Menjalankan bisnis atau usaha bukanlah hal yang mudah, termasuk dalam berjualan keliling. Anda harus memahami strategi jualan keliling agar barang yang dijual laris masis dan habis terjual. Sehingga tidak perlu memikirkan kesulitan karena barang yang disediakan tidak ada yang membeli.
Strategi Jualan Keliling
Berikut ini ada 6 strategi jualan keliling yang harus diperhatikan agar menemukan konsumen yang tepat dengan barang yang akan ditawarkan.
1. Mengenal keinginan konsumen
Setiap melakukan bisnis, harus mengetahui apa saja yang diinginkan oleh konsumen agar barang yang dijual tepat sasaran. Sehingga mengenal keinginan konsumen sangat penting agar tidak salah saat memperkenalkan produk kepada pembeli.
Sehingga cobalah ketahui dahulu apa yang dibutuhkan oleh masyarakat di tempat yang sudah dituju untuk berkeliling. Setelah itu lihat apakah ada pesaing yang sudah lama melakukan jualan sejenis. Jika sudah diketahui dua hal tersebut dan memiliki peluang, Anda sudah bisa mencoba untuk melakukan jualan keliling.
2. Harga bersaing
Harga yang ditawarkan dalam strategi jualan keliling harus memiliki daya saing yang cocok untuk ditawarkan. Hal itu dilakukan agar pembeli tidak pergi ke tempat lain yang lebih cocok dengan kemampuan mereka.
Maka sebelum menawarkan barang, cobalah cari tahu bagaimana kemampuan konsumen dalam membeli barang yang dijual. Selain itu, bukan hanya harga yang bersaing untuk memberikan ketertarikan terhadap pembeli. Tetapi perlu dipertimbangkan kualitas yang terbaik dalam produk.
3. Kualitas produk
Kualitas produk yang terbaik harus dimiliki oleh penjual keliling agar meningkatkan kepercayaan konsumen. Selain itu cobalah untuk memberikan harga yang sesuai dengan kualitas yang terbaik. Sebab strategi tersebut bisa menjadi kunci keberhasilan dalam larisnya jualan yang dijual.
Walaupun harga yang ditawarkan kepada konsumen lebih murah dibandingkan yang lainnya, Anda harus memberikan kualitas yang baik. Apalagi jika ingin memberikan harga diatas pasaran, maka kualitas pada barang juga harus mendapatkan lebih dari penjual pada umumnya.
4. Kelengkapan barang
Pembeli biasanya ingin memberi barang yang dibutuhkan pada satu tempat yang sama. Hal itu bisa mengurangi kerepotan karena harus pindah ke tempat yang lain. Maka pembeli bisa tertarik walaupun harga sedikit lebih mahal dari penjual keliling lainnya, tetapi kelengkapan barang yang selalu ada bisa menjadi nilai lebih yang diutamakan oleh pembeli.
Maka cobalah untuk memahami barang apa yang akan dijual, lihat ketertarikan pembeli dan apa saja yang dibutuhkan saat menyiapkan barang tersebut. Contohnya saat menjual sayuran, maka usahakan untuk memiliki kelengkapan dalam pembuatan sayur sop, sayur asem, jika perlu tambahkan tempe, tahu, ikan, dan daging agar pembeli bisa memilih apa yang diinginkan.
Selain itu jika Anda berjualan es krim keliling, cobalah untuk menyediakan isian dan rasa es krim yang lengkap agar banyak pilihan bagi pembeli.
Kelengkapan barang yang disediakan bisa dijadikan sebagai strategi penjualan agar pembeli bisa membeli barang dengan banyak karena keinginannya. Sehingga pendapatan juga semakin meningkat.
5. Kedekatan dengan konsumen
Kedekatan dengan konsumen harus dilakukan bagi penjual keliling agar pembeli bisa percaya dengan barang yang dijual. Salah satu cara untuk melakukan kedekatan tersebut bisa dengan meningkatkan keramahan terhadap pembeli, menyapa pembeli, memberikan diskon harga atau tambahan barang jika membeli banyak.
Hal itu bisa membuat pembeli merasa nyaman saat berbelanja dan akan meningkatkan kepercayaan yang diberikan untuk penjual. Hal itu bisa meningkatkan penjualan karena kedekatan dan kepercayaan.
6. Kemasan yang baik
Kemasan yang baik bisa menjadi kelebihan yang dapat meningkatkan penjualan karena tampilan. Sehingga kemasan menjadi strategi yang penting dalam bisnis agar meningkatkan kepercayaan kepada pembeli.
Walaupun melakukan penjualan secara keliling, tetapi perlu menyiapkan kemasan yang menarik agar harga yang diberikan bisa ditingkatkan. Selain itu cobalah untuk menjaga kebersihan tempat agar kenyamanan pembeli meningkat. Sebab tempat jualan yang bersih bisa membuat pembeli lebih tenang saat membeli barang yang disediakan.
Jika menjual sayur atau buah keliling, buatlah gerobak atau transportasi yang digunakan lebih bersih dan rapi, bisa dengan menata produk sesuai dengan jenisnya dan memberikan tempat atau membungkus dengan plastik bening.
Jika target Anda merupakan anak-anak maka cobalah untuk membuat transportasi jualan menjadi menarik, seperti gerobak es krim yang dihias dengan meriah.
Melakukan strategi jualan keliling harus dilakukan agar barang yang dijual bisa membuat pembeli tertarik dan laku habis. Sebab jika tidak mengetahui keinginan dan kebutuhan dari konsumen, penjual tidak akan menemukan siapa target yang tepat untuk menjual barangnya.
Penulis: Kontributor
Editor: Anju Mahendra