Site icon Dunia Fintech

PUBLIK GEMBAR BITCOIN PECAHKAN REKOR BARU, TEMBUS 100 JUTA RUPIAH!

PUBLIK GEMBAR BITCOIN PECAHKAN REKOR BARU, TEMBUS 100 JUTA RUPIAH!

duniafintech.com – Sekali lagi Bitcoin menunjukkan taringnya dengan memecahkan rekor baru. Saat artikel ini ditulis, publik dibuat gempar dengan harganya yang mencapai 7168.07 US dolar (setara Rp. 100 juta rupiah). Kenaikan luar biasa yang terjadi untuk ke sekian kalinya selama tahun 2017 ini.

Melihat bagaimana Bitcoin bermula, pencapaian ini sangat luar biasa. Di awal perilisannya dari bulan Januari tahun 2009 hingga Maret 2010, Bitcoin nyaris tidak punya nilai. Di bulan Maret salah satu pengguna mengadakan lelang sebanyak 10.000 BTC namun tidak ada satupun orang yang membelinya.

Di bulan yang  sama, BitcoinMarket.com mulai beroperasi dan pada saat itu Bitcoin mulai memiliki nilai seharga $0.003. Di bulan Mei di tahun yang sama, Laszlo Hanyecz melakukan transaksi pertama di dunia yang menggunakan Bitcoin dengan membeli pizza seharga 10.000 BTC (bayangkan berapa nilanya sekarang). Dalam 5 hari, Bitcoin mengalami kenaikan harga hingga 1000%, dari $0.008 ke $0.08 untuk 1 Bitcoin. Setelah memiliki nilai tukar resmi dengan dolar, Bitcoin terus mengalami pergolakan termasuk kenaikan dan penurunan harga serta mulai merambah banyak negara dan berbagai sektornya. Di Indonesia sendiri, terdapat Digital Exchange terbesar, Bitcoin Indonesia (bitcoin.co.id), yang memiliki lebih dari 500 ribu anggota. Di perusahaan itu mereka tidak hanya bisa trading Bitcoin, tapi juga cryptocurrency lainnya, seperti Bitcoin Cash, Waves, Ethereum, Ripple, dll.

Mulai Diadopsi di Banyak Negara

Popularitas Bitcoin memang tidak diterima dengan mudah di semua negara, namun Jepang dan Korea Selatan adalah contoh yang tidak setengah-setengah dengan penggunaan Bitcoinnya. Sebagai dua wilayah di Asia yang diketahui memiliki investor dan pedagang yang sangat konservatif, Jepang dan Korea Selatan telah mengalami peningkatan eksponensial permintaan Bitcoin dari pedagang lokal. Dalam sebuah wawancara dengan Nathaniel Poppers dari New York Times pada bulan Oktober, pendiri dan CEO Korbit Tony Lyu menekankan bahwa begitu ada yang melakukan investasi di Korea Selatan, mereka akan mendorong orang lain atau rekan mereka untuk bergabung dengan “kelompok” tersebut.

Berita dari mulut ke mulut menyebar sangat cepat di Korea. Begitu orang diinvestasikan, mereka ingin semua orang bergabung dengan partai. Komunitas Bitcoin menyebar sangat cepat di kedua negara ini,” kata Lyu.

Saat ini ada banyak investor terkenal dunia seperti Bill Miller mulai mempercayakan uangnya untuk diinvestasikan ke Bitcoin. Negara-negara yang sempat membuat larangan peredaran Bitcoin pun mulai membuka mata pada potensi besar yang dimiliki mata uang virtual paling terkenal di dunia ini. Bagaimana dengan Anda?

Written by : Dita Safitri

 

Exit mobile version