JAKARTA, duniafintech.com – PT Visionet Internasional atau OVO resmi menambah produk investasi reksa dana sahamnya. Kali ini, salah satu platform dompet digital dan layanan finansial terbesar di Indonesia besutan PT Eastspring Investments Indonesia.
Adapun produk bertajuk Reksa Dana Saham Eastspring Investments Value Discovery itu bakal tersedia di fitur OVO | Invest yang merupakan hasil kolaborasi dengan PT Bareksa Portal Investasi (Bareksa).
Menurut Presiden Direktur Eastspring Indonesia, Alan J. Tangkas Darmawan, pihaknya mendukung inovasi fitur investasi di OVO lantaran memudahkan bagi para investor.
“Investor yang ingin melakukan diversifikasi aset, bisa membuka akses pembelian yang terjangkau, terpercaya dan nyaman dengan nilai beli minimum Rp10.000. Harapannya, produk ini dapat menjadi jawaban bagi kebutuhan investasi masyarakat sehingga mereka semakin dekat dengan tujuan keuangan yang ingin dicapai,” katanya, dikutip dari Bisnis.com, Selasa (15/2/2022).
Sebagai informasi, kolaborasi tersebut juga sejalan dengan komitmen Eastspring Indonesia untuk mengembangkan inklusi industri Reksa Dana Indonesia kepada masyarakat, yang salah satunya tercipta lewat pengembangan kanal digital.
Pasalnya, di samping memberikan kepraktisan bagi nasabah, kerja sama dengan mitra industri keuangan digital seperti OVO dan Bareksa ikut berkontribusi positif bagi perubahan lingkungan. Misalnya, meminimalisasi penggunaan kertas dalam proses administrasi, seperti pengisian form subscription, redemption, switching, dan lainnya.
Menurut Chief Operating Officer OVO, Eddie Martono, produk dari Eastspring Indonesia sudah melengkapi produk dari kelas aset berbeda yang sebelumnya sudah hadir di OVO | Invest, yakni reksa dana pasar uang konvensional dan syariah serta reksa dana pendapatan tetap.
“OVO senang dapat berkolaborasi dengan Eastspring Indonesia dan Bareksa dalam menghadirkan pilihan produk investasi Reksa Dana Saham yang dapat menambah portofolio para investor, baik yang masih pemula maupun yang sudah berpengalaman,” tuturnya.
Di sisi lain, OVO juga selalu memastikan pengalaman pengguna dalam membeli produk investasi yang ada di dalam OVO | Invest sangat mudah dan seamless. Cukup dengan membuka aplikasi OVO, pengguna bisa melakukan registrasi, pembelian, dan penarikan dana investasi, semuanya secara terintegrasi.
Disampaikan Chief Operating Officer Bareksa, Ni Putu Kurniasari, kehadiran produk reksa dana kelas aset saham ini dapat menjadi pelengkap portofolio investor pengguna OVO | Invest. Apalagi, kondisi perekonomian nasional yang diproyeksi membaik pada awal tahun ini sangat memungkinkan bagi investor yang ingin mencoba aset yang lebih agresif, seperti reksa dana saham.
Sejumlah indikatornya, di antaranya pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal pertama tahun ini diperkirakan berada pada level 4,7—4,9 persen. Dari sisi lain, inflasi yang terjaga di level 2,18 persen pada bulan Januari 2022 juga membuat fundamental tanah air lebih solid. Di samping itu, di tengah adanya PPKM yang kembali diterapkan oleh pemerintah, pihaknya yakin bahwa tingkat konsumsi masyarakat Indonesia tetap tinggi selagi mobilitas masyarakat tidak ditekan penuh seperti masa awal Covid-19.
“Jadi, investor tidak perlu khawatir akan adanya pelemahan ekonomi yang signifikan pada tahun ini dan investor dengan profil risiko agresif bisa mempertimbangkan investasi di reksa dana saham,” sebutnya.
Penulis: Kontributor / Boy Riza Utama
Editor: Anju Mahendra