Site icon Dunia Fintech

Program Pengembangan Kompetensi Guru Indonesia, PGRI dan Microsoft Gelar Gurulympics 2020

Program Pengembangan Kompetensi Guru Indonesia

DuniaFintech.com – Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dan Microsoft baru-baru ini meluncurkan Gurulympics 2020 sekaligus menggelar acara wisuda program Training of Trainers (TOT) Guru Inovatif 2020. Program pengembangan kompetensi guru Indonesia ini diselenggarakan dalam rangka HUT ke-75 PGRI dan Hari Guru Nasional tahun 2020, dan dilakukan secara virtual.

Gurulympics 2020 adalah sebuah program pengembangan kompetensi guru Indonesia lanjutan dari program TOT yang bertujuan untuk mendorong semangat belajar dan inovasi para guru di Indonesia melalui pemanfaatan teknologi yang pada akhirnya diharapkan dapat meningkatkan keahlian para guru dan meningkatkan kualitas pendidikan dimulai dari tenaga pengajarnya.

Sebagaimana pandemi COVID-19 telah mendisrupsi berbagai sektor perekonomian dan sosial di tanah air, sektor pendidikan pun tak luput dari disrupsi. Sejak pengumuman pemerintah tentang status darurat virus korona, sekolah-sekolah telah tutup dari kegiatan belajar mengajar secara tatap muka, maka terhitung dari 16 Maret 2020 hingga hari ini, lebih dari 200 hari para siswa-siswi Indonesia melakukan program pembelajaran jarak jauh. Selama ini pula, kita telah menyaksikan betapa besar peran teknologi dalam mewujudkan kegiatan pendidikan di masa pandemi. 

Baca juga:

Program TOT, merupakan program inisiatif dari Microsoft dan PGRI yang ditujukan untuk pengembangan kompetensi tenaga didik. Inisiatif ini telah dilaksanakan sejak Juni 2020 dan diikuti oleh 6,985 guru, kini Program TOT telah diikuti oleh lebih dari 100.000 guru mulai dari jenjang TK sampai Perguruan Tinggi dari 34 provinsi dan Sekolah Indonesia Luar Negeri (SILN) di 13 negara. 

Hal ini sejalan dengan misi besar Microsoft untuk memberdayakan Indonesia untuk mencapai lebih. Microsoft berkomitmen untuk membantu meningkatkan sistem pendidikan nasional dengan memberdayakan para tenaga pengajar melalui pemanfaatan teknologi. 

“Kami membuat teknologi lebih mudah diakses serta meningkatkan keahlian teknologi informasi guna membantu sektor pendidikan bergerak maju pada saat yang penuh perubahan. Kami harap acara ini dapat menjadi akselerator teknologi di bidang pendidikan dan menjadi bukti nyata sumbangsih Microsoft untuk memberdayakan negeri ini,” kata Haris Izmee, Presiden Direktur Microsoft Indonesia

Salah satu peserta program TOT yaitu Bapak Kamaludding, S.Pd. merupakan seorang guru SMP di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan. Terlepas dari tantangan yang beliau hadapi yaitu jaringan Internet yang kurang baik, tidak menyurutkan tekad beliau untuk belajar dan bergabung dalam Program TOT.

“Melalui Program TOT Saya tidak hanya belajar tentang pengoperasian aplikasi Microsoft 365 namun juga berkesempatan bertemu secara virtual dengan guru-guru lainnya di mana kami saling membantu bertukar pengalaman mengajar, berbagi tips dan ide mengajar dengan memanfaatkan teknologi Microsoft serta informasi lainnya,” kata Bapak Kamaludding.

Bapak Kamaludding merupakan salah satu guru yang mengikuti kelas Guru Inovatif Sulsel 1 yang dibimbing oleh master trainer Bapak Syamsul Rijal, S.Pd. yang juga seorang Kepala Sekolah di SMPN 13 Sinjai dan sebelumnya telah menyelesaikan program TOT lebih dulu. 

Dengan memanfaatkan teknologi untuk mendukung pemerataan pendidikan, transformasi digital di bidang pendidikan dapat dipercepat sesuai dengan agenda pembangunan nasional (Nawa Cita), yaitu peningkatan kualitas Pendidikan.

“Program Gurulympics dan TOT akan membantu para guru se-Indonesia meningkatkan kreativitas serta menguatkan kolaborasi dengan para siswa. Kami bangga bisa bekerja sama dengan mitra seperti Microsoft untuk memajukan dunia pendidikan nasional dengan akses ke teknologi standar dunia. Kami ingin anak-anak kami siap maju ke tingkat berikutnya dengan pengetahuan terkini,” ujar Ketua Umum Pengurus Besar PGRI Prof. Dr. Unifah Rosyidi, M.Pd. 

(DuniaFintech/ Dinda Luvita)

Exit mobile version