Jakarta, 24 Oktober 2024 - Hamster Kombat, game clicker populer di Telegram, mengalami penurunan jumlah pelanggan yang signifikan di bulan Oktober. Data dari Tgstat...
Jakarta, 11 Oktober 2024Â - The Open Network (TON) baru-baru ini mencapai tonggak sejarah yang mengesankan dengan jumlah pemegang token melebihi 100 juta, berkat popularitas...
Jakarta, 6 Oktober 2024 - Telegram, aplikasi pesan instan yang populer, dikabarkan akan segera mengaktifkan konversi Non-Fungible Token (NFT) untuk fitur Hadiah barunya. Fitur...
Jakarta, 26 September 2024 - Toncoin (TON), cryptocurrency asli dari blockchain Telegram Open Network (TON), telah menunjukkan performa positif di pasar kripto akhir-akhir ini....
JAKARTA - Toncoin, mata uang kripto yang terkait dengan platform pesan populer Telegram, telah mengalami lonjakan harga yang signifikan sebesar 18% dalam 72 jam...
JAKARTA - Para pemegang Toncoin (TON) tampaknya semakin optimis tentang prospek masa depan aset digital ini, karena mereka terus menambah kepemilikan mereka dalam beberapa...
JAKARTA - Pavel Durov, CEO Telegram, baru-baru ini didakwa di Prancis atas serangkaian pelanggaran terkait dengan aplikasi perpesanan tersebut. Durov dituduh gagal membatasi konten...
JAKARTA - Pendiri Telegram Pavel Durov dibebaskan dengan jaminan setelah penangkapannya, sebuah tindakan yang berada di bawah pengawasan pengadilan yang ketat.
Prancis Mendakwa Pendiri Telegram Pavel Durov
Pendiri...
JAKARTA - Setelah penangkapan mengejutkan CEO Telegram Pavel Durov di Bandara Le Bourget, Prancis, pada Sabtu malam, pihak berwenang akhirnya mengumumkan dakwaan resmi terhadapnya.
Durov,...
JAKARTA - Dalam sebuah langkah yang mengejutkan, Presiden El Salvador, Nayib Bukele, secara terbuka menyatakan dukungannya terhadap CEO Telegram, Pavel Durov, dan kritik kerasnya...
JAKARTA - Justin Sun memutuskan untuk membuat kegaduhan tentang Pavel Durov, CEO Telegram, yang tengah bermasalah dengan otoritas Prancis. Justin mengunggah proposal untuk memulai...
Jakarta, 25 Agustus 2024 - Sebuah berita menghebohkan yang mengklaim bahwa aplikasi pesan instan Telegram akan dihapus setelah CEO-nya ditangkap telah terbukti sebagai hoax....