JAKARTA, duniafintech.com – Berita Bitcoin hari ini datang dari aset kripto Bitcoin (BTC) dan Ethereum (ETH) yang mengalami penyusutan harga.
BTC dan ETH kompak melemah pada perdagangan akhir pekan ini, Sabtu (27/8/2022). Tak hanya itu, beberapa kripto jajaran teratas juga mengalami hal yang serupa.
Penurunan harga ini dipengaruhi oleh beberapa faktor. Akhir-akhir ini memang tanpa bitcoin Cs bergerak datar dan cenderung menurun. Kondisi ini membuat sejumlah investor kripto menahan aset mereka, lantas apakah saat ini jadi waktu yang cocok untuk membeli? Simak pergerakan bitcoin dalam ulasan berita Bitcoin hari ini.
Baca juga: Berita Bitcoin Hari Ini: BTC “Sideways” Jelang Pidato Powell
Pergerakan Bitcoin Cs Kompak Melemah– Berita Bitcoin Hari Ini
Inilah berita Bitcoin hari ini:
1. Pergerakan Harga Kripto 27 Agustus 2022
Menjelang akhir pekan ini, harga Bitcoin dan kripto jajaran teratas lainnya terpantau mengalami pergerakan yang seragam pada perdagangan Sabtu, 27 Agustus 2022. Mayoritas kripto kembali melemah alias di zona merah setelah sempat menguat terbatas satu hari sebelumnya.
Berdasarkan data dari Coinmarketcap, Sabtu (27/8/2022) menjelamg siang, kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar, Bitcoin (BTC) melemah 4,24 persen dalam 24 jam terakhir, dan 2,40 persen sepekan.
Saat ini, harga bitcoin berada di level USD 20.671 per koin atau setara Rp 307 juta dalam asumsi kurs Rp 14.852 per dolar AS.
Kemudian Ethereum juga turut melemah pagi ini. Selama 24 jam terakhir, ETH turun 8,45 persen dan 5,76 persen dalam sepekan. Dengan begitu, saat ini ETH di level USD 1.556 per koin.
Kripto selanjutnya, Binance coin (BNB) harus kembali ke zona merah. Dalam 24 jam terakhir BNB anjlok 5,92 persen. Namun masih menguat 1,42 persen sepekan. Hal itu membuat BNB dibanderol dengan harga USD 284,51 per koin.
Kemudian Cardano turut merosot pagi ini. Dalam satu hari terakhir ADA merosot 4,83 persen dan 2,25 persen sepekan. Dengan begitu, ADA berada pada level USD 0,4448 per koin.
Adapun Solana (SOL) harus kembali terpuruk ke zona merah. Sepanjang satu hari terakhir SOL ambles 7,90 persen dan 10,24 persen sepekan. Saat ini, harga SOL berada di level USD 32,73 per koin.
Sedangkan XRP pada pagi ini juga ikut melemah. XRP melemah 2,24 persen dalam 24 jam terakhir, tetapi masih menguat tipis 0,95 persen sepekan. Dengan begitu, XRP kini dibanderol seharga USD 0,3414 per koin.
Stablecoin Tether (USDT) dan USD coin (USDC), pada hari ini sama-sama melemah 0,01 persen. Hal tersebut membuat harga keduanya masih bertahan di level USD 1,00
Sedangkan Binance USD (BUSD) melemah 0,01 persen dalam 24 jam terakhir, tetapi harganya masih bertahan di level USD1,00.
Baca juga: Berita Bitcoin Hari Ini: Harga Bitcoin Cs Makin Bergairah!
Adapun untuk keseluruhan kapitalisasi pasar kripto dalam 24 jam turun dari kisaran USD 1 triliun menjadi USD 992,8 miliar.
2. Berita Bitcoin Hari Ini: Korelasi Kripto dan Pasar Saham Asia Melonjak
Sebelumnya, pejabat di Dana Moneter Internasional (IMF) mengatakan bahwa korelasi antara kinerja pasar saham Asia dan aset kripto seperti bitcoin dan ethereum telah meningkat secara signifikan.
Hal itu disampaikan IMF dalam postingan blog pada Senin, 22 Agustus 2022 lalu tentang regulasi cryptocurrency dan bagaimana kripto sekarang lebih sejalan dengan ekuitas Asia.
Postingan tersebut ditulis oleh wakil direktur Departemen Asia dan Pasifik IMF, Anne-Marie Gulde-Wolf, kepala misi untuk India, Nada Choueiri, dan seorang ekonom di divisi analisis stabilitas keuangan global dari Departemen Pasar Moneter dan Keuangan IMF, Tara Iyer.
“Sementara korelasi pengembalian dan volatilitas antara bitcoin dan pasar saham Asia rendah sebelum pandemi, ini telah meningkat secara signifikan sejak 2020,” tulis mereka dikutip dari Bitcoin.com, Jumat (26/8/2022).
Postingan tersebut menjelaskan perdagangan kripto, bagaimanapun, melonjak karena jutaan orang tinggal di rumah dan menerima bantuan pemerintah, sementara suku bunga rendah dan kondisi pembiayaan yang mudah juga berperan.
“Ketika investor Asia masuk ke kripto, korelasi antara kinerja pasar ekuitas kawasan dan aset kripto seperti bitcoin dan ethereum telah meningkat,” tulis postingan tersebut.
Lalu, Pejabat IMF mencatat misalnya, korelasi pengembalian bitcoin dan pasar saham India telah meningkat 10 kali lipat selama pandemi, menunjukkan manfaat diversifikasi risiko kripto yang terbatas.
Pejabat IMF lebih lanjut mencatat kenaikan korelasi crypto-equity di Asia telah disertai dengan peningkatan tajam dalam limpahan volatilitas crypto-equity di beberapa negara Asia.
“Hal ini menunjukkan semakin meningkatnya keterkaitan antara dua kelas aset yang memungkinkan transmisi guncangan yang dapat berdampak pada pasar keuangan,” jelas mereka.
Para penulis menambahkan, mereka harus menetapkan pedoman yang jelas tentang lembaga keuangan yang diatur dan berusaha untuk menginformasikan dan melindungi investor ritel. Hingga akhirnya, sepenuhnya efektif, regulasi kripto harus dikoordinasikan secara erat di seluruh yurisdiksi.
Itulah berita Bitcoin hari ini. Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda.
Baca juga: Berita Bitcoin Hari Ini: Bosan Memerah, BTC-ETH Mulai Menguat
Baca terus berita fintech Indonesia dan kripto terkini hanya di duniafintech.com.
Penulis: Kontributor/Panji A Syuhada