DuniaFintech.com – Gemini, bursa pertukaran aset kripto yang didirikan oleh Tyler dan Cameron Winklevoss, meluncurkan skema tabungan untuk pengguna Amerika Serikat. Mulai Selasa (2/2), aplikasi Gemini akan menambahkan layanan baru yang disebut “Earn” yang memungkinkan klien memindahkan kepemilikan mereka dalam mata uang kripto seperti Bitcoin, Ethereum dan Litecoin ke dalam akun yang nantinya bisa berbunga seperti tabungan.
Gemini mengatakan akan menawarkan bunga hingga 7,4% APY (persentase hasil tahunan). Sebagai perbandingan, itu lebih dari 100 kali lipat rata-rata bunga tabungan nasional yang ditawarkan sebesar 0,05% pada rekening di Amerika Serikat.
Baca juga:
- Situs Penghasil Bitcoin Gratis 2020 Terbukti Tanpa PHP
- Pinjam Uang Cuma dengan KTP Tanpa Slip Gaji, Disini Tempatnya!
- Mau Dapat Passive Income? Lakukan Beberapa Cara Ini!
- Tips Belajar Saham Untuk Pemula Ini Bisa Bikin Untung!
Didukung oleh Semua Aset Kripto yang Terdaftar di Gemini
“Produk ini tersedia untuk 26 aset kripto yang didukung oleh Gemini,” ungkap Noah Perlman, COO Gemini kepada CNBC
“Dan ini satu-satunya pertukaran mata uang kripto yang menawarkan kesempatan bagi pengguna untuk mendapatkan kripto di setiap negara bagian di Amerika Serikat, termasuk New York.”
Gemini adalah perusahaan perwalian New York yang diatur oleh Departemen Layanan Keuangan Negara Bagian New York. Perusahaan mengatakan dapat menawarkan suku bunga tinggi dengan meminjamkan aset kriptp kepada peminjam institusional melalui mitra pemberi pinjamannya, Genesis Global Capital, dengan imbalan pembayaran bunga.
Setoran tidak dilindungi oleh Federal Deposit Insurance Corporation, dan tarif dapat disesuaikan berdasarkan penawaran dan permintaan.
Program tabungan tersebut untuk sementara hanya akan tersedia untuk klien Amerika Serikat, bukan mereka yang berada di pasar internasional seperti Kanada dan Inggris. Gemini meluncurkan layanannya di Inggris tahun lalu, setelah mendapatkan lisensi uang elektronik dari Financial Conduct Authority.
Winklevoss bersaudara, Tyler dan Cameron awalnya dikenal publik setelah perseteruan hukumnya dengan Mark Zuckerberg terkait ide asli Facebook yang konon dianggap mencuri ide mereka.
Pasca memenangkan tuntutannya pada Zuckerberg, keduanya kemudian dikenal sebagai investor sekaligus advokat Bitcoin sampai akhirnya mendirikan platform pertukaran sendiri pada Oktober tahun 2015 lalu. Winklevoss bersaudara masih dianggap sebagai salah satu dari orang terkaya di bidang aset kripto.
(DuniaFintech/ Dita Safitri)