Site icon Dunia Fintech

Uang Elektronik Melonjak Pemakaiannya

uang elektronik picture

duniafintech.com – Tingginya angka pemanfaatan uang elektronik pada pintu-pintu tol oleh pemudik, terutama menjelang hari raya Idul Fitri mengejawantahkan wacana penerapan Multi Lane Free Flow (MLFF), yaitu proses pembayaran tol tanpa henti, alias pengguna jalan tol tidak harus menghentikan kendaraan di gerbang tol.

Kebijakan yang mulai diterapkan guna mengantisipasi kemacetan arus mudik beberapa waktu lalu ini terbilang cukup berhasil. Alhasil, per Oktober tahun 2017 Kementerian PUPR dan Bank Indonesia mempatenkan kebijakan penggunaan uang elektronik ke semua transaksi pembayaran tol.

Selain diterapkan pada akses pintu tol, pemanfaatan uang elektronik juga gencar diterapkan pemerintah DKI Jakarta melalui Kartu Jakarta One. Sepanjang liburan hari raya kemarin, Bank DKI berhasil menjual 103.085 kartu, di mana sekitar 93 ribu kartu terjual untuk digunakan sebagai alat transaksi pembayaran untuk masuk ke Taman Margasatwa Ragunan (TMR).

Baca juga

Terhitung sejak tanggal 25 hingga 29 Juni 2017 lalu, sudah terjual kartu dengan saldo Rp20.000 sebanyak 72.568 kartu dan yang bersaldo Rp50.000 terjual sebanyak 20.563.

Layaknya uang elektronik pada umumnya, selain digunakan untuk masuk ke Taman Margasatwa Ragunan, Kartu Jakarta One juga dapat digunakan untuk mengunjungi tempat-tempat wisata lainnya, seperti monas dan museum-museum yang ada di Jakarta, membeli tiket Trans Jakarta. Selain itu, karena sudah dilengkapi dengan EDC dari Bank DKI , Kartu Jakarta One dapat pula digunakan sebagai alat pembayaran pembelanjaan, bahkan tidak menutup kemungkinan dapat pula digunakan untuk membayar pajak dan tagihan-tagihan bulanan lainnya.

Bank DKI adalah satu di antara sekian Bank pengelola eMoney berlisensi Bank Indonesia. Saat ini Bank Indonesia sedang mengembangkan ketentuan tentang National Payment Gateway (NPG), di mana produk-produk uang elektronik berlisensi Bank Indonesia akan dikembangkan untuk bisa digunakan sebagai alat pembayaran jalan tol, serta bisa bertransaksi untuk semua moda transportasi.

Written by : Hendratanu Wijaya

 

Exit mobile version