Dunia Fintech

Berita Fintech Indonesia: Daftar P2P Lending Terbaik Resmi

JAKARTA, duniafintech.com – Berita fintech Indonesia kali ini akan mengulas tentang apa saja daftar P2P Lending terbaik saat ini yang berizin OJK.

Seperti diketahui, belakangan ini perkembangan teknologi kian canggih. Hal itu pun sangat berpengaruh terhadap setiap lini kehidupan masyarakat, termasuk ekonomi dan khususnya finansial.

Di sektor keuangan, siapa saja saat ini bahkan bisa mengirimkan uang tanpa mesti repot-repot ke bank. Di samping itu, untuk proses peminjaman uang pun sudah bisa secara online. Hal itu biasa dikenal sebagai P2P Lending atau fintech peer-to-peer lending.

Di Indonesia, saat ini pertumbuhan P2P lending juga kian berkembang semakin pesat. Hal itu ditandai dengan banyak pemain fintech yang berizin OJK saat ini, yakni 102 fintech yang terdaftar secara resmi.

Bukan hanya bagi kebutuhan individu, kehadiran fintech juga sangat membantu para pelaku UMKM yang memerlukan suntikan dana untuk mengembangkan bisnis. Bahkan, juga ada fintech P2P lending yang memberikan pinjaman dana untuk pendidikan dan kesehatan sesuai dengan standar masing-masing.

Di P2P lending, ada dua pendekatan yang dipakai, yakni sebagai peminjam dan pemberi pinjaman. Kedua peran itu pun bisa memberikan manfaat tersendiri terkait financial. Nah, untuk mengetahui daftar P2P lending terbaik di Indonesia saat ini, simak yuk ulasan di bawah ini, seperti dikutip dari Qoala.

Baca juga: Berita Fintech Indonesia: Cara Pinjam Modal Usaha dari Fintech

Berita Fintech Indonesia: Apa Itu P2P Lending?

Mengacu pada Peraturan OJK No.77/POJK.01/2016, fintech lending/peer-to-peer lending/P2P lending adalah sebuah layanan atau metode pinjam-meminjam uang dalam mata uang rupiah di Indonesia secara langsung yang menghubungkan kreditur atau lender sebagai pemberi pinjaman dan debitur atau borrower sebagai penerima pinjaman yang berbasis teknologi informasi.

Di di Indonesia, fintech lending juga dikenal sebagai Layanan Pinjam Meminjam Uang Berbasis Teknologi Informasi (LPMUBTI). Total jumlah penyelenggara fintech atau P2P lending Indonesia yang terdaftar dan berizin oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) saat ini adalah 102 perusahaan.

Di samping itu, OJK sebagai regulator jasa keuangan juga mengimbau masyarakat untuk selalu menggunakan jasa penyelenggaraan fintech P2P lending Indonesia yang sudah terdaftar atau berizin dari OJK.

Adapun sistem P2P Lending Indonesia juga sangat mirip dengan konsep yang diterapkan pada marketplace secara online, yaitu menyediakan wadah sebagai tempat pertemuan antara pembeli dengan penjual. Namun, pada P2P Lending Indonesia, sistem yang ada akan mempertemukan pihak peminjam dengan pihak yang memberikan pinjaman.

Berita Fintech Indonesia: Cara Kerja P2P Lending

Berikut ini cara kerja sistem P2P lending yang perlu diketahui.

1. Untuk registrasi keanggotaan yang mana pengguna (lender dan borrower) melakukan registrasi secara online melalui komputer atau smartphone.

2. Borrower merupakan pelaku pengajuan pinjaman.

3. Platform P2P lending akan menganalisa dan memilih borrower layak untuk mengajukan pinjaman, termasuk menetapkan tingkat risiko borrower tersebut.

4. Borrower terpilih akan ditempatkan oleh platform P2P lending dalam marketplace P2P lending secara online beserta dengan informasi komprehensif tentang profil dan risiko borrower tersebut.

5. Investor P2P lending nantinya akan melakukan analisa dan seleksi atas borrower yang tercantum dalam marketplace P2P lending yang disediakan oleh platform.

