duniafintech.com – Setelah berulangkali mengalami pasang surut, Bitcoin kembali mengalami kenaikan pada hari ini ke angka sekitar Rp. 151 juta. Pada hari Jumat lalu, setelah bertengger di angka $ 9.000 dolar, Bitcoin laku diperdagangkan senilai Rp. 141,7 juta rupiah.
Seperti yang sudah diduga banyak pihak, lonjakan harga ini berkaitan dengan izin yang dikeluarkan oleh pemerintah Amerika Serikat terhadap langkah CME Group (CME.O) dan CBOE Global Markets (CBOE.O) mencantumkan Bitcoin dalam perdagangan bursa berjangka milik mereka.
Pengumuman mengenai rencana itu sudah dibuat oleh CME sejak beberapa bulan lalu dan sudah menuai rasa penasaran banyak pihak. Setelah resmi menetapkan tanggal 18 Desember sebagai awal kontrak berjangka Bitcoin, nilai mata uang virtual itu kembali naik pesat.
Hal ini telah diumumkan secara resmi oleh Commodity Futures Trading Commission (CFTC) yang membuka jalan bagi CME dan CBOE untuk melakukan pertukaran tradisional AS pertama yang diadakan guna meluncurkan perdagangan kontrak berjangka berbasis Bitcoin. Ini merupakan sebuah titik awal bagi mata uang virtual yang bisa mengarah pada pengawasan peraturan yang lebih besar.
Mata Uang Ke-6 Dunia dengan Sirkulasi Terbesar Saat Ini
Beberapa waktu yang lalu, Bitcoin tercatat sebagai mata uang terbesar nomor 30 di dunia, mengalahkan beberapa mata uang konvensional negara-negara di berbagai belahan dunia. Kali ini, Bank for International Settlements menetapkan Bitcoin sebagai mata uang dengan peredaran nomor 6 terbesar di dunia saat ini mengalahkan Poundsterling (Inggris), Rubel (Rusia) dan Won (Korea Selatan).
Penilaian ini diambil dengan melihat harga Bitcoin yang telah mencapai $10.756 yang artinya saat ini nilai Bitcoin yang beredar adalah senila $180 miliar.
Sementara jumlahnya cukup besar, jika Bitcoin naik menjadi $ 15.000, Bitcoin akan menyusul mata uang beredar tertinggi berikutnya, Rupee. Empat mata uang lainnya yang mengungguli Bitcoin adalah Yen, Yuan, Euro, dan Dollar, yang kesemuanya memiliki tingkat mata uang yang sangat besar dalam sirkulasi (Dollar, misalnya, mencapai $ 1,4 tln).
Mata uang virtual lainnya juga mengikuti prestasi Bitcoin, Ethereum misalnya, kini berada di posisi 17, dan Bitcoin Cash di 20. Ripple jatuh tepat di luar 20 besar. Namun, BCH dan XRP masih berada di atas Krona dan Rand untuk sirkulasi total.
Angka-angka ini, jumlahnya menunjukkan kekuatan substansial Bitcoin dalam hal interaksi mata uang.
Written by: Dita Safitri