JAKARTA, duniafintech.com – Pinjaman dana pendidikan syariah penting diketahui jika ingin mendapatkan pinjaman dana pendidikan sesuai syariat Islam.
Pada dasarnya, pendanaan pendidikan merupakan salah satu aspek yang penting dalam mewujudkan akses pendidikan yang berkualitas bagi masyarakat.
Namun, tidak jarang kita menemui situasi di mana biaya pendidikan yang tinggi menjadi hambatan bagi banyak individu atau keluarga untuk mengakses pendidikan yang mereka butuhkan.
Dalam hal ini, pinjaman dana pendidikan syariah pun muncul sebagai alternatif yang dapat membantu mengatasi masalah tersebut.
Nah, untuk mengetahui apa saja kelebihan hingga rekomendasinya, simak yuk ulasannya berikut ini.
Baca juga: Rekomendasi Pinjaman Dana Pendidikan Terbaik, Cek di Sini Ya!
Pinjaman Dana Pendidikan Syariah adalah
Pinjaman Dana Pendidikan Syariah adalah bentuk pinjaman yang disediakan berdasarkan prinsip-prinsip syariah atau hukum Islam.
Ini berarti bahwa pinjaman tersebut harus mematuhi ketentuan-ketentuan dalam agama Islam, termasuk larangan atas riba (bunga) dan praktik-praktik lain yang dianggap tidak sesuai dengan prinsip-prinsip keuangan syariah.
Dalam pinjaman jenis yang satu ini, pihak yang memberikan pinjaman (misalnya lembaga keuangan syariah atau bank syariah) memberikan dana kepada peminjam untuk membiayai pendidikan atau studi mereka.
Peminjam kemudian akan mengembalikan dana tersebut dalam jangka waktu yang ditentukan, biasanya dengan skema pembayaran yang disepakati bersama.
Penting untuk dicatat bahwa persyaratan dan ketentuan pinjaman jenis yang satu ini dapat berbeda antara lembaga keuangan atau bank syariah yang menyediakannya.
Oleh karena itu, sebelum mengajukan pinjaman, penting untuk memahami persyaratan dan ketentuan yang berlaku serta mendapatkan informasi yang jelas mengenai skema pinjaman dan proses pembayarannya.
Kelebihan Pinjaman Dana Pendidikan Syariah
Berikut adalah beberapa kelebihannya:
- Kepatuhan terhadap prinsip syariah
Pinjaman Dana Pendidikan Syariah memastikan bahwa pinjaman tersebut disediakan berdasarkan prinsip-prinsip keuangan syariah yang sesuai dengan ajaran agama Islam. Hal ini memungkinkan individu yang membutuhkan dana pendidikan untuk memperoleh pembiayaan tanpa melanggar ketentuan agama.
- Tidak adanya riba
Salah satu prinsip utama dalam keuangan syariah adalah larangan atas riba atau bunga. Dalam Pinjaman Dana Pendidikan Syariah, tidak ada bunga yang dikenakan, sehingga peminjam tidak perlu khawatir terhadap pembayaran bunga yang membebani.
- Transparansi dan keadilan
Skema pinjaman syariah didasarkan pada prinsip keadilan dan transparansi. Peminjam dan pemberi pinjaman harus sepakat mengenai skema pembayaran yang jelas, termasuk jangka waktu, jumlah angsuran, dan mekanisme pembayaran yang adil. Ini memberikan rasa kepastian dan keadilan bagi peminjam.
- Dukungan pendidikan
Pinjaman Dana Pendidikan Syariah didesain khusus untuk mendukung pendidikan. Ini berarti bahwa peminjam dapat memperoleh dana yang diperlukan untuk melanjutkan pendidikan mereka tanpa harus khawatir tentang sumber pendanaan.
- Pilihan investasi yang halal
Lembaga keuangan syariah yang menyediakan Pinjaman Dana Pendidikan Syariah umumnya beroperasi berdasarkan prinsip keuangan syariah secara keseluruhan. Ini berarti bahwa dana yang diperoleh dari pinjaman tersebut tidak akan diinvestasikan dalam instrumen-instrumen yang bertentangan dengan prinsip-prinsip syariah. Hal ini penting bagi mereka yang memperhatikan aspek kehalalan dalam pengelolaan dana.
Rekomendasi Pinjaman Dana Pendidikan Syariah
1. Bank Muamalat
Sebagai bank syariah murni pertama di Indonesia yang telah beroperasi sejak 1992, bank Muamalat juga menyediakan produk layanan pinjaman dana pendidikan bagi nasabahnya. Produk bertajuk Pembiayaan Hijrah Multiguna yang ditawarkan Muamalat dapat dijadikan opsi untuk pinjaman dana pendidikan.
Dengan margin pricing pembiayaan 14,5%—29,16% dan penggunaan akad Murabaha, Ijarah Multijasa dan Wakalah bil Ujrah & Qardh. Kamu bisa meminjam dana dengan limit mulai Rp 5.000.000—Rp200.000.000, dengan jangka waktu pembiayaan 12 hingga 96 bulan.