6. Investor P2P lending melakukan pendanaan ke borrower yang dipilih melalui platform P2P lending.

7. Borrower mengembalikan pinjaman sesuai jadwal pengembalian pinjaman ke platform P2P lending.

berita fintech indonesia

Berita Fintech Indonesia: Daftar Platform dan Aplikasi P2P Lending Terbaik

Di bawah ini adalah sejumlah platform dan aplikasi P2P Lending resmi berizin OJK yang menawarkan bunga rendah dengan manfaat yang tinggi.

1. KoinWorks

Berdiri sejak tahun 2016, KoinWorks adalah salah satu aplikasi P2P lending yang telah berizin OJK. KoinWorks bahkan juga menjadi P2P lending terbaik sejak tahun 2020 maupun 2021 hingga saat ini.

Di KoinWorks, kamu bisa melakukan pendanaan mulai dari Rp100 ribu. Sebagai investor, kamu pun dapat menentukan bidang yang ingin didanai, misalnya pendidikan, bisnis, dan kesehatan.

2. Modalku

Modalku adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang P2P lending Indonesia terbaik sejak Januari 2016 silam. Di sini, pemberi pinjaman bisa melakukan pendanaan ke pinjaman UMKM yang terdaftar di Modalku.

Sang pemberi pinjaman pun bisa memilih jenis pinjaman yang ingin didanai berdasarkan informasi yang disediakan oleh Modalku. Misalnya berupa peminjam, jenis usaha, jumlah pinjaman yang dibutuhkan, dan suku bunga pinjaman.

3. Akseleran

Akseleran adalah salah satu perusahaan yang ditujukan sebagai dana pinjaman untuk UMKM dengan konsep crowdfunding. Platform ini akan memberikan bunga imbal balik yang menarik sesuai dengan profil tingkat risiko pinjamannya.

Lewat Akseleran, terdapat ribuan pendanaan yang dihimpun dan pemberi pinjaman dapat bebas memilih sesuai dengan keinginan. Di setiap pendanaannya juga sudah tercantum informasi yang diperlukan para pendana, mulai dari bunga, tenor, hingga agunan.

4. Amartha

Berdiri sejak tahun 2010 lalu sebagai microfinance, Amartha kemudian menjadi sebuah perusahaan P2P Lending pada tahun 2016 silam. Startup P2P Lending yang satu ini lebih fokus pada pendanaan UMKM di pedesaan dan pelosok yang belum punya akses kredit ke perbankan.

Adapun nilai pinjaman di platform ini mulai dari Rp3 juta hingga Rp15 juta, dengan tenor investasi selama 6 sampai dengan 12 bulan.

5. Investree

Salah satu pionir P2P lending Indonesia ini mulai beroperasi sejak tahun 2015 silam. Di Investree, ada dua jenis pinjaman yang bisa diberikan, yakni pinjaman bisnis dan pinjaman lainnya.

Adapun pinjaman bisnis lebih meliputi invoice financing buyer financing, working capital term loan, dan pinjaman toko online, sedangkan pinjaman lainnya meliputi Surat Berharga Nasional (SBN) dan reksa dana for Lender, hasil kerja sama Investree dengan Tanamduit.

Di sini, kamu bisa memberi pinjaman mulai dari Rp1 juta hingga Rp50 juta. Kalau kamu memberi pinjaman di Investree maka bunga yang akan kamu peroleh sebesar 12%—18% setahun dengan tenor investasi selama 1—12 bulan.

6. TaniFund-Berita Fintech Indonesia

Pilihan peer to peer lending terbaik lainnya adalah TaniFund, yang merupakan aplikasi P2P lending yang berfokus pada industri agrikultur di Indonesia. Lewat platform ini, pemberi pinjaman juga bisa melakukan pendanaan yang memberikan dampak sosial terhadap ketahanan pangan di Indonesia hingga kesejahteraan para petani.

Baca juga: Berita Fintech Indonesia—Tips Investasi Online lewat Fintech

Salah satu keunggulan TaniFund adalah modal kecil, dengan pendanaan mulai dari Rp100.000 untuk memberikan dampak yang besar.

