Site icon Dunia Fintech

Modalku Capai Target Pendanaan Rp 10 Triliun di Tiga Negara Asia

Modalku Capai Target Pendanaan

duniafintech.com – Perusahaan layanan financial technology (fintech) peer to peer lending Modalku capai target pendanaan Rp 10 triliun bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Indonesia, Malaysia, dan Singapura. Angka tersebut meningkat lebih 3 kali lipat dari pencapaian di bulan November 2018.

Selain jumlah penyaluran, Modalku juga mengutamakan perluasan jangkauan UMKM yang bisa mendapatkan pinjaman. Modalku telah menyalurkan dana ke lebih dari 1,1 juta jumlah transaksi pinjaman UMKM. Angka ini menunjukkan peningkatan sebesar 40 kali lipat dari tahun sebelumnya yang diberikan ke 25 ribu pinjaman UMKM.

Co-Founder & CEO Modalku, Reynold Wijaya mengatakan, Modalku capai target pendanaan Rp 10 triliun dengan jumlah pemberi pinjaman yang terdaftar di Modalku sekitar 150.000 akun yang terdiri dari individu dan institusi. Pencapaian ini juga didukung oleh para pemberi pinjaman Modalku yang sudah aktif menyalurkan dananya ke UMKM yang terdaftar di Modalku.

“Kami memberikan layanan peminjam atau UMKM layak kredit bisa mendapatkan pinjaman modal usaha tanpa agunan hingga Rp 2 miliar yang didanai oleh pemberi pinjaman platform individu atau institusi yang mencari alternatif investasi melalui pasar digital,” ujar Reynold.

Baca Juga :

Menurut penelitian yang dilakukan oleh Google, Temasek, dan Bain & Company dalam e-Conomy SEA 2019, dari total 181 juta populasi orang dewasa di Indonesia, sebanyak 139 juta tidak memiliki akses penuh ke layanan perbankan (seperti kredit, asuransi, dan investasi)1. Hal ini tentunya bisa menjadi kendala bagi pengusaha- pengusaha yang ingin mengembangkan usahanya, namun tidak memiliki akses penuh ke layanan keuangan. Disinilah pernah fintech untuk memberikan solusi melalui teknologi dan inovasi produk layanan keuangan.

Iwan Kurniawan, Co-Founder & COO Modalku juga mengatakan, Modalku capai target pendanaan ini melihat dari potensi pasar di Indonesia masih sangat besar. Kami percaya bahwa UMKM merupakan punggung perekonomian Indonesia dan perlu terus didukung karena angka UMKM baru setiap tahunnya selalu bertambah.

Modalku menyediakan pinjaman tanpa agunan kepada UMKM, termasuk yang berjualan melalui platfrom digital, dengan proses persetujuan yang cepat di hari yang sama dan pencairan dana dalam hitungan hari. Modalku juga menawarkan pinjaman menggunakan invoice sebagai dokumen utama dalam mengajukan pinjaman untuk memfasilitasi bisnis yang bergantung pada piutang yang dibayarkan oleh klien untuk memperlancar arus kas.

-Vidia Hapsari-

Exit mobile version