JAKARTA, duniafintech.com – Pasar kripto yang semakin dinamis, pendatang baru yang tidak terduga, PEPE, telah membuat sensasi pada tahun 2024. PEPE, memecoin yang menampilkan karakter katak ikonik, berhasil mengatasi berbagai rintangan untuk muncul sebagai salah satu aset kripto menarik di pasar kripto. Popularitasnya yang meroket berhasil melampaui nama-nama besar seperti Dogecoin dan Shiba Inu, menarik perhatian investor di seluruh dunia.
Saat pertama kali muncul di pasar kripto, PEPE hanya sedikit diprediksi akan mencapai kesuksesan besar. Namun, memecoin ini dengan cepat mendapatkan momentum, naik ke peringkat ketiga dalam kapitalisasi di antara memecoin. Dengan peningkatan nilai lebih dari 10 kali lipat sejak awal tahun.
Sementara dalam 24 jam terakhir, PEPE juga mengungguli Dogecoin dan Shiba Inu dalam volume transaksi, menjadikannya raja baru di dunia memecoin. Selama 2024, PEPE mengalami kenaikan hingga 820% dengan harga tertinggi $0.000017256.
Oscar Darmawan, CEO INDODAX, memberikan pandangannya mengenai fenomena PEPE, “Kehadiran PEPE di pasar kripto menunjukkan betapa dinamis dan tak terduganya dunia kripto. Kesuksesan memecoin ini didorong oleh komunitas yang penuh semangat dan kreatif. Ini mengingatkan kita bahwa inovasi dan keterlibatan komunitas memainkan peran penting dalam ekosistem kripto.”
Berbeda dari pemain tradisional di pasar keuangan, ribuan penggemar yang tertarik oleh aspek unik dan eksentrik dari memecoin ini telah mendorong nilainya. Berkumpul di berbagai forum online dan grup media sosial, para penggemar PEPE menunjukkan keterlibatan dan loyalitas yang kuat, terus memicu minat terhadap kripto favorit mereka.
Oscar Darmawan juga menambahkan, “Fenomena PEPE adalah bukti bagaimana sentimen dan dunia digital dapat mempengaruhi pasar secara signifikan. Bagi para investor, penting untuk tetap bijak dan selalu melakukan riset sebelum berinvestasi. Meskipun memecoin seperti PEPE menawarkan potensi keuntungan besar, risiko yang menyertainya juga tinggi. Investor harus mempertimbangkan hal ini dengan hati-hati.”
Sejak 18 Mei 2023, PEPE sendiri telah diperdagangkan di platform exchange INDODAX. Saat ini, PEPE menempati nomor 1 memecoin di INDODAX. Volume perdagangan PEPE di INDODAX sejak awal 2024 sebesar Rp4,049 T. Para trader dan investor pun bisa
bertransaksi dengan mudah setelah melakukan riset mandiri (DYOR) dan mempertimbangkan untuk membeli dan menjual PEPE sesuai dengan strategi mereka masing-masing.
Selain itu, INDODAX juga menyediakan platform edukasi gratis yang dapat diakses melalui website, YouTube dan media sosial INDODAX. “Kami berkomitmen untuk memberikan informasi dan edukasi mengenai kripto, dari dasar-dasar kripto hingga analisis, platform INDODAX dapat dimanfaatkan untuk para pengguna untuk mengenal kripto lebih dalam bersama-sama.” tambahnya.
Baca terus berita fintech Indonesia dan kripto terkini hanya di duniafintech.com