JAKARTA, duniafintech.com – Cara mengumpulkan modal usaha tentu perlu diketahui oleh para calon pebisnis yang hendak/ingin merintis usaha.
Sebagaimana diketahui, keterbatasan modal usaha memang sering kali menjadi kendala bagi banyak orang yang ingin memulai sebuah usaha.
Hal itu karena kalau modal cukup maka kebutuhan untuk membuka usaha modal kecil juga bisa dilakukan dengan perencanaan keuangan yang tepat.
Namun, memperoleh modal bisnis/usaha dengan cepat dan mudah memang tidak dapat dilakukan oleh semua orang karena syarat dan ketentuannya yang agak rumit.
Bagi kamu yang saat ini sedang mencari modal usaha, berikut ini beberapa cara mengumpulkan modal usaha yang dapat kamu coba.
Baca juga: Tips Mengatur Keuangan Usaha yang Wajib Diketahui Pelaku Usaha
Cara Mengumpulkan Modal Usaha
Mengumpulkan modal usaha bisa menjadi tantangan, tetapi ada beberapa cara yang dapat Anda pertimbangkan untuk mencapai tujuan tersebut. Berikut adalah beberapa cara umum untuk mengumpulkan modal usaha:
1. Tabungan Pribadi
Menabung dari penghasilan pribadi adalah salah satu cara paling sederhana untuk mengumpulkan modal usaha. Selalu disarankan untuk memiliki dana darurat sebelum memulai usaha, karena bisnis seringkali memerlukan waktu untuk tumbuh dan menghasilkan keuntungan.
2. Mendapatkan Pinjaman
Anda bisa mencoba mendapatkan pinjaman dari bank atau lembaga keuangan lainnya. Pinjaman bisnis ini umumnya memiliki bunga dan persyaratan tertentu yang harus dipenuhi, jadi pastikan Anda memahami semua ketentuan sebelum mengambil pinjaman.
- Mencari Investor
Jika Anda memiliki rencana bisnis yang menarik, Anda bisa mencari investor yang bersedia berinvestasi dalam usaha Anda. Ini bisa menjadi investor dari keluarga, teman, atau orang-orang di lingkungan bisnis Anda. Selain itu, Anda juga bisa mencari modal dari lembaga modal ventura.
- Crowdfunding
Crowdfunding adalah cara yang semakin populer untuk mengumpulkan modal. Anda dapat menggunakan platform crowdfunding untuk menarik perhatian orang-orang yang tertarik untuk mendukung usaha Anda dengan memberikan sumbangan atau imbalan tertentu.
- Mencari Mitra
Bekerja sama dengan mitra dapat membantu membagi beban keuangan dan tanggung jawab dalam menjalankan usaha. Pastikan untuk memilih mitra yang memiliki visi dan nilai yang sejalan dengan Anda.
- Menggunakan Aset yang Ada
Pertimbangkan untuk menggunakan aset yang Anda miliki, seperti kendaraan, peralatan, atau properti, sebagai modal untuk mendukung usaha baru Anda.
- Mengajukan Hibah atau Bantuan
Dalam beberapa kasus, Anda mungkin memenuhi syarat untuk menerima hibah atau bantuan dari pemerintah atau organisasi non-profit yang mendukung pengembangan bisnis.
- Berinvestasi dalam Pelatihan
Terkadang, investasi dalam pelatihan atau kursus tertentu dapat membantu Anda mengembangkan keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan untuk meraih kesuksesan dalam usaha Anda.
Baca juga: Usaha Modal Kecil Untung Besar, Simak Daftar Ide dan Tips Memulainya
Rekomendasi Pinjol Bunga Rendah sebagai Cara Mengumpulkan Modal Usaha
- Investree
Situs besutan PT Investree Radhika Jaya ini melayani pinjaman online baik untuk yang berbasis syariah maupun non-syariah. Produk yang ditawarkannya ada dua jenis, yakni invoice financing serta online seller financing. Invoice financing ditujukan untuk pembiayaan usaha yang berbasis syariah. Sementara itu, online seller financing syariah khusus untuk usaha online yang beroperasi di platform marketplace rekanan Investree.
- Dompet Kilat
Proses perjanjian kredit melalui situs milik PT Indo Fin Tek konon ini sangat praktis. Jenis pinjamannya ada tiga macam, yakni ModalKilat (untuk modal usaha), AgriKilat (khusus usaha pertanian dan peternakan), serta GajiKilat (pinjaman karyawan). Bunga pinjaman di Dompet Kilat juga cukup kompetitif, yakni mulai 1,25 persen per bulan. Untuk mengajukan kredit melalui situs ini, Anda cukup melampirkan KTP, KK, NPWP, dan surat keterangan kerja (khusus pinjaman karyawan).
- Modal Rakyat
Situs ini menyediakan dana pinjaman mulai dari Rp 500 Ribu sampai Rp 2 Miliar untuk keperluan UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah). Bunganya berkisar antara 12 sampai 30 persen. Syarat pengajuan pinjamannya adalah KTP, NPWP, serta rekening bank pribadi.
Baca juga: Tips Mengatur Keuangan Usaha: Bisnis Resto Minuman, Intip Yuk!
Baca terus berita fintech Indonesia dan kripto terkini hanya di duniafintech.com