JAKARTA, duniafintech.com – Cryptocurrency atau mata uang kripto kini makin digandrungi. Popularitas kripto di era digital saat ini makin meluas setiap harinya. Keterbukaan informasi hingga banyaknya orang berpengaruh besar yang terjun berinvestasi di aset kripto membuat hampir semua orang di seluruh dunia sangat akrab dengan instrumen investasi yang satu ini.
Kripto adalah aset digital yang dirancang untuk bekerja sebagai media pertukaran yang menggunakan kriptografi yang kuat untuk mengamankan transaksi keuangan, mengontrol proses pembuatan unit tambahan, dan memverifikasi transfer aset.
Adapun mata uang kripto jajaran teratas adalah bitcoin, ethereum, litecoin, ripple, stellar, dogecoin, cardano, tether, solana, dan lainnya.
Mundur ke tahun 2009, tepatnya pada Bulan Januari, aset kripto bitcoin muncul dalam sebuah transaksi di internet. Transaksi dilakukan oleh sekelompok pengembang yang memakai nama Satoshi Nakamoto dengan seorang pengguna Bitcoin. Sebelumnya, Bitcoin telah dirilis pada 2008 dan baru dikenal sebagai perangkat lunak sumber terbuka pada tahun berikutnya.
Sejak mulai dipergunakan sebagai alat tukar, harga Bitcoin pertama kali tak lebih dari USD1 per keping. Dengan kurs rata-rata pada masa itu, harga 1 keping Bitcoin berada pada angka Rp14 ribu. Nilainya sedikit naik pada 2012 yaitu sekitar USD5-7 per keping. Hingga Maret 2022, harga satu keping bitcoin menyentuh Rp603 juta.
Dilansir dari Akurat.co, dengan pertumbuhan yang signifikan dalam 10 tahun, terlihat bahwa potensi bitcoin sebagai salah satu aset kripto menjadi instrumen investasi sangatlah besar. Meskipun aset kripto ini mirip seperti saham yang harganya bisa naik dan turun setiap waktu.
Faktor yang Membuat Harga Kripto Naik dan Turun
1. Bergantung pada Penawaran dan Permintaan
Pada dasarnya, permintaan dan penawaran merupakan hukum pasar. Ketika Aset Kripto populer dan banyak permintaan maka harganya akan naik. Begitu juga sebaliknya, jika penawaran tinggi sedangkan permintaan rendah maka harga akan turun.
2. Pemberitaan Media
Pemberitaan media mengenai aset kripto bisa mendorong harga aset kripto naik atau turun. Contohnya adalah jika ada berita tentang serangan hacker pada server crypto, atau pun berita bagus mengenai meningkatnya adopsi dan infrastruktur di belakang teknologi kripto.
3. Popularitas
Popularitas kripto menjadi salah satu faktor penyebab naik atau turunnya harga kripto. Pada beberapa kasus, penurunan harga tajam dapat dipengaruhi oleh sebuah postingan di media sosial dan ujaran orang terkenal di dunia Aset Kripto yang disengaja. Di bidang Aset Kripto, berita benar-benar punya pengaruh signifikan pada situasi di pasar.
4. Jumlah Aset Kripto Itu Sendiri
Volume atau jumlah aset kripto seperti Bitcoin dan Etherium masih sangat sedikit dan persebarannya tidak merata. Hal itu membuat nilai harganya akan sangat dipengaruhi oleh tindakan para pemegang aset kripto tersebut dalam melakukan penjualan atau pembelian.
5.Faktor Psikologis Masyarakat
Rasa takut dan serakah (Fear and Greed) merupakan salah satu faktor psikologis yang dapat mempengaruhi harga kripto. Sebagai contoh harga bitcoin mulai bergerak naik jauh setelah sekian lama tidak ada pergerakan yang berarti. Hal ini akan mengakibatkan publik menjadi serakah (greed) dan membeli lebih banyak bitcoin dengan harapan harga tersebut akan naik lebih jauh lagi.
