Site icon Dunia Fintech

Lazizmu Salurkan Zakat Tepat Guna

lazismu picture

duniafintech.com – Lazismu adalah lembaga zakat tingkat nasional yang berkhidmat dalam pemberdayaan masyarakat melalui pendayagunaan secara produktif dana zakat, infaq, wakaf dan dana kedermawanan lainnya baik dari perseorangan, lembaga, perusahaan dan instansi lainnya.

Lazismu didirikan oleh PP Muhammadiyah pada tahun 2002, selanjutnya dikukuhkan oleh Menteri Agama Republik Indonesia sebagai Lembaga Amil Zakat Nasional melalui SK No. 457/21 November 2002, dan sebagai lembaga amil zakat nasional telah dikukuhkan kembali melalui SK Mentri Agama Republik Indonesia Nomor 730 Tahun 2016.

Baca juga: https://duniafintech.com/tekan-angka-anak-putus-sekolah-melalui-gnota/

Latar belakang berdirinya Lazismu terdiri atas dua faktor. Pertama, fakta Indonesia yang berselimut dengan kemiskinan yang masih meluas, kebodohan, dan indeks pembangunan manusia yang sangat rendah. Semuanya berakibat dan sekaligus disebabkan tatanan keadilan sosial yang lemah.

Kedua, zakat diyakini mampu bersumbangsih dalam mendorong keadilan sosial, pembangunan manusia dan mampu mengentaskan kemiskinan. Sebagai negara berpenduduk muslim terbesar di dunia, Indonesia memiliki potensi zakat, infaq dan wakaf yang terbilang cukup tinggi. Namun, potensi yang ada belum dapat dikelola dan didayagunakan secara maksimal sehingga tidak memberi dampak yang signifikan bagi penyelesaian persoalan yang ada.

Berdirinya Lazismu dimaksudkan sebagai institusi pengelola zakat dengan manajemen modern yang dapat menghantarkan zakat menjadi bagian dari penyelesai masalah (problem solver) sosial masyarakat yang terus berkembang. Dengan budaya kerja amanah, profesional, dan transparan, lembaga ini berusaha mengembangkan diri menjadi lembaga zakat terpercaya, dimana saat ini telah tersebar hampir di seluruh Indonesia yang menjadikan program-program pendayagunaan mampu menjangkau seluruh wilayah secara cepat, fokus, dan tepat sasaran.

Baca juga: https://duniafintech.com/start-up-rumah-mimpi-bantu-pendidikan-anak-anak-jalanan/

Program-program yang dikelola oleh Lazizmu berlandaskan pada tiga pilar, yakni pendidikan dan kesehatan; ekonomi; dan sosial, dakwah, dan sosial. Pada pilar pertama, yakni pendidikan dan kesehatan, telah dijalan sejumlah program. Salah satunya adalah Save Our School.

Ini adalah gerakan penyelamatan sekolah-sekolah pinggiran melalui pendekatan Integrated Development for Education (IDE) yang menggabungkan antara pembangunan sarana-prasarana, pengembangan sistem pengajaran, peningkatan kualitas sumber daya guru dan pemberian beastudi bagi pelajar dari keluarga kurang mampu. Paket donasi yang ditawarkan oleh Lazizmu untuk program ini adalah Rp50 juta per sekolah.

Sementara itu, pilar kedua, yakni ekonomi memiliki program Pemberdayaan Buruh Tani dan Nelayan (Brutal). Ini merupakan program pemberdayaan bagi buruh tani nelayan yang bekerja sama dengan MPM PP Muhammadiyah dengan tujuan meningkatkan taraf ekonominya.

Sama dengan kedua pilar di atas, Pilar 3 juga memiliki berbagai program, seperti Indonesia Siaga. Program ini menyalurkan bantuan kepada para korban bencana. Bantuan darurat yang dibutuhkan para pengungsi antara lain layanan kesehatan, MCK dan air bersih, makanan, hygiene kit, nutrisi bayi, women kit, family kit, dan perlengkapan sekolah.

Baca juga: https://duniafintech.com/salurkan-dana-anda-untuk-beragam-program-baitulmaal-muamalat/

Menariknya, selain program-program tersebut, Lazismu juga menawarkan produk-produk tertentu kepada masyarakat luas. Salah satu produk itu berupa Lampu Surya LED. Lampu ini dijual Rp27 ribu per buahnya dan sudah termasuk donasi Rp2.000. Jadi, bisa dibilang belanja sambil berdonasi.

Source: lazismu.org

Written by: Sebastian Atmodjo

Exit mobile version