Upgrade Alonzo tidak banyak membantu melindungi Cardano agar tidak jatuh bersamaan dengan pasar cryptocurrency lainnya, meskipun faktor teknis bullish tetap ada.Harga Cardano (token ADA) turun dalam beberapa hari.
Sementara itu, ini harga token ADA sejalan dengan cryptocurrency teratas lainnya meskipun selesainya upgrade hard fork yang dijuluki “Alonzo,” yang memperkenalkan fungsionalitas kontrak pintar.
Nilai tukar token ADA/USD turun 10,67% mencapai level terendah intraday $2,30, sebagian karena sentimen ambil untung di antara para pedagang setelah reli harga pasangan 1,200%-plus tahun ini.
Selain itu, aksi jual intraday juga muncul pada periode penurunan pasar crypto secara keseluruhan, dengan token teratas Bitcoin (BTC) dan Ether (ETH) masing-masing turun 4% dan 6,97%.
Penurunan harga token ADA atau Cardano muncul ketika fondasi intinya meluncurkan fitur kontrak pintar yang telah lama ditunggu-tunggu di blockchain publiknya untuk pertama kalinya. Peluncuran ini diharapkan dapat memanfaatkan sektor keuangan terdesentralisasi (DeFi) dan nonfungible token (NFT) yang sedang booming saat mereka bergulat dengan biaya transaksi yang lebih lambat dan lebih mahal pada platform kontrak pintar terkemuka Ethereum.
Akibatnya, antisipasi untuk lonjakan kenaikan yang diperpanjang di pasar ADA tinggi, dengan The Value Trend, seorang analis keuangan di Seeking Alpha, mengharapkan token asli Cardano mencapai $ 10 jika itu mengubah Ethereum menjadi platform kontrak pintar terkemuka.
Secara keseluruhan, kepercayaan tersebut membantu ADA/USD memberikan keuntungan yang kuat di hari-hari menjelang peningkatan Alonzo. Pada 20 Juli, pasangan ini diperdagangkan serendah $1. Kemudian, pada 2 September, nilainya naik ke rekor tertinggi $3,16, rebound 200%.
Penurunan Cardano muncul ketika fondasi intinya meluncurkan fitur kontrak pintar yang telah lama ditunggu-tunggu di blockchain publiknya untuk pertama kalinya. Peluncuran ini diharapkan dapat memanfaatkan sektor keuangan terdesentralisasi (DeFi) dan nonfungible token (NFT) yang sedang booming saat mereka bergulat dengan biaya transaksi yang lebih lambat dan lebih mahal pada platform kontrak pintar terkemuka Ethereum.
Akibatnya, antisipasi untuk lonjakan kenaikan yang diperpanjang di pasar ADA tinggi, dengan The Value Trend, seorang analis keuangan di Seeking Alpha, mengharapkan token asli Cardano mencapai $ 10 jika itu mengubah Ethereum menjadi platform kontrak pintar terkemuka.
Secara keseluruhan, kepercayaan tersebut membantu ADA/USD memberikan keuntungan yang kuat di hari-hari menjelang peningkatan Alonzo. Pada 20 Juli, pasangan ini diperdagangkan serendah $1. Kemudian, pada 2 September, nilainya naik ke rekor tertinggi $3,16, rebound 200%.
Sinyal kelanjutan bullish bertahan di Token ADA
Aset bullish cenderung berkonsolidasi ke samping atau lebih rendah mengikuti pergerakan naik yang kuat karena beberapa pedagang memutuskan untuk mengamankan keuntungan mereka. Pada saat yang sama, investor dengan pandangan bullish jangka panjang membeli aset dari tangan yang lemah untuk membangun strategi investasi jangka panjang.
Grafik Cardano di bawah ini mengisyaratkan fase konsolidasi serupa setelah ADA memberikan kenaikan 200%-plus yang kuat. Akibatnya, kemungkinan nilai tukar ADA/USD melanjutkan tren naiknya tetap tinggi.
Selain itu, token Cardano perlu mempertahankan pijakannya di atas rata-rata pergerakan eksponensial 50 hari (EMA 50 hari; gelombang beludru) di dekat $2,27 untuk menjaga bias bullish interim tetap utuh. Penurunan di bawah support bull flag dan lantai EMA 50 hari akan berisiko mengirim ADA ke $1,92, garis supportnya mulai pertengahan Agustus.
Penulis : Kontributor
Editor : Gemal A.N. Panggabean