Site icon Dunia Fintech

TEROBOSAN BARU LAGI DI BITCOIN INDONESIA, KINI MELAYANI PERDAGANGAN ETHEREUM CLASSIC DENGAN RUPIAH (ETC/IDR)

TEROBOSAN BARU LAGI DI BITCOIN INDONESIA, KINI MELAYANI PERDAGANGAN ETHEREUM CLASSIC DENGAN RUPIAH (ETC/IDR)

duniafintech.com – Bitcoin Indonesia (www.bitcoin.co.id), sebuah Digital Exchange terbesar di Indonesia, kembali melakukan terobosan baru dengan menyediakan layanan perdagangan Ethereum Classic dengan Rupiah (ETC/IDR), setelah sebelumnya menciptakan layanan perdagangan Ethereum dengan Rupiah (ETH/IDR). Baca: duniafintech.com/bitcoin-indonesia-sekarang-melayani-perdagangan-ethereum-dengan-rupiah

Data dari coinmarketcap.com, Ethereum Classic masuk ke dalam 10 besar peringkat cryptocurrency. Meskipun menduduki posisi bungsu (ke 10), namun kapitalisasi pasar token ini cukup besar, yakni mencapai nilai $ 1,292,832,323. Mungkin hal ini menjadi salah satu alasan diciptakannya platform perdagangan token ini di Bitcoin Indonesia (www.bitcoin.co.id).

Apakah Ethereum Classic?

Ethereum Classic muncul pada tahun 2016, berkat adanya hard fork, yang berujung pada peristiwa Splitting di mana jaringan Ethereum terbagi menjadi dua yaitu, ETH (Ethereum) dan ETC (Ethereum Classic). Ethereum Classic menjadi sebuah proyek alternatif yang dikembangkan untuk mempertahankan jaringan Ethereum agar tetap sama seperti ketika kasus hard fork belum terjadi.

Sama seperti  yang terjadi pada hard fork Bitcoin, hard fork Ethereum juga tidak sepenuhnya didukung oleh komunitas. Peristiwa Splitting ini juga membuat koin Ethereum terduplikasi sehingga siapapun yang memiliki ETH pada saat hard fork terjadi, maka dia juga akan memiliki ETC dengan jumlah yang sama.

Ketika artikel ini dibuat, nilai ETC/IDR yang diperdagangankan di Bitcoin Indonesia adalah Rp 188.000/ETC. Diharapkan dengan adanya platform baru ini, akan ikut membantu pertumbuhan positif market cryptocurrency, karena semakin banyaknya pilihan untuk masyarakat ingin berinvestasi dengan cryptocurrency yang mana dengan harga yang variatif.

Suasti Atmastuti Astaman, selaku Manager Bisnis Development di Bitcoin Indonesia (www.bitcoin.co.id), mengungkapkan alasan utama dilakukannya terobosan baru ini, yaitu:

Sempat awalnya dipandang sebelah mata, ternyata Ethereum Classic kini semakin banyak pendukungnya dan bahkan memasuki peringkat 10 besar untuk cryptocurrency dengan market cap terbesar di dunia. Ethereum Classic memang menawarkan sesuatu yang berbeda dari Ethereum, sehingga mungkin cukup menarik minat para investor. Bila teknologinya semakin mapan dan demandnya semakin tinggi, tidak menutup kemungkinan bahwa Ethereum Classic akan mampu menyaingi kedudukan Ethereum itu sendiri di masa depan.”

Written by : Sintha Rosse

Exit mobile version