Site icon Dunia Fintech

Prudential Indonesia Dorong Pengusaha Muda Papua

prudential indonesia picture

duniafintech.com – Prudential Indonesia (PT Prudential Life Inssurance) menggandeng Prestasi Junior Indonesia (PJI) dalam melaksanakan inaugurasi kepada 60 orang calon pengusaha muda peserta program Pendidikan Kewirausahaan Kaum Muda gelombang pertama.

Baca juga : Coins.ph Kini Menerima Transfer Western Union yang Bermanfaat Bagi Startup Fintech

Program ini merupakan perwujudan pilar Pemberdayaan Indonesia Timur, bagian dari inisiatif Community Investment Prudential Indonesia untuk memberdayakan dan menyejahterakan komunitas secara berkelanjutan selama tiga tahun ke depan. Program ini menerapkan kurikulum internasional yang telah diimplementasikan di lebih dari 100 negara dan kini disesuaikan khusus untuk masyarakat Papua.

Prudential Indonesia pun menjadi perusahaan asuransi pertama yang mempersembahkan program berkesinambungan untuk menciptakan pengusaha-pengusaha muda di wilayah Timur Indonesia melalui kemitraannya dengan Prestasi Junior Indonesia tersebut.

Rinaldi Mudahar, Country CEO, Community Investment Prudential Indonesia menjelaskan, program Pendidikan Kewirausahaan Kaum Muda ini sejalan dengan fokus perusahaan yaitu “We DO Good” (komitmen untuk mewujudkan kebajikan dan memberdayakan masyarakat).

Dia mengatakan, melalui pilar ‘Pemberdayaan Indonesia Timur’, Prudential Indonesia memberikan dukungan solusi atas tantangan-tantangan sosial di masyarakat Indonesia Timur. Secara spesifik, Rinaldi menyebutkan sasaran yang dituju adalah akselerasi pertumbuhan ekonomi di wilayah Papua.

Bersama Prestasi Junior Indonesia, sejumlah program telah mulai dijalankan, antara lain Pendidikan Kewirausahaan Kaum Muda untuk memberikan pelatihan dan pendampingan kewirausahaan khusus untuk generasi muda Papua.

Walikota Jayapura Benhur Tomi Mano pun mengapresiasi Program Pendidikan Kewirausahaan Kaum Muda yang merupakan program pelatihan dan pendampingan kewirausahaan bagi anak muda Kota Jayapura dengan usai 18-35 tahun ini.

Baca juga : Survei Fidelity Investments: 22% dari Investor Digital Memiliki Aset Kripto

Saat ini pemerintah sedang gencar menggalakkan ekonomi kerakyatan karena terbukti membantu mendorong penguatan ekonomi secara nasional. Tercatat jumlah UMKM juga sangat dominan, mencapai hingga 99% aktivitas bisnis di Indonesia, dengan lebih dari 98 persen berstatus usaha mikro.

Keberadaan UMKM kuat karena tersebar di seluruh negeri, bahkan mempekerjakan lebih dari 107,6 juta penduduk Indonesia dan berkontribusi 60,6 persen terhadap PDB Indonesia. Oleh karena itu, penting untuk mendukung tumbuhnya ekonomi kerakyatan dengan mulai membangun wilayah-wilayah yang potensial secara merata, seperti di Papua.

Baca juga : Microsoft Umumkan Rilis Aplikasi Blockchain Manager Baru

Exit mobile version