DuniaFintech.com – Tren digital payment apa yang akan berkembang di tahun ini? Pandemi yang berlangsung menjadi salah satu faktor yang membuat digital payment atau pembayaran digital naik pesat.
Di tahun 2021 ini, kita masih akan melihat bagaimana pembayaran dengan sistem digital akan merambah di berbagai industri termasuk ritel, e-commerce dan layanan profesional lainnya. Salah satu perusahaan yang berhasil membuktikan peningkatan transaksi online adalah PayFast.
PayFast merupakan sebuah perusahaan yang menyediakan gateway pembayaran online. Perusahaan tersebut mengalami pertumbuhan yang belum pernah terjadi di industri yang sebelumnya memiliki kebutuhan pembayaran digital yang terbatas.
Karena tingkat adopsi e-commerce terus tumbuh, solusi pembayaran digital perlu diimbangi untuk memastikan bahwa pelanggan terus berbelanja online.
Baca Juga:
- GoPay Siap Perluas Layanan Keuangan di Luar Aplikasi GoJek
- Saingi Alipay dan WeChat, TikTok Tiongkok Rambah E-wallet
- Saingi Fintech, Bank di Irlandia Ciptakan Syntech Payment
- Pakistan Luncurkan Sistem Pembayaran Digital Demi Inklusi Keuangan
- Gaet Hong Kong, Mata Uang Digital Tiongkok Kembali Lakukan Uji Coba!
Tren Digital Payment yang Layak Dinantikan
Menurut CEO PayFast, Jonathan Smit, ada setidaknya 4 tren di bidang pembayaran digital yang layak dinantikan di tahun 2021 ini. Apa saja?
- Layanan nirsentuh terus berlanjut. Pembayaran nirsentuh atau contactless akan diterima secara lebih luas. Baik itu dilakukan dengan menggunakan ponsel pintar atau perangkat tap-and-go yang telah menjadi kebutuhan pokok dari penduduk di berbagai belahan dunia. Selain itu kewaspadaan terhadap penularan virus melalui permukaan dan uang tunai, juga menjadi pemicu yang cukup berperan dalam peningkatan pembayaran nirsentuh.
- Pembayaran mobile friendly semakin meluas. Belakangan penggunaan gawai berupa ponsel pintar lebih banyak dipilih ketimbang PC atau komputer tablet. Ini karena ponsel lebih simpel dan mudah dibawa. Hal ini secara langsung juga membuat dukungan pada pembayaran yang mobile friendly semakin dibutuhkan. Penetrasi dompet digital dari produsen ponsel juga semakin tinggi terbukti dengan semakin populernya Apple Pay, Samsung Pay dan Huawei Pay.
- Scan to pay. Kebutuhan akan layanan pembayaran yang tidak memerlukan sentuhan sama sekali membuat aplikasi pembayaran berbasis QR code semakin diminati. Semua jenis pembayaran mulai dari parkir, membayar biaya makan di restoran sampai berbelanja online bisa dilakukan dengan cara scan atau memindai kode pembayaran. Indonesia sendiri sudah memiliki sistem QR code sendiri yang disebut dengan QRIS. QRIS memungkinkan pembayaran lintas penyedia layanan dapat dilakukan dengan lebih mudah dan praktis.
- Sistem pembayaran yang lebih fleksibel. Salah satu sistem pembayaran fleksibel yang disediakan berbagai situs e-commerce adalah PayLater atau layanan belanja sekarang, bayar nanti. Layanan ini memungkinkan pelanggan memperoleh barang yang mereka inginkan tanpa harus punya uang cash di tangan.
Itulah beberapa tren pembayaran digital yang akan semakin meluas aplikasinya di tahun 2021 ini. Tren mana yang paling Anda ikuti perkembangannya?
Penulis : Kontributor
Editor : Gemal A.N. Panggabean