JAKARTA, duniafintech.com – Berita Bitcoin hari ini terkait harga Bitcoin dan kripto teratas lainnya pada perdagangan Rabu (21/12/2022).
Adapun mayoritas kripto jajaran teratas terpantau mengalami pergerakan yang seragam dan kembali bertengger di zona hijau.
Berikut ini berita Bitcoin hari ini selengkapnya, seperti dinukil dari Liputan6.com.
Baca juga: Berita Bitcoin Hari Ini: Bitcoin Cs Koreksi Lagi, Ini Daftar Harganya
Berita Bitcoin Hari Ini: BTC Kembali Menguat 2,78 Persen
Mengacu pada data Coinmarketcap, Rabu, 21 Desember 2022 pagi, Bitcoin (BTC) kembali menguat 2,78 persen dalam 24 jam terakhir, tetapi masih melemah 4,79 persen sepekan.
Kini, harga kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar itu berada di level USD 16.883 per koin atau setara Rp 262.8 juta (asumsi kurs Rp 15.566 per dolar AS).
Pada pagi ini, Ethereum (ETH) pun turut menguat. Diketahui, ETH naik 4,63 persen dalam sehari terakhir, tetapi masih ambles 7,72 persen dalam sepekan sehingga saat ini ETH berada di level USD 1.215 per koin.
Selanjutnya ada Binance coin (BNB) yang kembali menghijau. Dalam 24 jam terakhir, BNB menguat 4,69 persen, tetapi masih melemah 7,48 persen sepekan. Dengan demikian, BNB dibanderol dengan harga USD 252,10 per koin.
Cardano pun kembali bertengger di zona hijau. Dalam satu hari terakhir, ADA naik 2,81 persen, tetapi masih merosot 16,81 persen sepekan sehingga ADA berada pada level USD 0,2588 per koin.
Solana (SOL) juga kembali menguat, dengan kenaikan selama satu hari terakhir sebesar 4,40 persen. Namun, SOL masih melemah 10,95 persen sepekan. Kini, harga SOL berada di level USD 12,28 per koin.
Daftar Harga Kripto Lainnya
Sementara itu, XRP berhasil melesat. Diketahui, XRP tumbuh 4,29 persen dalam 24 jam terakhir, tetapi masih melemah 10,56 persen sepekan sehingga XRP saat ini dibanderol seharga USD 0,3525 per koin.
Adapun koin meme Dogecoin (DOGE) pada pagi ini kembali pulih. Dalam satu hari terakhir, DOGE naik 4,97 persen, tetapi masih terkoreksi 17,82 persen sepekan. Hal itu membuat DOGE diperdagangkan di level USD 0,07461 per token.
Kemudian, ada stablecoin Tether (USDT) dan USD coin (USDC) yang pada hari ini sama-sama menguat 0,01 persen. Hal itu membuat harga keduanya masih bertahan di level USD 1,00.
Baca juga: Berita Bitcoin Hari Ini: 5 Tahun Lagi, Harga Bitcoin Diyakini Capai Rp15,6 M
Di lain sisi, ada Binance USD (BUSD) yang juga menguat 0,01 persen dalam 24 jam terakhir dan hal itu membuat harganya masih berada di level USD 1,00.
Untuk keseluruhan kapitalisasi pasar kripto mengalami penguatan dalam 24 jam ke level USD 813,4 miliar dari sebelumnya di level USD 790,2 miliar.
Berita Bitcoin Hari Ini: 5 Tahun Lagi, Harga Bitcoin Diyakini Capai Rp15,6 M
Sebelumnya, CEO Jan3 serta pendukung dan investor Bitcoin, Samson Mow, mengatakan bahwa mereka percaya kripto terkemuka ini mampu mencapai harga USD 1 juta (Rp 15,6 miliar) dalam 5 hingga 10 tahun ke depan, terlepas dari bear market atau pasar yang koreksi yang sedang berlangsung.
Mow memandang, runtuhnya mata uang fiat akan menjadi katalisator utama yang bisa terjadi dengan sangat cepat dan tidak dapat diantisipasi.
“Itu terjadi begitu saja dalam semalam dan kemudian Anda memasukkan uang ke dalam gerobak dorong,” ucapnya dalam sebuah wawancara, dikutip dari Cointelegraph, Senin (19/12/2022).
Adapun Mow membuat prediksinya ketika mengomentari keadaan adopsi Bitcoin saat ini di El Salvador, sekitar setahun usai diadopsi sebagai alat pembayaran yang sah.
Kata Mow, dirinya melihat langkah El Salvador sebagai keberhasilan secara keseluruhan sekalipun tingkat penggunaan yang relatif rendah dan ketersediaan infrastruktur pembayaran Bitcoin yang tidak merata di negara itu.
“Anda pada dasarnya menciptakan kembali infrastruktur perbankan tradisional di negara ini. Jadi, itu pasti akan memakan waktu, dan penyebarannya pasti tidak merata,” paparnya.
Dalam pengamatan Mow, volatilitas Bitcoin yang tinggi menjadi salah satu alasan warga El Salvador masih mengandalkan uang tunai untuk bertahan hidup dalam kehidupan sehari-hari mereka alih-alih mata uang kripto.
Ia pun melihatnya sebagai masalah sementara sebab volatilitas akan menurun ketika Bitcoin mendekati tolok ukur USD 1 juta.
Bahkan, saat ini dirinya pun percaya bahwa El Salvador bisa berperan dalam menginspirasi negara lain untuk mengikuti teladannya.
Secara khusus, Mow melihat komunitas Bitcoin lokal akar rumput El Salvador yang dinamis memainkan peran penting dalam mendorong adopsi.
Sekian ulasan tentang berita Bitcoin hari ini yang perlu diketahui. Semoga bermanfaat.
Baca juga: Berita Bitcoin Hari Ini: Bitcoin Cs Loyo, Cek Harganya di Sini
Baca terus berita fintech Indonesia dan kripto terkini hanya di duniafintech.com