Site icon Dunia Fintech

Bunga Bank: Hukum, Faktor yang Mempengaruhi, dan Jenisnya

hukum bunga bank di indonesia

Bunga bank atau bank interest adalah salah satu istilah perbankan terpopuler, yang meski seringkali didengar, tetapi masih banyak orang yang belum begitu dekat dengan terminologi penting yang satu ini.

Pada dasarnya, bank interest merupakan salah satu bentuk balas jasa dari bank kepada nasabah dan mengandung sejumlah harga yang harus dibayarkan oleh bank kepada nasabah atau oleh nasabah kepada bank.

Pembagian jenisnya dibedakan menjadi dua, yaitu bank interest bank simpanan dan bank interest pinjaman. Kian lama tenor pengembaliannya, imbal jasanya pun semakin tinggi.

Peraturan dan Hukum Bunga Bank

Hukum bunga bank di Indonesia membenarkan adanya pinjam-meminjam uang yang disertai dengan bunga ini, sebagaimana ketentuan Kitab Undang-Undang Hukum Perdata Bagian Keempat, yakni:

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Bunga Bank

Perubahan suku bunga ini hanya ditentukan oleh Bank Indonesia sebagai bank sentral di Indonesia. Agar keuntungan yang diperoleh bank juga besar dan menguntungkan, Bank Indonesia harus pandai dalam menentukan pergerakan besar kecilnya seluruh komponen dari suku bunga. Lima faktor yang dapat mempengaruhi bunga bank adalah sebagai berikut:

  1. Kebijakan Bank

Faktor pertama, yaitu dari kebijakan bank terkait. Bank sebagai lembaga pemberi kredit memiliki kebijakannya sendiri terkait bunga. Pihak bank akan memperhitungkan banyak hal, di antaranya kompetisi, tingkat balas jasa dari bank sentral, tingkat inflasi, keadaan pasar, dan sebagainya.

  1. Besaran Pinjaman

Kedua, ada besaran nominal pinjaman yang diajukan. Jumlah uang yang Anda pinjam pada bank juga bisa mempengaruhi besar bunga. Semakin besar pinjaman, bunga pada dasarnya juga akan semakin tinggi.

  1. Durasi Cicilan

Durasi cicilan yang Anda pilih pun akan berpengaruh terhadap bank interest yang bakal dikenakan atau dibebankan. Cicilan dengan tenor cicilan yang semakin singkat pada dasarnya bakal memperkecil jumlah bunga. Akan tetapi, jumlah uang yang Anda keluarkan kemungkinan besar juga menjadi kian tinggi.

  1. Pekerjaan dan Penghasilan

Faktor dirimu sendiri pun dapat berdampak terhadap bunga, di antaranya pekerjaan dan jumlah penghasilan. Pekerja yang dikontrak biasanya bakal punya bunga pinjaman yang berbeda dibandingkan mereka yang memiliki status sebagai pekerja tetap.

  1. Riwayat Kredit

Hal yang paling dipertimbangkan dalam penentuan besar bunga yang berikutnya adalah riwayat kredit. Di samping itu, kedekatan hubungan Anda dengan pihak bank pun adakalanya dapat mempengaruhi hal tersebut.

Jenis-jenis

Pada dasarnya, bunga terbagi menjadi dua, yakni:

  1. Bunga Kredit

Merupakan harga yang telah ditentukan dan harus dibayarkan oleh Anda sebagai nasabah kepada bank atas balas jasa pinjaman yang sudah diperoleh. Ada lima kelompok dalam bunga kredit, di antaranya:

  1. Bunga Simpanan

Lain dengan bunga kredit, suku bunga simpanan merupakan suku bunga yang digunakan dalam perhitungan simpanan. Berbeda dengan suku bunga kredit, perhitungan dari suku bunga simpanan lebih sederhana, dengan jenis-jenis sebagai berikut:

 

Penulis: Kontributor

Editor: Anju Mahendra

Exit mobile version