Site icon Dunia Fintech

Pasar Kripto Hari ini Bergerak Variatif! Investor Gencar Masuk ETF Bitcoin

Aset Kripto di Indonesia Jadi Tren, Tapi Banyak yang Belum Paham! Ini Dia Hasil Survei Mengejutkan

Aset Kripto di Indonesia Jadi Tren, Tapi Banyak yang Belum Paham! Ini Dia Hasil Survei Mengejutkan

JAKARTA, 13 November 2024 – Pasar kripto menunjukkan pergerakan beragam pada Rabu (13/11/2024) dengan peningkatan volume investasi di exchange-traded funds (ETF) Bitcoin Spot di Amerika Serikat sejak 6 November. Berdasarkan data CoinMarketCap pada pukul 05:26 WIB, berbagai aset kripto mengalami perubahan signifikan dalam 24 jam terakhir.

Harga Bitcoin naik 1,34% menjadi US$88.198,28, dengan performa mingguan positif sebesar 27,74%. Sebaliknya, Ethereum melemah 1,31% dalam sehari namun tercatat naik 35,37% dalam sepekan.

Sementara itu, Dogecoin mengalami lonjakan tajam sebesar 17,43% secara harian dan melesat 129,17% dalam tujuh hari terakhir. XRP juga mengalami kenaikan signifikan, naik 19,33% dalam sehari dan menguat 42,91% secara mingguan.

Indeks CoinDesk Market Index (CMI), yang mengukur kinerja pasar aset digital berbasis kapitalisasi, naik 0,71% ke level 3.224,79. Selain itu, open interest, atau total kontrak terbuka dalam perdagangan berjangka, terapresiasi 1,9% dan mencapai angka US$98,18 miliar.

Di sisi lain, indikator fear & greed index yang diterbitkan oleh CoinMarketCap menunjukkan angka 87, menandakan bahwa pasar kripto saat ini berada pada fase “extreme greed” atau “keserakahan ekstrem.”

Kondisi ini mencerminkan optimisme tinggi di kalangan pelaku pasar terhadap perkembangan ekonomi global serta prospek pertumbuhan industri kripto yang stabil.

Pasar Kripto Menghijau

Kenaikan harga kripto ini terjadi setelah kemenangan Donald Trump dalam pemilu AS melawan Kamala Harris pekan lalu. Banyak investor beralih ke aset digital seperti Bitcoin, berharap adanya kebijakan yang lebih bersahabat terhadap kripto di bawah pemerintahan baru.

Selain itu, dengan tingkat inflasi yang terkendali dan potensi pelonggaran kebijakan moneter di berbagai negara, aset kripto semakin diminati sebagai pilihan investasi berisiko tinggi namun potensial.

Masuknya Investor Institusional

Nathan McCauley, CEO dan pendiri Anchorage Digital, menyatakan bahwa “sentimen pro-kripto dari pemerintahan baru menjadi pemicu masuknya investor institusional, sesuatu yang sebelumnya jarang terjadi.”

Salah satu indikasi kuat dari ketertarikan investor terhadap aset digital adalah inflow atau aliran dana masuk yang konsisten dalam ETF Bitcoin Spot, dengan total lebih dari US$3 miliar dalam periode 6-11 November 2024. ETF jenis ini memungkinkan investor untuk memiliki eksposur ke Bitcoin tanpa harus memiliki aset digital secara langsung, sehingga menawarkan alternatif investasi yang lebih praktis dan aman.

Analis Bloomberg juga menyatakan bahwa dengan permintaan yang terus meningkat, Bitcoin ETF dapat melampaui nilai ETF emas di masa mendatang.

Exit mobile version