Site icon Dunia Fintech

Masih Bingung Cara Ajukan Pinjaman Online? Cermati Syarat Ini

Cara Ajukan Pinjaman Online

Ilustrasi

Duniafintech.com – Pinjaman online tumbuh cepat dalam beberapa tahun belakangan. Jumlah Fintech P2P Lending yang terdaftar di OJK saat ini mencapai 154 perusahaan menurut data OJK per 5 november 2020. Salah satu alasan, cepatnya penerimaan masyarakat terhadap fintech lending adalah cara dan syarat pengajuan yang jauh lebih mudah dibandingkan bank dan leasing. Namun, bagaimana cara ajukan pinjaman online?

Selama ini, masyarakat sudah kesal dan capek dengan sulitnya mengajukan kredit di bank. Akibatnya, ketika ada satu institusi yang menawarkan cara pengajuan yang lebih mudah, orang berlomba-lomba mengajukan pinjaman. Akan tetapi, karena tingginya minat masyarakat yang mengajukan pinjaman melalui aplikasi pinjaman online, banyak pula pihak-pihak tak bertanggung jawab tanpa pengawasan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Oleh karena itu, perhatikan legalitas aplikasi pinjaman online terlebih dahulu sebelum mengajukan pinjaman. Sebetulnya cara ajukan pinjaman online sangatlah mudah dan hampir sama untuk semua platform fintech. Namun tak semua perusahaan pinjaman online memiliki persyaratan yang sama. Kali ini DuniaFintech akan menjelaskan cara dan syarat yang harus dipenuhi untuk mengajukan pinjaman agar cepat disetujui.

Baca Juga:

Rupiah Cepat

Cara ajukan pinjaman online di Rupiah Cepat cukup mudah. Dimulai dengan mengunduh aplikasi di Google Play Store. Buka aplikasi Rupiah Cepat, lakukan registrasi dan isi data diri sesuai petunjuk yang diberikan. Kemudian, siapkan juga KTP dan nomor rekening bank atas nama Anda. Mudah bukan? Setelah mengisi data diri, tunggu sampai ada keputusan diterima atau tidaknya pinjaman.

Pencairan dilakukan ke rekening bank atas nama peminjam, karena itu peminjam harus memiliki rekening bank atas nama mereka, yang masih aktif dalam 3 bulan terakhir. Pencairan Rupiah Cepat tidak ada potongan biaya, artinya jika pengajuan pinjaman disetujui Rp 1 juta maka pencairan dana adalah Rp 1 juta. Tidak ada potongan di depan seperti beberapa fintech pinjaman online lainnya.

Selain itu, syarat yang harus dipenuhi ketika hendak melakukan pinjaman di Rupiah Cepat seperti,

JULO

Cara ajukan pinjaman online di JULO dibagi atas dua tahap, tahap pertama adalah pengisian data dan upload dokumen di aplikasi pinjaman. Tahap ini sama seperti sebelumnya dengan mendownload aplikasi di smartphone Anda lalu lakukan pengisian data. Berdasarkan pengisian data tersebut, Julo akan menentukan credit scoring. Lalu, tahap kedua, Julo menawarkan pilihan pinjaman sesuai credit scoring. Fitur pilihan yang ditawarkan Julo yang sesuai dengan credit scoring ini seperti,

Syarat pengajuan pinjaman di JULO

Akulaku

Semua proses pinjaman di Akulaku bisa diajukan lewat aplikasi yang diunduh di Google Play Store. Lalu, saat melakukan pendaftaran akun lewat aplikasi, Akulaku meminta izin mengakses data pribadi dari ponsel, yaitu: (a) daftar kontak yang terdapat di ponsel, (b) panggilan telepon masuk dan keluar dari ponsel dan (c) lokasi perangkat ponsel.

Karena ketiga data tersebut cukup sensitif, Akulaku meminta consent dari calon nasabah. Jika nasabah tidak bersedia memberikan persetujuan, penarikkan data pribadi tidak akan dilakukan, tetapi itu juga berarti bahwa pengajuan pinjaman tidak bisa dilanjutkan.

Selain data – data pribadi yang umum diisi, Akulaku meminta Anda peminjam melakukan Facebook Otorisasi, yang pada dasarnya membuat Akulaku bisa mengakses beberapa data Anda dari Facebook.

Data berikutnya yang diminta adalah kontak darurat dan data pekerjaan, serta mengambil foto KTP dan melakukan foto selfie dengan memegang KTP, semuanya wajib dengan dengan kamera ponsel

Syarat yang diperlukan untuk ajukan Pinjaman Online di Akulaku yaitu,

Selain 3 aplikasi di atas, masih banyak lagi aplikasi lainnya yang bisa memberikan pinjaman dengan proses mudah. Namun, pertimbangkan dengan bijak sebelum mengajukan pinjaman online. Karena apabila salah perhitungan, justru akan bisa menimbulkan masalah keuangan yang lebih besar. Selain itu, selalu pastikan layanan pinjaman online yang dipilih adalah yang sudah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan. Untuk melihat pilihan pinjaman online lainnya dapat klik link di sini.

(DuniaFintech/VidiaHapsari)

Exit mobile version