DuniaFintech.com – Pengembang blockhain ternama, Ethereum telah memasuki usianya yang ke 5 tahun sejak didirikan pada 2015. Menurut para pengamat industri terkait, di usianya tersebut, Ethereum akan melakukan fokus pendekatan kepada berbagai pengembangan produknya, seperti ETH 2.0 hingga protokol blockchain terbaru yakni desentralisasi finansial, atau DeFi.
Paolo Ardoino selaku Chief Technology Officer (CTO) mengatakan produk USDT dan DeFi akan berperan besar terhadap masa depan Ethereum sebagai layanan teknologi blockchain yang akan mencapai usia 5 tahun pada 30 Juli nanti.
“Ethereum blockchain akan menjadi pemain penting di ekosistem aset digital di tahun-tahun berikutnya,”
“Sementara Tether sebagai produk Ethereum akan melanjutkan dukungan dan memberdayakan pertumbuhan permodalan dalam ekosistem blockchain,”
Baca juga:
- Strategi Agar Bisnis Tidak Bangkrut Saat Pandemi
- Studi: Kepedulian Keamanan Siber di Industri Indonesia Meningkat
- BukuKas, Solusi UMKM Mengelola Keuangan Secara Digital
- DBS dan Go-Jek Dorong Pembayaran Digital Lewat PayLah!
Menuju 5 Tahun Ethereum
Ardoino juga menjelaskan ke cointelegraph bahwa penerapan DeFi terhadap sektor keuangan dapat diterapkan secara menyeluruh. Lebih lanjut ia berharap bahwa Ethereum akan menjadi pemain kunci dalam layanan blockchain 2.0 tersebut.
“Kami berharap tren DeFi dapat diterjemahkan ke berbagai layanan keuangan dan pembiayaan yang akan membentuk perkembangan industri tersebut dengan desentralisasi sebagai ciri khas dari blockchain,”
“USDT berada di antara stablecoins yang mengalami pertumbuhan secara cepat dan terbesar di sektor DeFi. Kami akan menjamin bahwa Tether akan melanjutkan peran pentingnya untuk mendukung sistem keuangan alternatif dan menjadi mata uang penyedia DeFi,”
DuniaFintech/Fauzan