duniafintech.com – Semakin populer dan berkembangnya teknologi finansial kita membuat perusahaan maupun startup fintech semakin banyak bermunculan. Revolusi startup fintech global diprediksi akan terus berkembang dan 2019 akan menjadi tahun yang penting.
Tahun 2019 akan ditandai dengan perkembangan seismik mulai dari rusi Brexit hingga awal GDPR, implementasi data perbankan terbuka alias PSD2 dan evolusi berkelanjutan dari layanan berbasis Blockchain.
Ada banyak startup yang mengubah cara konsumen menggunakan teknologi dan mendefinisikan kembali pengalaman pelanggan dalam layanan keuangan. Berikut adalah 5 startup fintech global teratas yang patut kita nantikan perkembangannya pada 2019 dan setelahnya, dari disruptor digital muda hingga perusahaan unicorn yang baru saja berdiri.
Baca juga: KTT Tahunan GovPay-GovNext 2019
Trussle
Trussle bertujuan membentuk kembali sektor jasa broker hipotek. Dengan lebih dari 11.000 penawaran hipotek yang mereka sediakan dari 90 pemberi pinjaman, menemukan hipotek terbaik kadang menjadi hal yang menakutkan. Trussle berusaha mengatasi semua masalah ini dan membantu konsumen menghemat hingga £ 4.000 per tahun.
Yang membuat Trussle sebagai penyedia layanan terbaik adalah bagaimana mereka membantu Anda menemukan kesepakatan terbaik, memantau pasar dan memberitahu Anda jika ada penawaran terbaik yang muncul di pasaran untuk Anda.
Circle
Disebut sebagai “bentuk baru dari uang” adalah julukan untuk Circle yang merupakan platform penyedia pembayaran peer-to-peer yang kini bisa dilakukan melalui iMessage. Setelah berhasil mengumpulkan $100 juta, perusahaan ini berhasil mendorong valuasinya hingga mencapai $3 miliar.
Tahun 2019, perusahaan berencana membantu pelanggannya melakukan pembayaran semudah menggunakan media sosial.
Baca juga: Pemanfaatan Segmentasi untuk Mengamankan IoT
Monzo
Anggota baru klub unicorn ini berada di urutan selanjutnya perusahaan fintech baru yang dinantikan perkembangannya tahun depan. Monzo saat ini punya lebih dari satu juta pelanggan dan penilaian lebih dari 1 miliar Poundsterling, Monzo telah mencapai ini hanya dalam tiga tahun.
Monzo memenangkan penghargaan dalam dua kategori di UK Digital Experience Awards. Dengan kesuksesan yang berkelanjutan seperti ini, 2019 mungkin merupakan tahun di mana bank-bank terbesar di Inggris harus mulai merasa cemas.
Receipt Bank
Setelah melewati 6 tahun pertumbuhan yang konsisten, Receipt Bank telah dengan jelas membuktikan bahwa peranti lunak pembukuan berbasis cloud bisa bertahan. Pengguna Receipt Bank dapat mengunduh laporan dan spreadsheet, atau bahkan mengintegrasikan layanan dengan perangkat lunak akuntansi berbasis cloud mereka sendiri. Melihat perkembangan yang pesat ini, bisa dikatakan tahun 2019 akan menjadi tahun terbaik berikutnya bagi perusahaan ini.
TrueLayer
Setelah sekitar 2 tahun, TrueLayer meraih kesuksesan dengan kemampuan mereka mendukung startup fintech lainnya. Dengan membantu perusahaan kecil mengakses data perbankan, TrueLayer baru-baru ini berhasil memperoleh $ 7.5 juta dalam sebuah pendanaan.
2019 diprediksi akan menjadi tahun yang besar bagi TrueLayer dengan lebih banyak startup yang ingin memanfaatkan kekuatan perbankan terbuka mereka. Pasar baru Eropa yang memasuki semakin banyak sektor bisnis kemungkinan akan menjadi ladang baru bagi TrueLayer tahun depan.
Source: finextra.com
Written by: Dita Safitri