duniafintech.com – Universitas di Kanada, Universitas British Columbia (UBC), telah mengumumkan blockchain dan mendistribusikan program pelatihan teknologi buku besar untuk mahasiswa Pascasarjana Blockchain S2 dan S3. UBC mengumumkan perkembangannya dalam siaran pers pada 11 Juni.
Jalur pelatihan dilaporkan dirancang untuk membangun kompetensi di seputar teknologi blockchain, dan difokuskan pada penerapannya di empat bidang manfaat publik: kesehatan dan kesejahteraan, energi bersih, teknologi peraturan, dan masalah Pribumi.
UBC mengatakan mereka berharap untuk melatih 139 siswa program Pascasarjana Blockchain selama periode enam tahun, dan lulusan harus memiliki alat untuk mengevaluasi solusi blockchain serta mengidentifikasi peluang untuk implementasi blockchain.
Baca
Organisasi riset nirlaba nasional Kanada Mitacs dan 15 mitra industri akan menyediakan CA $ 2,44 juta untuk 156 magang dan proyek pelatihan pasca-doktoral.
Seperti yang dilaporkan sebelumnya, mahasiswa di kampus UBC Vancouver mendirikan klub bitcoin (BTC) pada tahun 2014. Pada waktu pers, situs web klub menyatakan bahwa tujuannya adalah:
“Untuk menyediakan lingkungan tempat ide, proyek, program, acara, dan bisnis terkait bitcoin dapat dipelajari dan dikembangkan.”
Klub dilaporkan fokus pada pendidikan dan keterlibatan, opsi pembayaran bitcoin untuk pedagang di kampus, mendapatkan bimbingan dari para profesional industri, dan menyediakan inkubasi untuk bisnis bitcoin di kampus.
Pada akhir Mei, Dublin City University bermitra dengan jaringan perusahaan teknologi Technology Ireland ICT Skillnet untuk meluncurkan program master dalam teknologi blockchain, konon yang pertama dari jenisnya di Irlandia.
Dikabarkan pula pada Juni 2019, Raksasa teknologi global, IBM, bermitra dengan produsen logam Rusia, Nornickel, akan meluncurkan program pusat pendidikan blockchain, lapor kantor berita lokal TASS, 6 Juni.
Nornickel, produsen nikel dan paladium terkemuka yang berbasis di Moskow, telah menandatangani perjanjian dengan IBM dan Institut Fisika dan Teknologi Moskow, Moscow Institute of Physics and Technology (MIPT), untuk mendirikan pusat studi dan pelatihan bagi para spesialis untuk mengembangkan teknologi digital dalam industri pertambangan dan logam.
Menurut laporan itu, perjanjian tersebut ditandatangani pada 6 Juni di Forum Ekonomi Internasional Saint Petersburg oleh Wakil Presiden Nornickel Sergey Batehin, general manager IBM di Rusia dan negara-negara CIS Iris Dzeba, serta rektor MIPT, Nikolay Kudryavtsev.
Tantangan utama untuk pusat pendidikan berbasis MIPT yang akan datang meliputi pelatihan siswa, penelitian dan pengembangan ekosistem digital di berbagai bidang termasuk blockchain dan Internet of Things (IoT).
Universitas dilaporkan akan menyiapkan dan meluncurkan program master dan pascasarjana, dengan siswa pertama di jurusan “blockchain” diharapkan akan memulai studi mereka pada musim gugur 2019.
-Sintha Rosse-