Site icon Dunia Fintech

Mengenal Fitur Aplikasi Pintu, Pialang Aset Kripto Resmi di Indonesia

Pintu

Aplikasi Pintu merupakan aplikasi di bidang cryptocurrency dan blockchain yang memiliki banyak fitur. Apa saja fiturnya?

Cryptocurrency menjadi salah satu primadona dan sedang hype. Hal ini membuat banyak perusahaan start up yang mulai merambah industri ini dan menerbitkan platform aplikasinya, seperti Pintu.

Kyrie Canille, selaku Manajer Pemasaran Pintu mengatakan bahwa teknologi blockchain saat ini dapat membawa peradaban menuju sistem keuangan yang terbuka, transparan, serta terdesentralisasi.

Pintu Kemudahan Memasuki Dunia Crypto

Saat ini, sebagian masyarakat di Indonesia beranggapan bahwa cryptocurrency merupakan emas digital baru. Artinya, koin kripto memiliki nilai yang sangat baik untuk diinvestasikan secara jangka panjang. Kehadiran Pintu dalam industri ini salah satu tujuannya adalah agar dapat menjadi aplikasi untuk semua investor yang ingin mencoba berinvestasi aset kripto.

Baca Juga : Pintu, Pialang Aset Kripto yang Baru Dapat Pendanaan Seria A 35 Juta

Baca Juga : Jenis-Jenis Mining Litecoin dan Mekanismenya, Mau Coba?

Dari segi keamanan, Pintu telah resmi beroperasi di bawah pengawasan Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komiditi atau BAPPEBTI. Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI) ini adalah badan yang memiliki hak untuk menentukan suatu perusahaan yang bergerak di cryptocurrency dapat beroperasi atau tidak.

Artinya, jika suatu perusahaan yang bergerak di bidang cryptocurrency telah terdaftar di BAPPEBTI, maka dapat mengikuti aturan yang telah ada. Apa saja sih fitur yang dari Pintu ini?

Fitur Aplikasi Pintu

Meski aplikasi Pintu termasuk salah satu pemain baru dalam persaingan di pasaran kripto, aplikasi ini memiliki cukup banyak fitur yang bisa digunakan oleh pengguna.

Yang pertama, aplikasi mobile Pintu menawarkan akses untuk membeli aset kripto hanya melalui ponsel saja. Sehingga para pengguna lebih mudah mengaksesnya. Kemudian, pepngguna juga dapat mengirim, menyimpan, bahkan memperdagangkan aset yang dimilikinya dengan sangat mudah. Saat ini, aplikasi Pintu telah terintegrasi dengan beberapa jaringan blockchain seperti Binance Chain, Ethereum, Bitcoin, dan lainnya.

Pintu menyediakan berbagai fitur yang cukup lengkap untuk kebutuhan transaksi kripto penggunanya. Mulai dari jual beli, menyimpan, dan lain sebagainya hanya melalui ponsel saja.  Selain itu, tampilan dompet kartu milik Pintu yang dirancang secara minimalis juga menarik perhatian. Hal ini, kata Kyrie, agar memudahkan para pengguna untuk mengelola berbagai aset miliknya.

Untuk fitur perdagangan Pintu, aplikasi ini menampilkan harga akhir atau harga final kepada pengguna yang ingin membeli atau menjual cryptonya. Sehingga pengguna yang ingin melakukan transaksi tidak akan terkena biaya tambahan lainnya.

Tidak hanya itu, biaya blockchain (biaya penampang) yang Pintu sediakan kepada penggunanya juga murah, sedangkan untuk transaksi pengiriman aset antar pengguna justru tidak memakan biaya sama sekali.

Terakhir, Kyrie menyampaikan bahwa aplikasi Pintu juga memiliki keamanan penyimpanan tingkat tinggi. Hal ini karena dompet yang dimiliki Pintu telah didukung dengan teknologi Curv.co yang menggunakan protokol perhitungan multi-pihak (MPC) untuk melenyapkan potensi pencurian kunci pribadi sehingga dapat menjamin keamanan aset para pengguna Pintu.

Penulis : Kontributor

Editor : Gemal A.N. Panggabean

Exit mobile version