duniafintech.com – Industri e-commerce di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir memang tengah melesat seiring pesatnya pertumbuhan pengguna mobile internet di Indonesia. Pada tahun 2015, misalnya, pengguna mobile internet di tanah air bertambah sebesar 22% menjadi 67 juta pengguna dari 55 juta pengguna pada tahun sebelumnya. Peningkatan tersebut sangat berimbas pada berkembangnya industri online di Indonesia yang diikuti oleh munculnya penyedia online payment gateway.
PT Duta Teknologi Kreatif–melalui DutaPay–menjadi salah satu penyedia online payment gateway tersebut. Dengan solusi online payment gateway dari DutaPay, pelaku e-commerce di Indonesia dapat menyediakan opsi pembayaran yang komperhensif kepada pelanggan dan membantu pebisnis untuk menangkap peluang bisnis lebih luas lagi dengan aman. Berdiri pada tahun 2016, DutaPay merangkul beberapa bank swasta dan BUMN di Indonesia, seperti Bank Bukopin dan beberapa bank lainnya pada awal kemunculannya.
DutaPay membantu dan memfasilitasi pebisnis online di Indonesia dengan sistem pembayaran yang aman. Seiring berkembangnya permintaan untuk memenuhi kebutuhan bisnis online para merchant, DutaPay menawarkan kemudahan kepada seluruh pebisnis online e-commerce jenis retail online untuk mengembangkan bisnisnya jauh lebih maju. DutaPay akan mendampingi para e-commerce dengan skala pelayanan nasional dan internasional dengan adanya mata uang asing tertentu yang siap mendukung para merchant memperluas pasar serta meningkatkan pendapatan bisnisnya. Intinya, DutaPay berkomitmen mendorong pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia.
DutaPay mengusung misi memudahkan pembayaran online yang lengkap mulai dari kartu kredit, virtual account (ATM Bersama), e-commerce, dan e-money sehingga memperbesar transaksi berhasil dengan pelanggan dan dapat menjaring pelanggan baru. Misinya yang lain ialah secara aktif memantau dan memberikan laporan transaksi online secara real time kepada merchant melalui reporting system. Terakhir, misi DutaPay juga mencakup memberikan fasilitas proses pengiriman dana yang cepat dan langsung ke rekening perusahaan.
Tak sekadar payment gateway, layanan DutaPay juga mencakup pembuatan dan pengiriman faktur atau invoice yang dapat disesuaikan sesuai dengan kebutuhan pengguna. Untuk layanan tertentu, DutaPay tidak membebankan biaya set up dan bulanan kepada pengguna. Pengguna cukup membayar setiap transaksi sukses.
Tambah pula, sistem yang dimiliki DutaPay bisa berjalan dengan baik di beragam perangkat maupun sistem operasi. DutaPay juga menyiapkan dukungan 24 jam bagi pengguna yang memerlukan jawaban atau penjelasan lebih lanjut. Hal lain yang perlu diperhatikan adalah pengoperasian DutaPay relatif mudah (user friendly).
Mengenai harga, DutaPay mengklaim berbagai biaya yang dibebankan cukup bersaing dengan fitur yang lebih baik. Penggunaan kartu kredit, contohnya, biaya yang dikenakan adalah 3% ditambah Rp2.500 sebagai fee DutaPay untuk setiap transaksi. Lalu, transfer bank Rp 4.500. Sementara itu, uang elektronik DutaPay Wallet biayanya 2% dari tiap transaksi. Selain online, pembayaran DutaPay juga bisa dilakukan secara offline melalui minimarket (Alfamart Group). Untuk biaya melalui cara ini, DutaPay mengenakan biaya Rp5.000 untuk setiap transaksinya.
Singkatnya, DutaPay menawarkan berbagai fitur dan layanan dengan metode pembayaran yang bervariasi demi kenyamanan pengguna, khususnya pelaku e-commerce di tanah air.
Source: dutapay.co.id
Written by: Sebastian Atmodjo