Site icon Dunia Fintech

Strategi Efektif Mengelola Finansial Bisnis Bagi Pemula, Ini Caranya

mengelola finansial bisnis bagi pemula

Ilustrasi

Duniafintech.com – Memulai usaha kecil memang banyak tantangannya pada tahapan awalnya. Tidak hanya dalam urusan modal saja, Anda pun harus pandai dalam mengelola finansial bisnis bagi pemula. Terlebih lagi jika Anda baru dalam menjalankan usaha tersebut. Membuat catatan lengkap mengenai keuangan, baik itu cash flow, catatan omset harian, mingguan, dan bulanan, serta catatan pembelian usaha merupakan hal penting yang perlu dilakukan.

Namun, tak sedikit juga pebisnis pemula yang membuat kesalahan dengan mengesampingkan aspek ini. Menurut riset CB Insights, salah satu faktor utama yang menyebabkan sebuah startup gagal adalah kurangnya pendanaan. Maka itu, diperlukan strategi mengelola finansial bisnis bagi pemula yang tepat agar usaha bisa tetap berjalan dengan stabil dan lancar. Berikut beberapa tips cerdas dalam mengatur keuangan bisnis agar usaha dapat terus berkembang.

Memisahkan Uang Pribadi dan Uang Bisnis

Hal satu ini penting untuk dilakukan, karena hingga saat ini masih banyak ditemukan kasus para pebisnis yang masih mencampurkan keuangan pribadi, keluarga dan bisnis. Tidak hanya itu, sebagian dari para pebisnis pun diketahui menggunakan keuangan bisnis untuk memenuhi kebutuhan pribadinya dengan jumlah yang tidak diketahui secara pasti.

Hal itu tentu saja membuat modal yang dimiliki semakin berkurang. Bahkan, keuntungan atau laba pun seringkali tidak terlihat. Jika hal ini terus terjadi, maka bisnis yang dijalankan kemungkinan besar akan oleh dan bangkrut.

Baca Juga:

Memisahkan Bagian Akunting dan Kasir

Strategi yang satu ini tak kalah penting dari sebelumnya, karena pemisahan bagian akunting dan kasir berguna untuk meminimalisir risiko terjadinya kecurangan (fraud).vDalam hal ini, kasir bisa difungsikan sebagai pihak yang menerima uang hasil penjualan produk saja, baik itu barang atau jasa.

Namun untuk bagian akunting sendiri, sebaiknya tidak dipegang oleh kasir juga, tetapi dipegang oleh orang lain yang mengerti akunting. Pasalnya, jika kasir dan akunting dipegang oleh satu orang yang sama, maka risiko terjadinya kecurangan akan lebih besar. Hal itu dikarenakan, kasir bisa saja memanipulasi laporan keuangan yang ada. Maka dari itu, untuk mencegah hal tersebut, pemisahan bagian kasir dan akunting penting dilakukan.

Membuat Perencanaan General

Anda bisa membuat perencanaan general, yang berisi program apa saja yang harus dilakukan untuk satu periode panjang. Kemudian semua program tersebut dibagi menjadi beberapa periode pendek, seperti untuk mingguan, bulanan bahkan triwulan.

Selain itu, Anda juga perlu melakukan perhitungan secara matang dan terperinci dari program-program yang sudah dibuat tersebut, seperti menghitung jumlah dana yang dibutuhkan, peralatan hingga penentuan waktu untuk menjalankan program tersebut.

Membuat Target Finansial

Strategi mengelola finansial bisnis bagi pemula yang satu ini tidak mengenal kata terlambat, karena bisa dilakukan kapan saja, meskipun bisnis tersebut sudah berjalan lama. Target finansial sendiri, berguna untuk mengetahui apakah semua yang direncanakan berhasil dicapai atau tidak.

Jika belum mengerti cara membuat target finansial, langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah menentukan berapa besar pendapatan, serta buyer yang ingin didapatkan selama satu tahun terakhir Setelah hal itu tersusun dengan baik, selanjutnya Anda bisa langsung membuat target-target yang ingin dicapai lebih spesifik, dalam bentuk skema sederhana.

Kembangkan Usaha dengan Keuntungan

Seperti yang diketahui, keuntungan merupakan bentuk pendapatan yang menjadi bukti suatu bisnis telah meraih keberhasilan. Keuntungan tersebut pun bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan pribadi. Namun, akan lebih baik apabila sebagian dari keuntungan juga digunakan kembali untuk modal usaha, atau memenuhi kebutuhan operasional bisnis lainnya.

Jika Anda telah mempraktikan langkah-langkah di atas, saatnya Anda harus bangga pada diri sendiri. Anda telah menetapkan tujuan yang ambisius untuk menjadikan kondisi finansial bisnis Anda menjadi lebih baik.

(DuniaFintech/VidiaHapsari)

Exit mobile version