia dan kripto terkini hanya di duniafintech.com