Site icon Dunia Fintech

Cara Membuka Rekening Saham, Bisa Langsung Berinvestasi Tanpa Bingung Lagi

Cara Membuka Rekening Saham

DuniaFintech.com – Berencana investasi saham? Baru mau mulai namun bingung bagaimana cara membuka rekening saham? Simak cara membuka rekening saham online berikut, dijamin mudah, hemat waktu dan biaya.

1. Siapkan Dokumen Pribadi

Jika ingin membuka rekening saham, secara umum, ada beberapa dokumen persyaratan yang perlu Anda siapkan, antara lain:

Bagi yang tidak mempunyai NPWP, bisa melampirkan NPWP orang tua jika Anda pelajar atau NPWP suami jika Anda seorang ibu rumah tangga. Biasanya juga bisa dengan menyertakan Surat Keterangan Tidak Punya NPWP.

Baca juga:

2. Memilih Perusahaan Sekuritas

Setelah menyiapkan beberapa dokumen persyaratan di atas, langkah selanjutnya memilih perusahaan sekuritas. Ingat, memilih sekuritas ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan, diantaranya:

3. Mengisi formulir perusahaan sekuritas

Hal selanjutnya yang dilakukan untuk membuka rekening saham adalah mengisi formulir pembukaan rekening saham di perusahaan sekuritas yang Anda pilih.

Formulir pembukaan rekening saham ada dua jenis, yaitu rekening efek untuk transaksi jual dan transaksi beli efek yang dibayar atau diterima secara tunai pada waktu jatuh tempo. Kemudian ada pula Rekening Dana Investor (RDI), yakni rekening di bank atas nama investor yang terpisah dari rekening sekuritas (atas nama sekuritas) yang digunakan untuk keperluan transaksi jual beli saham oleh investor. Rekening ini bertujuan untuk memisahkan dana nasabah dengan dana perusahaan efek.

Pembukaan rekening saham saat ini semakin mudah dilakukan. Karena jika Anda melakukan pembkaam rekening secara online melalui aplikasi, Anda pun tidak perlu mendatangi langsung perusahaan sekuritas tersebut.

4. Menyetor deposit awal

Masing-masing perusahaan sekuritas menetapkan besaran setoran awal minimum yang berbeda-beda. Setoran awal ini akan masuk ke RDI milik investor. Setoran awal yang disyaratkan bermacam-macam, mulai dari Rp1 juta, Rp3 juta, hingga Rp10 juta atau lebih. Bahkan adapula yang mematok setoran awal paling murah sebesar Rp100 ribu.

(DuniaFintech/ Dinda Luvita)

Exit mobile version