JAKARTA, duniafintech.com – Cara trading crypto di INDODAX untuk pemula penting dipelajari oleh para calon trader di dunia aset kripto.
Terkait hal itu, memperhatikan exchange perdagangan aset kripto pun menjadi hal yang sangat penting.
Di samping trading, aktivitas lainnya yang juga bisa dan sering kali dilakukan dalam blockchain adalah staking crypto, salah satunya matic staking.
Staking pada dasarnya adalah salah satu bentuk aktivitas ketika seseorang mempertahankan/menahan sejumlah koin crypto dalam sebuah jaringan blockchain untuk mendukung operasi jaringan dan sebagai imbalannya.
Nantinya, orang tersebut akan menerima hadiah dalam bentuk koin crypto tambahan yang dibuat oleh jaringan tersebut.
Anda pun bisa melakukan staking di platform crypto, salah satunya di INDODAX.
Nah, buat Anda para pemula yang baru terjun ke dunia cryptocurrency, simak ulasan terkait cara trading crypto di INDODAX berikut ini.
Baca juga: Cara Trading Crypto di INDODAX lewat Aplikasi Mobile, Wajib Instal Nih!
Apa Itu Trading Crypto
Trading crypto adalah proses membeli dan menjual mata uang digital (cryptocurrency) di pasar keuangan dengan tujuan memperoleh keuntungan dari perbedaan harga.
Seperti halnya trading pada instrumen keuangan lainnya, tujuan utama dari trading crypto adalah membeli aset kripto dengan harga rendah dan menjualnya dengan harga yang lebih tinggi untuk mendapatkan selisih harga sebagai keuntungan.
Proses trading crypto umumnya dilakukan melalui platform perdagangan khusus yang disebut sebagai “exchange” atau “bursa”.
Di platform ini, para trader dapat memilih berbagai pasangan trading, seperti Bitcoin (BTC) dengan Rupiah Indonesia (IDR) atau Ethereum (ETH) dengan Bitcoin (BTC).
Mereka dapat melakukan pembelian atau penjualan cryptocurrency berdasarkan prediksi mereka terhadap pergerakan harga.
Trader crypto menggunakan analisis teknis dan fundamental untuk mengidentifikasi tren harga, pola pergerakan, dan faktor-faktor yang mempengaruhi harga aset kripto.
Mereka juga menggunakan berbagai strategi trading, termasuk day trading (membeli dan menjual dalam waktu singkat), swing trading (membeli pada saat harga turun dan menjual saat harga naik), atau long-term investing (memegang aset untuk jangka waktu yang lebih lama).
Mengenal INDODAX — Cara Trading Crypto di INDODAX
INDODAX adalah platform trading aset kripto pertama buatan Indonesia yang memperoleh tiga sertifikasi internasional.
INDODAX pun memiliki sebanyak lebih dari 5,5 juta user member dan juga telah terverifikasi Bappebti.
Bagi Anda yang penasaran ingin mencoba trading di INDODAX, Anda bisa download aplikasinya agar Anda dapat segera melakukan transaksi jual beli bitcoin dan koin kripto lainnya.
Dengan aplikasi ini, Anda bisa melakukan transaksi jual beli aset kripto dengan mudah dan aman.
Di sini, memperdagangkan Bitcoin, Ethereum, dan jenis aset kripto lainnya bisa dilakukan dengan cara yang sederhana, baik bagi pengguna iOS maupun Android.
Dengan komitmen untuk menjadi yang terpercaya dan teraman, INDODAX pun menjadi pionir aplikasi trading kripto terbesar di Indonesia.
Layanan trading bitcoin dan aset kripto lainnya selama 24 jam nonstop menjadi nilai lebih INDODAX ketimbag beberapa kompetitornya.
Menariknya, INDODAX juga menawarkan fitur chat khusus antar sesama trader yang ingin berdiskusi menyoal dunia kripto.
Hal itu akan menguntungkan karena bisa menambah pengetahuan dan pengalaman baru yang dapat dibagikan untuk menghasilkan keuntungan.
Cara Trading Crypto di INDODAX
Untuk trading crypto di Indodax, Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut:
1. Membuat akun
Buka situs web INDODAX dan klik tombol “Daftar” untuk membuat akun baru. Isilah formulir pendaftaran dengan informasi yang diperlukan, seperti nama lengkap, alamat email, dan nomor telepon. Setelah itu, verifikasi akun Anda melalui email yang dikirimkan oleh INDODAX.
2. Verifikasi akun
Setelah membuat akun, Anda perlu melengkapi proses verifikasi akun untuk meningkatkan batasan transaksi Anda. Ini melibatkan mengunggah dokumen identitas seperti KTP atau SIM dan mengambil foto selfie Anda dengan dokumen identitas tersebut.
- Deposit dana
Setelah akun Anda diverifikasi, Anda perlu melakukan deposit dana ke akun INDODAX Anda. Masuk ke akun Anda, pilih “Setor Rupiah” untuk deposit rupiah atau “Setor Aset” untuk deposit cryptocurrency. Ikuti instruksi yang diberikan dan gunakan metode pembayaran yang tersedia, seperti transfer bank atau dompet digital.
Baca juga: Bitcoin Bullish, Investor Semakin Optimis! Ini Kata CEO Indodax
- Memilih pasangan trading
Setelah memiliki dana di akun INDODAX, Anda dapat memilih pasangan trading yang ingin Anda jual atau beli. INDODAX menawarkan berbagai pasangan trading crypto, misalnya BTC/IDR (Bitcoin/Indonesian Rupiah), ETH/IDR (Ethereum/Indonesian Rupiah), dan lain sebagainya.
- Membuat order
Setelah memilih pasangan trading, Anda dapat membuat order pembelian atau penjualan. Ada dua jenis order yang umum digunakan:
- Limit order: Anda menentukan harga sendiri untuk membeli atau menjual aset crypto. Jika harga pasar mencapai harga yang Anda tentukan, order akan dieksekusi.
- Market order: Anda membeli atau menjual aset crypto dengan harga pasar saat ini.
Isilah informasi yang diperlukan untuk order Anda, seperti jumlah aset yang ingin Anda beli atau jual, dan jenis order yang Anda pilih.
- Memantau dan menutup order
Setelah order Anda ditempatkan, Anda dapat memantau perkembangan order tersebut di bagian “Riwayat Order” pada akun INDODAX Anda. Jika harga mencapai kondisi yang Anda inginkan, Anda dapat menutup order dengan menjual atau membeli aset crypto yang sesuai.
- Penarikan dana
Jika Anda ingin menarik dana dari akun INDODAX Anda, Anda dapat memilih opsi “Tarik Rupiah” atau “Tarik Aset” di menu akun Anda. Ikuti petunjuk yang diberikan dan pilih metode penarikan yang tersedia untuk Anda.
Baca juga: Cryptocurrency Hari Ini: Bitcoin Cs Hijau Lagi, Cek Harganya di Sini
Baca terus berita fintech Indonesia dan kripto terkini hanya di duniafintech.com