duniafintech.com – Telepon seluler dewasa ini tampaknya kian mendukung teknologi cryptocurrency. Hal itu terbukti dari dirilisnya produk Samsung Galaxy S10 yang baru, dimana akan support penyimpanan untuk kunci cryptocurrency pribadi, menurut siaran pers resmi, 20 Februari.
Pengumuman Samsung Galaxy S10 Support Penyimpanan Crypto
Pengumuman peluncuran ponsel baru Samsung tersebut dilakukan di Seoul, San Francisco dan London, yang mencakup fungsi Samsung Knox.
Menurut siaran pers:
“Galaxy S10 dibangun dengan Samsung Knox tingkat-pertahanan, serta penyimpanan aman yang didukung oleh perangkat keras, yang menampung kunci pribadi Anda untuk layanan seluler berkemampuan blockchain.”
Menjelang rilis S10, desas-desus bermunculan tentang kemungkinan konfigurasi ponsel dan dukungan untuk dompet cryptocurrency dan DApps. Bulan lalu, sebuah gambar muncul yang diduga menggambarkan “Samsung Blockchain Keystore” di Galaxy S10. Foto yang dilaporkan bocor ini menampilkan opsi dompet Ethereum (ETH) dalam daftar “cryptocurrency yang didukung”.
Samsung bukan satu-satunya produsen smartphone besar yang mengimplementasikan kapabilitas terkait crypto ke dalam smartphone. Pada bulan Mei tahun lalu, perusahaan elektronik Konsumen HTC telah meluncurkan “telepon blockchain asli pertama,” HTC Exodus, yang akan diluncurkan dengan dukungan teknologi blockchain, termasuk Bitcoin (BTC), jaringan Ethereum, dan fitur Brave sebagai browser default.
Pada bulan Desember 2018, Sirin Labs meluncurkan Finney, smartphone blockchain ‘pertama’ di dunia.
-Kamlet Rosse-