Dunia Fintech

Memudahkan Manusia, Ini Dampak Metaverse Dalam Dunia Kerja

JAKARTA, duniafintech.com – Dampak Metaverse dalam dunia kerja ada beragam. Ini tentunya memiliki dampak positif dan negatif. 

Namun dalam dunia kerja, Metaverse ternyata dapat memudahkan kinerja manusia. Sebab, teknologi jagad virtual tersebut memiliki akses yang tidak terbatas. 

Dengan Metaverse jika diintegrasikan dalam dunia kerja, maka pekerjaan bisa lebih mudah dan Anda bisa berinteraksi dengan bebas kepada kolega. 

Memahami Apa Itu Metaverse

Pada ulasan sebelumnya, Metaverse adalah dunia komunitas virtual yang dibangun untuk saling terhubung antara satu dengan lain. Dalam komunitas virtual ini, orang dapat bertemu, bermain, bekerja bahkan bertransaksi jual beli seperti pada dunia nyata dengan bantuan teknologi Augmented Reality (AR) dan Virtual Reality (VR). 

Transaksi dalam komunitas virtual ini biasanya menggunakan mata uang kripto sehingga banyak diartikan sebagai pengertian metaverse kripto.

Baca jugaInvestasi Aset Masa Depan, 5 Koin Metaverse Indodax Ini Cocok Dipilih

Secara bahasa metaverse berasal dari kata ‘meta’ dan ‘verse’. Meta berarti ‘melampaui’ dan verse yang bermakna ‘alam semesta’. Secara bahasa ini, metaverse juga bisa diartikan sebagai ruang yang berisi materi yang melampaui semua hal yang terlihat pada dunia nyata. 

Sebenarnya, konsep itu sendiri pertama kali dikenalkan pada novel Snow Crash tahun 1992 yang merupakan karya Neal Stephenson. 

Sementara itu pengertian Metaverse menurut para ahli, seperti dari penulis esai Matthew Ball memprediksi bahwa Metaverse merupakan gerbang yang membawa manusia untuk bisa merasakan berbagai pengalaman digital dan bahkan akan menjadi platform yang bisa menyerap tenaga kerja baru.

Dampak Metaverse Dalam Dunia Kerja

Dampak Metaverse Dalam Dunia Kerja

Berikut ini adalah beberapa hal penting yang akan terpengaruh oleh Metaverse, antara lain:

1. Dampak Metaverse dalam Dunia Kerja: Pola Kerja

Selama ini pola kerja yang dilakukan terkesan monoton, mulai dengan absensi yang dilakukan secara teratur, dan sebagainya. Contohnya, seorang pegawai kantoran masuk pada pukul 7.30, kemudian pulang kerja jam 4.00 sore hari. 

Hal ini tentu akan mengalami perubahan di dunia metaverse yang tidak terpaut pada waktu. Pola kerja yang ada di sini hanya berasaskan hasil atau output yang nanti dihasilkan. Tidak peduli sudah berapa lama seseorang bekerja atau pukul berapa seorang pekerja mulai bekerja. Intinya, hasil adalah hal yang sangat diinginkan di metaverse. 

2. Dampak Metaverse dalam Dunia Kerja: Jenis Pekerjaan

Dunia metaverse pastinya tidak akan membutuhkan pekerjaan kasar ataupun tenaga besar. Sebab dunia ini hanyalah gambaran ilusi 3 dimensi yang akan disajikan dalam bentuk data komputer dengan algoritma tertentu. 

Baca jugaInilah Metaverse yang Berkembang Pesat, dari Meta hingga Roblox

Hal ini tentu akan mempengaruhi jenis pekerjaan yang ada di dunia nyata. Ke depan dunia kerja mungkin akan diisi oleh orang-orang dengan pola pikir kreatif dan imajinatif seperti artis, seniman, maupun programmer. 

3. Gaji 

Sampai sekarang ini gaji adalah suatu hal yang sangat penting di dunia kerja. Tentu saja tujuan kita bekerja itu untuk memperoleh uang yang dirasa setimpal dengan waktu dan energi yang dihabiskan. Namun, nantinya di dunia metaverse gaji pun akan sangat berbeda walau mungkin terkesan hanya duduk di depan komputer. 

Ide menarik akan dinilai lebih mahal dibandingkan kerja keras yang dilakukan. Oleh sebab itu, gaji di dunia metaverse ini tidak ternilai dengan uang nyata, namun dengan metode pembayaran yang jauh lebih mahal dibandingkan kerja di dunia nyata, seperti crypto atau bitcoin. 

Dengan demikian jumlah nominal uang yang akan dihasilkan dari metaverse tentu akan sangat jauh berbeda dari dunia nyata dengan energi yang mungkin dirasa tidak sepadan. 

4. Jenjang Karir

Dampak metaverse dalam dunia kerja selanjutnya adalah jenjang jabatan di lingkungan kerja. Adanya sebuah batasan antara atasan dan juga bawahannya, serta senioritas akan sangat menonjol di dunia nyata. Bahkan, ada pekerja yang saling sikut dan menjilat merupakan suatu hal yang sangat umum dilakukan oleh seseorang untuk mencapai posisi penting. 

Namun, di dalam dunia metaverse tentu saja senioritas bukanlah prestasi, karena bisa saja Anda lebih tua dan lebih berpengalaman. Tapi, ide kreatif akan mengalahkan segalanya. Tak ada jabatan yang penting di dunia metaverse karena semua dapat menjadi seorang pemimpin dan dirinya sendirilah yang akan ia lalui. Bisa dikatakan dunia kerja metaverse ini akan membunuh para penjilat dan menciptakan persaingan lebih sehat. 

5. Sosialisasi

Bersosialisasi tentu akan sangat berbeda di dunia metaverse. Setiap orang dapat menjadi apapun dan bisa bertemu siapapun tanpa batas dan tidak ada yang akan menanyakan gender, warna kulit, asal, bahkan warga negara. Karena metaverse merupakan dunia bebas yang sangat terbuka bagi siapa saja. 

Hal unik lain yang mungkin akan mengubah cara bersosialisasi saat ini cenderung mengelompok dan terkotak-kotak. Metode untuk saling kenal satu sama lain dengan batasan waktu dan jarak akan hilang dengan metaverse. Tak ada jarak dan batasan waktu yang bisa mengekang mereka untuk saling mengenal dan menjalin hubungan. 

Hal ini yang dapat menyebabkan pola kerja di dunia metaverse akan sangat fleksibel dengan anggota yang dapat berubah-ubah setiap saat. Organisasi juga akan sangat dinamis dan cenderung lebih berorientasi pada hasil dibandingkan dengan pertimbangan personal.

Demikianlah ulasan mengenai dampak Metaverse dalam dunia kerja. Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda.

Baca jugaBerita Kripto Hari Ini: Intip Kerja Kripto Teratas Sepanjang Kuartal II

Baca terus berita fintech Indonesia dan kripto terkini hanya di duniafintech.com.

 

Penulis: Kontributor/Panji A Syuhada

Exit mobile version