duniafintech.com – Samsung Elektronics Indonesia (SEIN) mulai merambah bisnisnya ke dunia dompet digital Indonesia dengan merilis aplikasi Samsung Pay. Sebelumnya aplikasi ini diperkenalkan pada awal tahun 2019. Samsung Pay hadir dengan menggandeng Gopay dan DANA. Pemain fintech payment gateway semakin ramai menjalankan kolaborasi dengan lembaga lain guna meningkatkan penggunaan uang elektronik.
Melalui platform ini, pengguna Samsung bisa menggunakan kedua layanan pembayaran digital ini. Artinya, Samsung Pay hadir bukanlah sebagai uang elektronik, tapi hanya bertindak sebagai agregator uang elektronik yang memungkinkan penggunanya mengakses beberapa uang elektronik dalam satu aplikasi. Penggunanya dapat melakukan pembayaran dengan metode Quick Response (QR Code).
Denny Galant selaku Head of Product Marketing IT and Mobile Samsung Electronics Indonesia mengatakan seiring pesatnya penggunaan dompet digital di Indonesia, 20% pemilik dompet digital secara rutin menggunakan lebih dari satu uang elektronik berbasis aplikasi. Maka dari itu, Samsung Pay hadir dengan harapan dapat mempermudah masyarakat. Untuk saat ini, layanan dari DANA sudah tersedia di fitur Samsung Pay. Namun, fitur dari Gopay milik perusahaan Gojek ini baru tersedia pada awal 2020 mendatang.
Baca Juga :
- Optimasi Ekonomi Digital, Presiden Jokowi Resmikan Palapa Ring
- Bank Indonesia Tekankan Pentingnya QR Code untuk Peningkatan Perekonomian
- Akulaku Finance Berbagi Strategi untuk Meningkatkan Inklusi dan Literasi Keuangan
Terdapat dua acara untuk menggunakan layanan Samsung Pay. Cara pertama yaitu dengan melakukan swipe up atau usap ke atas melalui home screen dan memilih pembayaran dengan menggunakan pembayaran digital DANA atau Gopay. Cara yang kedua, pengguna dapat melakukan swipe up atau usap ke atas pada layar saat smartphone dalam keadaan terkunci. Kemudian, kamera smartphone akan terbuka untuk memindai QR Code dan menuntun pengguna untuk membuka aplikasi Samsung Pay.
Denny Galant menambahkan tidak menutup kemungkinan bahwa Samsung Pay akan berkolaborasi dengan uang elektronik lainnya untuk menciptakan semangat transformasi digital di Indonesia. Samsung Pay hadir sebagai aplikasi bawaan Samsung dengan smartphone yang dirilis tahun 2019. Namun, ponsel lawas dengan minimal sistem android pie juga dapat menginstal aplikasi ini.
Samsung Pay juga tidak akan menarik biaya langganan penggunaan pada aplikasi ini. Selain itu, Samsung Pay versi Indonesia ini belum bisa digunakan untuk transaksi di luar negeri. Walaupun di beberapa negara perusahaan asal korea ini juga sudah meluncurkan Samsung Pay.
-Vidia Hapsari-