7. Asetku

Asetku adalah salah satu P2P lending dengan bunga yang menarik, dengan besaran sekitar 12—24%. Diketahui, fokus kegiatannya ada di layanan pinjam-meminjam micro lending dan consumer lending.

8. GandengTangan

GandengTangan adalah sebuah perusahaan fintech yang menggunakan konsep crowdlending. Artinya, dana yang disumbangkan oleh donator akan dikembalikan lagi secara berkala oleh para peminjam dengan return mencapai 12% per tahun.

Lewat platformnya, GandengTangan juga akan menyeleksi usaha yang akan didanai. Oleh sebab itu, pelaku usaha yang ingin menggunakan layanan ini perlu mengajukan proposal dan memenuhi beberapa persyaratan, di antaranya punya model bisnis/alur pemasukan yang jelas, minimal sudah berjalan selama 6 bulan, dan tidak dalam kondisi bangkrut alias gulung tikar.

9. Mekar

Salah satu platform online untuk pendanaan pinjaman UMKM Indonesia ini sukses meraih penghargaan The Best P2P Platform in Indonesia dari Global Wealth and Society Awards pada tahun 2019 lalu.

Secara konsisten, Mekar pun sudah menjadi platform yang mampu membawa dampak positif di Indonesia dengan memfasilitasi pendanaan lebih dari 48.000 pinjaman.

10. Danamas

Salah satu aplikasi P2P Lending terpercaya dan terpopuler di Indonesia ini menjadi bagian dari Sinar Mas Group. Dengan demikian, dapat dipastikan bahwa platform ini telah mengantongi izin operasional P2P lending resmi dari OJK.

Danamas pun mengeklaim bahwa mereka dapat menguntungkan, baik bagi pihak peminjam maupun pemodal. Keuntungan yang bisa didapatkan oleh pemodal di sini, misalnya pengembalian pokok dan bunga secara bulanan hingga dana yang dipinjamkan sudah pasti tercover asuransi hingga 99%.

Di lain sisi, untuk keuntungan yang didapatkan oleh peminjam adalah berupa proses pengajuan yang tidak berbelit-belit.

11. Kredit Pintar

Aplikasi penyedia layanan pinjaman online tanpa agunan yang satu ini juga bisa kamu jadikan opsi saat mencari P2P Lending terbaik saat ini. Di Kredit Pintar, suku bunga yang ditawarkan terbilang rendah, yakni sebesar 5,17% untuk tenor 3 bulan.

Sementara itu, produk pinjaman yang ditawarkan di sini tersedia dalam beberapa periode pinjaman online, mulai dari 91 hari hingga 360 hari.

12. Findaya

Fintech P2P lending terbaik berikutnya adalah Findaya, yang merupakan fintech dengan misi sosial untuk mendorong inklusi keuangan serta ekonomi digital di Indonesia.

Findaya ada di bawah naungan PT Mapan Global Reksa. Adapun salah satu layanannya yang paling terkenal, yakni fitur finansial untuk pengguna Gojek melalui Gopay PayLater.

13. KLIKACC-Berita Fintech  Indonesia

KLIKACC merupakan sebuah perusahaan yang menyediakan layanan peminjaman secara online dengan sistem kemitraan. Di platform ini, kamu tidak perlu ragu dengan keamanan dana di sini sebab KLIKACC didukung oleh Bank BCA dan juga sudah bekerja sama dengan berbagai perusahaan populer dan besar di Indonesia, di antaranya Anahata Wisata, CCSI, iForte, Tokopedia, XL Axiata, dan Indosat, yang turut mendanai jaringan mitra perusahaan.

Demikianlah berita fintech Indonesia hari ini tentang daftar P2P Lending terbaik resmi berizin OJK saat ini.

Baca juga: Berita Fintech Indonesia: Cara Investasi Online di P2P Lending dan Crowdfunding

Baca terus berita fintech Indonesia dan kripto terkini hanya di duniafintech.com.

Exit mobile version