JAKARTA, duniafintech.com – Berita bitcoin hari ini masih terkait harga Bitcoin dan kripto teratas lainnya pada perdagangan Rabu (6/9/2023).
Adapun mayoritas kripto jajaran teratas terpantau mengalami pergerakan yang seragam dan terpantau masih berada di zona merah.
Berikut ini kripto hari ini yang perlu diketahui, seperti dinukil dari Liputan6.com.
Baca juga: Jual Beli Kripto Fee Murah: Simak Tips-Tipsnya, Yuk!
Berita Kripto Hari Ini: BTC Kembali Menguat Tipis 0,08 Persen
Berdasarkan data dari Coinmarketcap, Rabu 6 September 2023 pagi, kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar, Bitcoin (BTC) kembali menguat tipis 0,08 persen dalam 24 jam, tetapi masih melemah 6,76 persen sepekan.
Saat ini, harga bitcoin berada di level USD 25.738 per koin atau setiut331ara Rp 394,3 juta (asumsi kurs Rp 15.320 per dolar AS).
Ethereum (ETH) masih melemah. ETH anjlok 0,15 persen sehari terakhir dan 7,14 persen sepekan. Dengan begitu, saat ini ETH berada di level Rp 24,9 juta per koin.
Kripto selanjutnya, Binance coin (BNB) masih memerah. Dalam 24 jam terakhir BNB ambles 0,78 persen dan 6,98 persen sepekan. Hal itu membuat BNB dibanderol dengan harga Rp 3,2 juta per koin.
Kemudian Cardano (ADA) kembali berada di zona hijau. ADA naik tipis 0,17 persen, tetapi masih melemah 7,64 persen sepekan. Dengan begitu, ADA berada pada level Rp 3.936 per koin.
Adapun Solana (SOL) kembali menguat. SOL terbang 4,70 persen dalam sehari, tetapi masih melemah 8,41 persen sepekan. Saat ini, harga SOL berada di level Rp 311.416 per koin.
XRP mengikuti jejak kripto lainnya yang melemah. XRP merosot 1,02 persen dalam 24 jam dan 8,02 persen sepekan. Dengan begitu, XRP kini dibanderol seharga Rp 7.732 per koin.
Harga Kripto Lainnya
Koin Meme Dogecoin (DOGE) kembali lesu. Dalam satu hari terakhir DOGE melemah 1,23 persen dan 2,34 persen sepekan. Ini membuat DOGE diperdagangkan di level Rp 956,75 per token.
Harga kripto hari ini yakni stablecoin Tether (USDT) dan USD coin (USDC), pada hari ini sama-sama menguat 0,01 persen. Hal tersebut membuat harga keduanya masih bertahan di level USD 1,00
Sedangkan Binance USD (BUSD) menguat 0,01 persen dalam 24 jam terakhir, membuat harganya masih berada di level USD 1,00.
Adapun untuk keseluruhan kapitalisasi pasar kripto hari ini berada di level Rp 15.853 triliun.
Berita Kripto Hari Ini: Investor Besar Bitcoin Tambah Kepemilikan hingga Rp 22,8 Triliun
Investor besar bitcoin atau sering disebut “paus” dalam dunia kripto tampaknya tidak terpengaruh oleh pelemahan harga baru-baru ini. Bahkan investor besar justru meningkatkan kepemilikannya.
Data oleh perusahaan analisis kripto IntoTheBlock menunjukkan alamat yang menyimpan setidaknya 0,1 persen dari pasokan bitcoin bernilai lebih dari USD 500 juta atau setara Rp 7,6 triliun (asumsi kurs Rp 15.225 per dolar AS) meningkatkan simpanan mereka dengan total USD 1,5 miliar atau setara Rp 22,8 triliun dalam dua minggu terakhir Agustus.
Baca juga: Berita Kripto Hari Ini: Sejumlah Koin Masih Zona Merah
Kepala penelitian di IntoTheBlock, Lucas Outumuro mengatakan dalam sebuah laporan, peningkatan tersebut terjadi ketika arus masuk ke bursa terpusat mendekati nol, menunjukkan ada permintaan pembelian organik, bukan hanya dana yang berpindah ke alamat bursa.
“Pembelian tersebut terjadi pada periode ketika harga BTC merosot ke level terendah dalam dua bulan, untuk sementara dicabut oleh keputusan pengadilan penting dalam kampanye Grayscale untuk mendaftarkan dana yang diperdagangkan di bursa bitcoin di AS,” kata Outumuro, dikutip dari Yahoo Finance, Rabu (6/9/2023).
Paus adalah entitas yang mengendalikan aset digital dalam jumlah besar. Pembelian dan penjualan mereka dapat memberikan dampak yang cukup besar pada pasar, sehingga pengamat kripto memantau dengan cermat perilaku mereka untuk mengantisipasi pergerakan pasar.
Pemegang saham besar pertama kali melakukan investasi setelah 17 Agustus, ketika BTC anjlok lebih dari 10 persen hingga di bawah USD 26.000 atau setara Rp 395,8 juta, harga terendah sejak Juni, menurut data IntoTheBlock.
Mereka juga meningkatkan kepemilikan awal pekan ini menyusul kemenangan pengadilan manajer aset Grayscale atas Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC). Pengadilan banding federal memerintahkan badan tersebut untuk mengosongkan dan meninjau penolakannya untuk mengubah Grayscale Bitcoin Trust senilai USD 14 miliar atau setara Rp 213,1 triliun menjadi ETF bitcoin spot yang lebih diinginkan.
Para analis menafsirkan keputusan pengadilan tersebut sebagai kemajuan penting menuju pencatatan ETF BTC pertama di AS, menjadikan mata uang kripto terbesar ini lebih mudah diakses oleh kelas investor baru.
Baca juga: Cara Beli Koin di INDODAX: Pahami Istilah-Istilah Dunia Kripto
Baca terus berita fintech Indonesia dan kripto terkini hanya di duniafintech.com