Dunia Fintech

Cara Membeli Saham Online Untuk Generasi Milenial

JAKARTA, duniafintech.com – Cara membeli saham online untuk generasi milenial atau kalangan pemuda saat ini sangatlah mudah hanya dengan genggaman atau gadget.

Apalagi saat ini banyak sekali aplikasi-aplikasi yang menunjang untuk kamu sebagai generasi milenial untuk melakukan investasi saham. Untuk mendalami lebih lanjut bagaimana melakukan membeli saham online, generasi milenial harus tahu investasi saham dan cara membeli saham online. Berikut ulasannya:

Cara Beli Saham Online: Apa Itu Saham?

Saham adalah penyertaan modal yang dimiliki oleh seseorang atau badan usaha hukum terhadap suatu perusahaan atau Perseroan Terbatas. Penyertaan modal tersebut nantinya akan menjadi hak atas pendapatan perusahaan, aset perusahaan dan memiliki hak untuk hadir dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).

Aktivitas saham berada di pasar sekunder atau yang lebih sering dikenal di Bursa Efek Indonesia (BEI). Dalam perdagangan saham tersebut, saham-saham akan mengalami fluktuasi karena terjadi permintaan dan penawaran atas saham tersebut.

Permintaan dan penawaran saham dipengaruhi oleh beberapa faktor baik karena faktor internal perusahaan yang menyangkut usaha perusahaan maupun kinerja perusahaan. Selain faktor internal, juga dipengaruhi faktor eksternal seperti tingkat suku bunga, inflasi, faktor makro ekonomi, sosial dan politik.

Baca juga: Cara Beli Saham Online untuk Indeks LQ45

Cara Beli Saham Untuk Milenial

1. Tentukan Saham di Kantor Sekuritas

Banyak sekali perusahaan sekuritas resmi yang sudah terdaftar di BEI dan diawasi OJK. Kamu tidak perlu tergesa-gesa untuk memilih perusahaan sekuritas, dan pastinya kamu harus melakukan riset terlebih dahulu dengan mempelajari kelemahan dan keunggulan dari perusahaan sekuritas tersebut.

Kemudian, kamu juga harus mengetahui, perusahaan aplikasi tersebut bisa digunakan untuk perangkat IOS maupun android. Sebab, hal itu diperlukan untuk memudahkan kita memantau pergerakan harga saham LQ45.

2. Menyiapkan Syarat Administrasi

Syarat administrasi merupakan hal yang paling dasar untuk membeli saham online. Tujuannya sebagai dasar untuk melakukan transaksi saham. Kamu perlu menyiapkan dokumen seperti KTP/KITAS/Paspor dan NPWP.

3. Buka Rekening Saham

Sebelum melakukan transaksi, kamu harus membuka rekening. Tujuan membuka rekening yaitu untuk melakukan transaksi untuk membeli dan menjual saham. Rekening saham biasa disebut Rekening Dana Nasabah.

Dalam pembukaan RDN biasanya dilakukan secara online dengan persetujuan 1×24 jam, rekening tersebut aktif untuk melakukan transaksi saham.

4. Lakukan Transaksi Saham

Untuk bisa melakukan transaksi saham LQ45, kamu bisa login aplikasi trading online anda. Tentunya anda bisa melakukan transaksi dengan memilih menu trade dan buy. Beberapa aplikasi tentunya memiliki ciri khas yang berbeda-beda, sehingga anda bisa menyesuaikan.

Tentunya dalam melakukan transaksi saham, kamu harus melakukan setoran modal awal untuk membeli saham.

5. Lakukan Analisis Teknikal Saham

Saat kamu memutuskan membeli saham, kamu mengharapkan mendapatkan profit atau keuntungan dari kenaikan harga saham. Untuk mencapai keuntungan, anda harus melakukan analisis terhadap saham yang layak dibeli dan saham yang layak untuk dijual.

Baca juga: Cara Investasi Saham dan Tips Investasinya, Simak Panduannya

Cepat Kaya Raya
Ilustrasi

Tips Investasi Saham Untuk Generasi Milenial

1. Jangan Pikirkan Diversifasi Sebagai Jalan Terbaik

Diversifikasi tidak selalu berarti baik dalam dunia saham. Jika seseorang ingin mendulang kesuksesan maka harus memiliki kepercayaan pada investasinya.

Jangan terlalu banyak memilih investasi yang tidak dikerjakan dengan sungguh-sungguh. Apalagi pemain saham yang masih muda dan tidak terburu-buru ingin mengejar keuntungan jarak dekat.

2. Edukasi Diri Sendiri

Jangan ragu untuk mencari ilmu dari sumber manapun tanpa mengurangi waktu belajar di sekolah atau kampus.

Belajar dan membuat keahlian bisa dimiliki sejak dini. Meskipun masih pelajar atau mahasiswa, sudah banyak yang mendulang kesuksesan dalam bermain saham.

Jadi, bukan tidak mungkin kamulah yang menjadi pebisnis saham terkenal di masa mendatang.

3. Optimis Sukses

Tanpa keyakinan, usaha apapun akan sia-sia. Begitu pula saat memilih investasi saham. Meskipun masih pemula dan berstatus sebagai pelajar atau mahasiswa, tetapi kamu pasti bisa sukses selama ada keyakinan.

Dengan keyakinan seperti itu, seseorang akan mampu bangkit ketika mengalami masalah atau berpikir logis meskipun ada halangan.

4. Investasi di Sektor Bisnis Yang Kamu Mengerti

Alangkah baiknya jika kamu memilih jenis saham di perusahaan yang bidangnya sudah dipahami. Minimal kamu sudah mendapatkan referensinya secara menyeluruh dari beberapa sumber.

5. Evaluasi Jika Terjadi Kesalahan

Ketika ada kesalahan yang membuat rugi, maka jangan sampai berhenti dan bangkitlah untuk mengembangkan kemampuan diri.

Langkah ini sangat penting bagi pebisnis karena hampir tidak ada orang yang tidak pernah gagal. Bahkan pebisnis sekelas Warren Buffett pun pernah mengalami kegagalan pada beberapa lini usaha di masa lalu.

Exit mobile version