Site icon Dunia Fintech

Begini Perayaan Hari Buruh Internasional di Era Serba Digital Ini

Hari Buruh Internasional picture

duniafintech.com – Hari ini, tanggal 1 Mei 2019 merupakan hari besar untuk merayakan hari buruh internasional. Di beberapa negara, hari buruh dijadikan hari libur nasional, termasuk di Indonesia.

Hari Buruh sendiri lahir dari perjuangan kelas pekerja untuk menegakkan hak-hak mereka. Munculnya kapitalisme industri di awal abad ke-19 menciptakan perubahan drastis dalam lingkungan kerja. Beberapa di antaranya adalah jam kerja yang semakin intensif namun upah tetap minim. Buruknya kondisi pekerja di lingkungan pabrik juga menjadi salah satu penyebab munculnya gerakan hari buruh.

Baca juga: Asosiasi Pengembang Indonesia Akan Menggabungkan Fintech Syariah Kedalam Industri Property

Hari Buruh Internasional Dulu dan Kini

Hari Buruh sejak dulu selalu identik dengan demo besar-besaran dan turun ke jalan untuk melakukan orasi. Tuntutan yang diminta pun selalu sama. Semua berkaitan dengan keadilan beban kerja, upah hingga uang lembur yang sesuai dengan standar. Lantas bagaimana perayaan Hari Buruh di era digital yang serba canggih ini?

Era digital berkaitan dengan Revolusi Industri 4.0. Di masa ini tren otomatitasi dan pertukaran data membuat banyak pekerjaan menjadi lebih simpel, bahkan tidak lagi dilakukan dengan menggunakan tenaga manusia. Akibatnya, pekerja yang dulu melakukan hal-hal yang bersifat manual harus rela tersingkir karena kemunculan teknologi baru.

Teknologi-teknologi baru ini mampu mengerjakan tugas yang harusnya dilakukan manusia dengan waktu kerja yang lebih lama, beban kerja yang lebih berat tanpa harus dibayar untuk lembur. Contoh yang paling kentara adalah dipecatnya lebih dari 50 ribu karyawan bank di seluruh Indonesia karena dianggap tenaganya sudah tergantikan oleh mesin.

Lantas, bagaimana solusi yang diharapkan? Selain aturan dan perlindungan terhadap para pekerja, gerakan kebangkitan para buruh harus terus didorong. Tidak semata-mata hanya untuk memperjuangkan hak-haknya, tetapi juga menjawab tantangan zaman. Caranya, tentu saja dengan meningkatkan skill dan kemampuan untuk bisa memenuhi permintaan lapangan pekerjaan yang tersedia di pasaran.

Baca juga: Sinyal – Sinyal Bitcoin Akan Jadi Pilihan Utama Aset Masa Depan

Hari ini, semua orang menyuarakan harapannya pada May Day tahun ini. Ada yang memberikan dukungan pada kaum buruh dengan melalui media sosial, ada juga yang dengan berani menyuarakan keberataannya akan aturan-aturan yang menyudutkan para pekerja. Hashtag #MayDay, #LabourDay dan #1MAYIS masih menguasai jagad Twitter hingga artikel ini ditulis. Lalu, bagaimana dengan Anda? Apa yang Anda lakukan dan harapkan di tanggal 1 Mei ini?

 picture: pixabay.com

-Dita Safitri-

 

Exit mobile version