Site icon Dunia Fintech

Sudah Jatuh Korban, Waspadai Penipuan Berkedok Ganti Rugi Investasi Kripto LUNA

token luna 2.0

JAKARTA, duniafintech.com – Investor aset Kripto Terra (LUNA) dan Terra USD (UST) menjadi sasaran penipuan berkedok kripto yang mengklaim akan ganti rugi bagi para korban yang terdampak kegagalan UST. 

Satu dompet milik penipu diketahui telah berhasil meraup Ether (ETH) sebesar 2,13 ETH dari korban Kripto LUNA dan UST yang tidak bersalah. Melihat maraknya penipuan kripto LUNA yang terjadi ini, tim Terra menyatakan semua pengumuman dan pembaruan resmi hanya akan dilakukan melalui Twitter @terra_money.

Baca jugaMengenal Bos Terra LUNA, Kripto yang Harganya Anjlok 98 Persen

Dilansir dari Investor.id, para penipu tersebut menargetkan anggota komunitas Kripto LUNA dan UST yang telah terpukul berat akibat nilai LUNA dan UST yang ambruk di tengah kondisi pasar kripto yang turut melesu.

Menurut analisa dari SlowMist, perusahaan keamanan blockchain, penipu kini memangsa investor LUNA dan UST dengan iming-iming akan melakukan pengembalian dana investasi kedua aset kripto tersebut. Tanpa sepengetahuan korban, penipu mengalihkan anggota komunitas LUNA dan UST ke situs palsu yang dirancang untuk menyedot dana dan NFT dalam dompet korban.

Baca jugaBerapa Penghasilan YouTuber? Simak di Sini Cara Menghitungnya

Tim SlowMist menyoroti salah satu alamat penipu pada jaringan Ethereum yang telah berhasil mencuri dana 2,13 ETH setara US$ 4.400 atau Rp 64 juta.

Tim SlowMist membagikan hasil penyelidikan soal kelompok penipu yang menargetkan investor LUNA dan UST melalui dua cuitan di Twitter. Salah satu situs yang dilaporkan adalah luna.deals.

Munculnya penipu yang mengincar komunitas LUNA dan UST mendorong tim Terra untuk mengumumkan semua pernyataan akan dilakukan melalui akun Twitter resmi. Semua pembaruan akan dilakukan di akun Twitter ini, @terra_money. 

“Akun Twitter lain yang mencoba meniru atau mewakili Terra adalah palsu. Pengguna disarankan berhati-hati dan waspada terhadap penipuan,” jelas akun resmi Terra, dikutip dari Ethereum World News.

Sebab itu, anggota komunitas LUNA dan UST dihimbau tidak mengklik cuitan atau tautan menuju situs yang menjanjikan penggantian rugi terkait kedua aset digital kontroversial tersebut.

Pernyataan terbaru oleh tim Terra dilakukan pada Sabtu (14/05/2022) melalui Twitter. Tim tersebut menjelaskan mereka sedang mengerjakan laporan pasca kejadian. Laporan tersebut akan merinci semua hal yang terjadi terkait ambruknya LUNA dan UST.

Baca jugaTerra Luna Tersungkur, Para Investor Bangkrut Mulai Buru Do Kwon

Selain itu, Tim Terra menghimbau agar semua pihak berusaha menjaga keamanan diri di masa-masa sulit yang berdampak terhadap banyak orang ini. Saat ini nilai LUNA berada pada harga US$ 0,0002 setelah sebelumnya sempat mencapai all-time high US$ 119, penurunan nilai hampir 100%.

 

Penulis: Kontributor/Panji A Syuhada

Exit mobile version