DuniaFintech.com – Layanan syariah LinkAja melakukan program pelatihan untuk 1000 Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dalam ketahanan menghadapi pandemi COVID-19. Hal tersebut disampaikan Direktur Utama LinkAja, Haryati Lawidjaja.
Program pelatihan diselenggarakan secara virtual oleh layanan syariah LinkAja guna meningkatkan perekonomian serta pengembangan keuangan syariah.
“Ini merupakan salah satu wujud nyata implementasi misi besar kami dalam membangun ekosistem dan platform layanan keuangan digital yang melayani kebutuhan masyarakat kelas menengah dan UMKM di Indonesia,”
Lebih lanjut Haryati mengungkapkan tentang pentingnya penanganan UMKM di masa pandemi. Menurutnya, turunnya permintaan menjadi salah satu situasi sulit yang tengah dihadapi sektor ini.
“Kami melihat adanya peluang bagi UMKM untuk dapat terus berkembang, salah satunya, dengan memaksimalkan teknologi digital dan menyasar pada pasar industri halal yang berpotensi besar,”
Haryati menjelaskan, salah satu program pelatihan kali ini akan membahas berbagai hal, salah satunya mendorong UMKM mempelajari perubahan pola perilaku konsumen di masa pandemi terhadap strategi bisnis yang dilakukan pelaku.
Selain itu, pelatihan ini juga bertujuan untuk memperkuat ekosistem syariah digital di Indonesia, sehingga UMKM dapat memperkuat potensi industri halal dan mendukung Indonesia menjadi pusat ekonomi syariah global.
Baca juga:
- Perusahaan Ini Catatkan Rekor Pembelian Bitcoin Pertama Kali dalam Sejarah, Nominalnya Bikin Kaget!
- Rencana Buka Bisnis Rumahan? Fintech Ini Bisa Berikan Pinjaman Tunai 5 Juta untuk Modal Usaha
- Telkom Siapkan Smart Metering IoT untuk Dukung Digitalisasi PDAM di Seluruh Indonesia
Layanan Syariah LinkAja Bantu UMKM Menyintas Pandemi
Hanung Harimba Rachman, Deputi Bidang Pembiayaan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah memberi sambutan positif terhadap program ini. Menurutnya, program ini mampu menjadi tindak mitigasi dampak pandemi terhadap industri UMKM.
“Pelatihan virtual ini diharapkan dapat membangkitkan optimisme UMKM di Indonesia untuk tetap bertahan dan berkembang. Besar harapan saya agar layanan syariah LinkAja dapat menjadi solusi mitigasi yang efektif,”
Hanung berharap adanya program ini membuat industri UMKM dapat bertahan dan beradaptasi di masa pandemi. Selain itu, diharapkan produk dan layanan keuangan syariah akan terus dimaksimalkan potensinya.
DuniaFintech/Fauzan