Syaratnya cukup mudah, nasabah perorangan Muamalat berusia minimal 21 tahun dengan income sedikitnya Rp3.000.000 untuk area Jabodetabek dan Rp2.000.000 bagi luar Jabodetabek.
Salah satu keunggulan menggunakan dana pinjaman Muamalat adalah tidak adanya uang muka, tanpa agunan, mudah dan cepat dalam pencairan, tak perlu pergi ke kantor cabang Muamalat untuk melakukan pengajuan pinjaman. Hanya perlu melakukan pengisian e-form di situs resmi Bank Muamalat.
2. Bank BSI
Sebagai satu-satunya Bank Syariah yang berstatus Badan Usaha Milik Negara (BUMN) karena merupakan penggabungan dari BNI Syariah, Mandiri Syariah dan BRI Syariah, Bank Syariah Indonesia (BSI) menjadi energi dan harapan baru bagi perekonomian berprinsipkan islam.
Dengan semakin tingginya kesadaran masyarakat akan produk halal, BSI juga menawarkan pinjaman dana yang tentu saja berbasis syariah. Kemudahan pengajuan pinjaman uang pendidikan ini meringankan nasabah BSI, pengajuan pembiayaan Mitraguna dapat dilakukan di aplikasi BSI Mobile.
Pinjaman dana Mitraguna Berkah ini dapat diajukan dengan melengkapi dokumen-dokumen berupa KTP, slip gaji yang menggunakan payroll BSI, NPWP, SK Pegawai, mutasi rekening koran dan Surat izin Praktik (apabila kamu seorang dokter).
Baca juga: Pinjaman Dana untuk Pendidikan, Simak Kelebihan dan Tips Memilihnya
Limit dana yang ditawarkan hingga Rp1,5 miliar dan Rp2,5 miliar bagi profesi dokter dengan tenor hingga 15 tahun, proses mudah dan cepat, angsuran tetap dan ringan dengan biaya admin 0%.
- Duha Syariah
Salah satu platofrm penyedia jasa pinjaman syariah yang mempertemukan pemberi dan penerima dana untuk pinjaman uang mulai dari kebutuhan konsumtif, wisata halal, pendidikan hingga umroh.
Semua transaksi pembiayaan dilakukan hanya melalui satu aplikasi yang bisa diunduh di App Store atau Play Store di HP kamu. Cukup mudah, kamu hanya perlu mendaftarkan akun dan mengisikan dokumen-dokumen yang diminta.
Jumlah besaran pinjaman dana pendidikan yang diawarkan Duha Syariah maksimal hingga Rp 30,000,000 dengan variasi jangka waktu 3, 6, 9, 12, 18, 24 bulan.
Untuk pengajuan pinjaman dana pendidikan di Duha Syariah tidak ada agunan ataupun biaya administrasi. Sementara besaran margin untuk dana pendidikan maksimum setara 2.5% flat per bulan. Duha Syariah juga tidak memerlakukan denda untuk keterlambatan ataupun percepatan bayar.
Namun, sayangnya saat ini Duha Syariah hanya beroperasi dan melayani di kota-kota besar di Pulau Jawa saja.
- Ammana
Tak jauh beda dengan Duha Syariah, Ammana juga penyedia jasa pinjaman sesuai syariat Islam yang berbasis aplikasi. Hanya perlu install aplikasinya di Playstore dan membuat akun serta melengkapi isian dokumen untuk bisa menjadi penerima pinjaman dana pendidikan di Ammana.
Pinjaman uang yang ditawarkan Ammana mulai dari nominal minimun Rp500.000 hingga Rp10.000.000 bisa menjadi batu loncatan bagi kebutuhan pembayaran semester yang mendesak dengan jangka waktu pembiayaan: dari 91 hari hingga 240 hari. Berbeda dengan Duha Syariah, jangkauan Ammana telah meluas hingga di seluruh Indonesia.
- Qazwa
Dengan klaim dapat memberikan pinjaman dana cepat dan mudah dalam 24 jam mulai dari Rp2 juta, Qazwa sebagai platform fintech penyedia pinjaman uang berbasis syariat Islam dapat menawarkan pinjaman dana hingga limit Rp2 miliar.
Qazwa memiliki skema kerja yang sama dengan Duha Syariah dan Ammana, menghubungkan antara pemberi dan penerima dana melalui satu aplikasi. Hanya perlu mengunduh aplikasinya dan mengisikan dokumen lengkap.
Jangka waktu pinjaman uang hingga 12 bulan lamanya mulai dari Rp2 juta hingga maksimal Rp2 miliar. Sementara margin yang ditetapkan mulai dari 1,25 persen.
Baca juga: Pinjaman untuk Biaya Pendidikan: Ini Bank Pilihannya!
Baca terus berita fintech Indonesia dan kripto terkini hanya di duniafintech.com