JAKARTA, duniafintech.com – Dana yang diperdagangkan pada Bursa Amerika Serikat (ETF Ethereum Spot), membuat pasar kripto menguat pada hari ini, Selasa (16/07/2024).
Dilansir dari data CoinMarketCap, bahwa pasar kripto kompak menguat. Sebut saja Bitcoin yang naik 5,82 persen, dan dapat dikatakan berada di zona positif secara mingguan.
Kripto lainnya seperti Ethereum juga turut berada di zona hijau 6,95% dalam 24 jam terakhir, karena dalam sepekan mengalami apresiasi 15,38%.
Selanjutnya ada Solana turut mengalami kenaikan 7,16% dan secara harian menguat 13,39%.
Begitu pula dengan XRP yang juga turut merangkak naik 1,97% dalam 24 jam terakhir dan dalam tujuh hari terakhir bergerak melesat 23,78%.
Seperti diketahui bahwa CoinDesk Market Index (CMI) yang merupakan indeks untuk mengukur kinerja tertimbang kapitalisasi pasar dari pasar aset digital naik 6,02% ke angka 2.545,54 Open interest terapresiasi 6,29% di angka US$62,13 miliar.
Sedangkan fear & greed index yang dilansir dari coinmarketcap.com menunjukkan angka 48 yang menunjukkan bahwa pasar berada di fase netral dengan kondisi ekonomi dan industri kripto saat ini.
Coindesk.com menyebut calon penerbit ETF Ethereum Spot diinformasikan oleh Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC) pada hari Senin bahwa dana-dana tersebut dapat mulai diperdagangkan pada hari Selasa.
Kabarnya ada pejabat SEC yang memberitahu salah satu penerbit bahwa regulator tidak memiliki komentar lebih lanjut mengenai S-1 yang baru-baru ini diajukan dan bahwa versi final harus diserahkan pada hari Rabu, kata salah satu sumber tersebut, sambil menambahkan bahwa dana-dana tersebut dapat kemudian terdaftar di bursa pada hari Selasa, 23 Juli.
Sebagai catatan, para penerbit telah mengajukan dokumen S-1 yang telah direvisi minggu lalu tetapi belum mengungkapkan beberapa detail, termasuk seberapa besar biaya pengelolaan yang akan mereka kenakan kepada investor. Hanya beberapa penerbit, termasuk VanEck dan Invesco Galaxy, yang telah mengungkapkan biaya mereka.
Bursa kripto Gemini memprediksi bahwa ETF Ethereum Spot mengalami aliran dana hingga US$5 miliar dalam enam bulan pertama, setelah diperdagangkan di pasar. Berbeda dengan Steno Research yang menyatakan mereka memberi prediksi untuk aliran dana hingga US$20 miliar dalam tahun pertama.
Sentimen positif ini pada akhirnya mendorong pasar kripto untuk kembali rebound dan bersiap menyentuh level yang cukup tinggi dalam beberapa waktu ke depan.
Baca terus berita fintech Indonesia dan kripto terkini hanya di duniafintech.com