JAKARTA, duniafintech.com – Raksasa finansial dunia, Mastercard dalam survei mengklaim, bahwa semakin banyak masyarakat di Amerika Latin dan Karibia yang tertarik dengan aset kripto.
Dalam risetnya, mereka mengatakan dari survei pihak mastercard yang melibatkan lebih dari 35 ribu orang di seluruh dunia, 51 persen responden LAC berkata mereka telah menyelesaikan setidaknya satu aktivitas terkait kripto dalam 12 bulan terakhir.
Mastercard menambahkan, lebih dari sepertiga responden LAC pernah menggunakan stablecoin untuk melakukan pembelian barang kebutuhan sehari-hari.
Survei yang sama mengatakan, 54 persen konsumen Latin dan Karibia optimis terhadap kinerja aset digital sebagai instrumen investasi, sebagaimana diberitakan Blockchain Media.
Tidak hanya itu, 66 koresponden juga berharap adanya fleksibilitas lebih tinggi dalam transaksi kripto dan metode tradisional untuk kegiatan sehari-hari.
Ditambah lagi, 82 persen responden berharap, bank konvensional menyediakan sarana akses kripto dan 77 persen peserta survei ingin memahami kripto lebih baik dan menggunakannya.
Baca juga: Segera Siapkan Regulasi Investasi Kripto, Zulkifli Hasan Bilang Biar Lebih Aman
Survei tersebut mengungkapkan, aset kripto yang diterbitkan atau dijamin oleh organisasi terpercaya seperti bank akan lebih menarik untuk investasi bagi 69 persen responden.
Bahkan, jika bank konvensional mau memberikan dukungan mereka, 67 persen peserta survei memastikan akan melakukan transaksi dengan kripto.
Kendati demikian, survei Mastercard tersebut menyoroti bahwa warga Latin dan Karibia merupakan kelompok yang tidak lazim.
Secara global, hanya sepertiga responden yang berkata mereka akan mencoba membayar memakai kripto dalam satu tahun ke depan. Kemudian, 6 dari 10 responden menyatakan mereka akan lebih yakin terhadap kripto bila diterbitkan atau didukung oleh organisasi terpercaya.
Meski survei itu menunjukkan minat tinggi terhadap transaksi digital, namun mereka masih ragu terhadap dukungan kripto.
Baca juga: Bahaya! Penambang Kripto Dibidik Para Hacker, Kenali 3 Modus Serangan Ini
Survei ini dilakukan menyusul langkah pesaing MasterCard, Visa yang merilis kartu kripto di Brazil dan Argentina dengan menjalin mitra bersama layanan blockchain lokal.
“Semakin banyak warga Amerika Latin menunjukkan minat terhadap kripto dan menginginkan solusi yang memfasilitasi akses terhadap dunia kripto,” kata Wakil Presiden Eksekutif Produk Mastercard bagi wilayah LAC, Walter Pimenta dikutip dari Blockchain Media.
Ia juga menjelaskan, Mastercard tengah mengupayakan solusi pengembangan inklusi digital dan memperkuat dukungan bisnis mereka.
Baca juga: Bisnis Pertashop Pertamina: Syarat dan Cara Daftarnya
Penulis: Kontributor/Panji A Syuhada