Semakin banyak pembeli Bitcoin, harga Bitcoin akan semakin naik, dan ini menyebabkan lebih banyak orang ingin membeli Bitcoin. Saat harga bitcoin mulai menyentuh titik puncak, banyak orang yang ingin mengambil untung dengan menjual bitcoinnya.
Semakin banyak orang yang menjual bitcoin, maka harga bitcoin akan semakin turun. Harga yang bergerak turun menyebabkan ketakutan (Fear) pada publik, sehingga semakin banyak orang yang menjual bitcoin lagi.
Alasan Memilih Kripto Sebagai Investasi
1. Sistem Blockchain
Seiring dengan pencatatan transaksi, teknologi Blockchain dan mata uang kripto ikut serta dalam menyediakan keamanan serta desentralisasi dan transparansi.
Jawaban atas semua pertanyaan mengenai waktu terbaik untuk berinvestasi dalam cryptocurrency, apakah aman untuk berinvestasi dalam cryptocurrency dipegang oleh Blockchain sendiri. Teknologi blockchain bahkan menjamin keamanan transaksi yang menjadikannya keuntungan penting jika dibandingkan dengan transfer bank.
2. Instrumen Investasi yang Simpel
Saat ini telah banyak tersedia informasi mengenai cryptocurrency. Hal ini membuat investor sekarang merasa sangat mudah untuk menginvestasikan uang mereka di pasar mata uang digital.
Berbagai dompet digital tersedia online di seluruh dunia untuk membeli berbagai jenis cryptocurrency dan melacaknya.
3. Investasi Masa Depan
Dianggap sebagai percobaan, cryptocurrency adalah salah satu teknologi mata uang digital yang memiliki probabilitas keberhasilan tertinggi dalam waktu dekat. Menurut berbagai laporan, sekitar USD120 miliar adalah kapitalisasi pasar saat ini dari industri yang sedang berkembang ini.
Orang-orang di seluruh dunia selalu mempertanyakan apakah aman untuk belajar memulai berinvestasi dalam Bitcoin. Namun, menganalisis grafik selama 5 tahun terakhir, Anda dapat benar-benar memahami bahwa Bitcoin bisa dijadikan sebagai investasi cryptocurrency untuk jangka waktu yang lama.
Bitcoin hanyalah salah satu dari berbagai jenis cryptocurrency yang ada di pasar. Untuk membuat diri Anda berada di ujung tanduk, ini adalah waktu terbaik untuk berinvestasi dalam aset kripto sekarang juga tanpa memikirkannya lagi, mengingat beruang mulai bermain di pasar.
4. Jadi Bagian dari Revolusi
Jika sudah terbiasa dengan cryptocurrency, Anda mungkin Anda selalu berpikir apakah layak untuk memulai investasi cryptocurrency.
Seperti diketahui, teknologi mata uang kripto ini ada di sini. Dalam waktu dekat, orang-orang bisa saja akan menyesali keputusan mereka untuk tidak berinvestasi di cryptocurrency pada saat itu.
Maka Anda bisa menjadi bagian dari revolusi cryptocurrency. Sebab jumlah uang yang diinvestasikan berpotensi tumbuh berlipat ganda di masa mendatang.
Benerapa pengusaha terkenal seperti John McAfee dan investor terkenal seperti Kembar Winklevoss hingga Elon Musk sudah mulai untuk menginvestasikan kekayaan mereka di cryptocurrency. Karena itu, penting bagi sebagian orang untuk memulai inisiatif dan menjadi bagian dari masa depan.
5. Belum Terlalu Banyak Investor
Sebab masih belum terlalu banyaknya investor membuat harga mata uang kripto belum terlalu tinggi. Pasalnya di proyeksi dalam beberapa masa mendatang akan banyak investor yang memilih aset kripto yang pada akhirnya akan menyebabkan harga cryptocurrency naik ke ketinggian yang bahkan tidak pernah bisa dibayangkan.
Setelah investor besar memasuki permainan, Anda bisa yakin sepenuhnya bahwa uang Anda akan menghasilkan pengganda yang baik. Oleh karena itu lebih baik Anda memulai investasi cryptocurrency sekarang sebelum investor besar mulai memasuki pasar.
Penulis: Kontributor/Panji A Syuhada