duniafintech.com – PT. Visionet Internasional (OVO) resmi mengumumkan Karaniya Dharmasaputra sebagai Presiden Direktur (Presdir) baru menggantikan posisi Adrian Suherman yang sebelumnya telah menjabat selama 3 tahun. Sebagai perusahaan pembayaran digital di Indonesia, OVO terus berupaya meningkatkan pengelolaan perusahaan dan memastikan tercapainya visi dari perusahaan yang sejalan dengan misinya yaitu mendorong tingkat inklusi keuangan serta mendukung pertumbuhan ekonomi digital Indonesia.
Baca Juga : OJK Gelar Fintech Expo 2019 untuk Kembangkan Inklusi Keuangan
Karaniya Dharmasaputra adalah seorang Co-Founder dan CEO Bareksa, sebuah marketplace jual beli reksa dana online terintegrasi pertama di Indonesia sekaligus dikenal sebagai salah satu Co-Founder Asosiasi Fintech Indonesia (Aftech).
Sebelum membangun Bareksa, Karaniya pernah menempati berbagai posisi di perusahaan media ternama. Antara lain seperti KOMPAS TV, KapanLagi Youniverse. Liputan6.com, The Jakarta Post, VIVA, dan TEMPO.
Baca Juga : Mengapa Indodax Bisa Jadi Pilihan Tempat Investasi Milenial?
Saat ini, OVO sebagai platform pembayaran digital sudah diterima diseluruh pelosok bagian Indonesia baik di toko ritel, platform O2O, dan e-commerce. Sejak peluncurannya tahun 2017, perusahaan ini mengukuhkan diri sebagai platform pembayaran dengan pertumbuhan tercepat di Indonesia. Sejak tahun 2018, perusahaan pembayaran digital ini telah memperluas jaringan layanan keuangan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia dan meningkatkan inklusi keuangan melalui serangkaian kemampuan yang komprehensif. Selain itu, berada di posisi unik untuk membawa UMKM Indonesia ke dalam ekonomi digital dan diterima di 500.000 merchant, termasuk 300.000 UMKM di Indonesia.
Dalam keterangan persnya Karaniya Dharmasaputra mengatakan Kepercayaan ini merupakan sebuah amanah untuk terus membangun OVO, bukan hanya sebagai pelaku industri tekfin, namun juga sebagai aset nasional strategis yang akan menjadi mitra pemerintah dan pemangku kepentingan lain dalam mendorong laju inklusi keuangan serta pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui teknologi digital. Serta OVO harus berpihak dan bermanfaat bagi Indonesia.
Baca Juga : Platform Crowdfunding Beri Keuntungan Galang Dana
-Vidia Hapsari-