DuniaFintech.com – Bagaimana cara mengatur portofolio investasi? Agar investasi bisa menghasilkan keuntungan yang maksimal dan sesuai keinginan, dibutuhkan manajemen portofolio, yakni pengelolaan kumpulan aset untuk mencapai tujuan investasi. Salah satu caranya adalah dengan meminimalkan risiko. Di sinilah biasanya Anda dianjurkan untuk melakukan diversifikasi, yakni dengan tidak meletakkan seluruh uang Anda ke satu instrumen investasi saja. Berikut cara mengatur portofolio investasi Anda agar untung maksimal.
Perhatikan Modal dan Tujuan
Dalam menentukan portofolio investasi, ada tiga hal yang perlu Anda perhatikan, yaitu capital (modal), objective (tujuan), dan risk (risiko). Bagi yang memiliki modal kecil, tidak dianjurkan untuk memilih investasi saham karena tingkat likuiditasnya cenderung rendah. Modal kecil juga membuat pemilihan saham terbatas dan perlu memperhitungkan biaya trading karena secara otomatis, biaya yang dibutuhkan semakin besar. Setelah mempertimbangkan modal, jangan lupa cek kembali tujuan Anda berinvestasi.
Baca juga :
- Mau Dapat Passive Income? Lakukan Beberapa Cara Ini!
- Dapat Penghasilan Fantastis dari Trading Aset Kripto? Ini Cara yang Bisa Anda Tiru
- Daftar Perusahaan Investasi Digital
Cek Profil Risiko Diri Sendiri
Cara mengatur portofolio selanjutnya adalah perhatikan profil resiko Anda. Perlu diketahui bahwa, faktor risiko mengacu pada profil risiko, yakni seberapa besar komitmen Anda untuk meminimalkan risiko. Nah, profil risiko berhubungan erat dengan karakteristik investor. Dalam dunia investasi, ada tiga jenis profil risiko yang perlu Anda ketahui, yakni konservatif, moderat, dan agresif. Investor konservatif cenderung menghindari risiko sehingga ia memilih jenis investasi yang aman. Biasanya, tipe investor konservatif adalah para pensiunan yang hanya ingin mendapatkan penghasilan tambahan atau pemula yang baru terjun ke dunia investasi.
Lakukan Tinjauan Portofolio
Dalam menjalani investasi tentunya perhatikan bahwa investasi tidak berjalan mulus selamanya. Ada kalanya imbal hasil yang didapatkan menurun ada juga yang hingga mengalami kerugian. Hal ini bisa saja terjadi karena ada beberapa fakto yang akan mengalami perubahan seiringnya waktu, misalnya saja kondisi keuangan, risiko dan sebaiknya. Bila terjadi perubahan, maka Anda harus bisa melakukan penyesuaian pada portofolio investasi. Sebagai contoh, bila risiko mulai menurun, maka mengurai nilai uang bisa menjadi solusi yang perlu dipertimbangkan. Lakukan peninjauan portofolio investasi Anda secara berkala agar tidak mengalami penurunan yang membuat Anda merugi. Ini merupakan hal penting saat Anda melakukan cara mengatur portofolio Anda
(DuniaFintech/ Dinda Luvita)