duniafintech.com – Kolaborasi yang dilakukan perusahaan merupakan kerjasama yang berdampak besar bukan hanya untuk banyak orang, tapi juga untuk perusahaan itu sendiri. Boleh dikatakan dengan adanya kolaborasi, akan menciptakan saling melengkapi dan menunjang. Oleh karena itu, kerjasama antar perusahaan bisa memberikan banyak manfaat. Hal tersebut diciptakan dengan cantik, di mana kolaborasi dua startup yang berbeda bidang yaitu antara startup HaloDoc dengan startup Go-Jek.
Sebagaimana kita tahu, Go-Jek merupakan startup bidang jasa on-demand, yang mana salah satu layanannya, yaitu Go-Pay meraih penghargaan Perusahaan Fintech Teraktif yang diberikan oleh Bank Indonesia [baca juga : LAYANAN KEUANGAN INI RAIH PENGHARGAAN DARI BI – KATEGORI PERUSAHAAN FINTECH TERAKTIF]. Sedangkan Halodoc, merupakan layanan aplikasi kesehatan untuk memudahkan masyarakat menemukan informasi dokter, klinik atau rumah sakit [baca juga : JAGA KESEHATAN ANDA DAN KELUARGA DENGAN HALODOC].
Halodoc menginisiasi gerakan #INDONESIASEHAT melalui layanan lainnya dari Go-Jek yaitu Go-Med, dengan menggunakan masker agar terbebas dari polusi udara. Dikutip dari laman Suara.com, untuk mendukung gerakan kampanye Indonesia Sehat, Halodoc menggandeng Go-Jek membagikan masker penutup mulut bagi 20.000 mitra pengemudi Go-Jek di kawasan Jabodetabek.
Kami menyambut baik inisiasi yang digagas oleh Halodoc. Dengan jumlah mitra pengemudi GO-JEK yang mencapai lebih dari 300.000 mitra pengemudi di berbagai kota di Indonesia, kami percaya edukasi mengenai manfaat pengunaan masker sangat perlu dilakukan secara berkelanjutan. Di GO-JEK sendiri, kami juga telah menyediakan masker untuk para pengguna GO-RIDE dan mitra pengemudi. Kami berharap pesan dari kampanye kesehatan ini bisa menginspirasi masyarakat untuk menggunakan masker,” ungkap Ingrid Silalahi, Head of Go-Med.
Gerakan ini amat bermanfaat untuk masyarakat, sebab dampak dari polusi udara tidaklah baik, misalnya saja terkena ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Atas). Dampak tersebut, tentunya akan memengaruhi rutinitas sehari-hari, sehingga kesehatan akan terganggu.
Chief Medical Halodoc, dr. Irwan Heriyanto, MARS, menyampaikan bahwa, penggunaan masker dipercaya dapat menekan angka terpaparnya polusi udara sebanyak 20 persen. Angka ini prediksi awal yang tentunya bisa menjadi acuan khusus pada mereka yang menggunakan motor sehari-hari.
Berawal dari Halodoc sebagai karya Merah Putih, kita terinspirasi dengan, dan kita ingin berkontribusi bagi bangsa Indonesia dari sisi kesehatan. Kita menggandeng partner Gojek. Kita ingin memulai sesuatu yang kecil tapi berdampak besar,” kata Jonathan Sudharta, CEO Halodoc.
Source :
- indopos.co.id
- okezone.com
Written by : Fenni Wardhiati